Jumat, 11 Juli 2025

Bale Akan Dipertahankan Tottenham jika Kane Pergi

LONDON (RIAUPOS.CO)– Rumor kepergian Harry Kane dari Tottenham Hotspur kian berembus kencang jelang berakhirnya musim 2020-2021. Kepergian Kane terntata bisa menjadi berkah tersendiri buat pemain pinjaman Tottenham, Gareth Bale.

Pasalnya, Tottenham dikabarkan berniat mempertahankan jasa Bale jika Kane akhirnya pergi. Sebagaimana diwartakan Sportsmole, Ahad (23/5/2021), Tottenham melihat peluang untuk mempertahankan Bale yang terlihat makin bahagia saat ini di Liga Inggris.

Rencana ini siap direalisasikan jika Kane akhirnya benar-benar meninggalkan Stadion Tottenham Hotspur di musim panas 2021. Pembicaraan soal kepergian Kane sendiri makin berembus kencang belakangan ini.

Kane bahkan sudah dikaitkan dengan sejumlah klub elite Eropa saat ini. Beberapa di antaranya merupakan rival kuat Tottenham di Inggris, seperti Manchester City, Manchester United, hingga Chelsea.

Baca Juga:  Misi Sulit untuk Bangkit

Tottenham sendiri sebenarnya ingin terus mempertahankan jasa sang penyerang bintang asal Inggris tersebut. Tetapi jika akhirnya harus melepasnya, The Lilywhites  dipastikan takkan melepasnya dengan mudah, yakni berkisar 120 juta poundsterling atau sekitar Rp2,4 triliun.

Dana besar inilah yang nantinya siap digunakan Tottenham untuk mempertahankan jasa Bale. Pemain asal Wales itu diketahui sudah kembali memperkuat Tottenham pada musim panas 2020 sebagai pinjaman dari Real Madrid.

Pada akhir musim ini, kontrak masa peminjaman Bale akan berakhir di Tottenham. Tetapi, klub tersebut diyakini bisa terus menggunakan jasa Bale karena sang pemain agak kesulitan mendapat jam bermain di Madrid, yang ditangani Zinedine Zidane.

Bale terlihat tidak disukai oleh Zidane dan kurang dihargai oleh raksasa Spanyol itu hingga hanya membuat 16 penampilan di Liga Spanyol musim 2019-2020. Kondisi ini berujung pada peminjaman sang pemain ke Tottenham.

Baca Juga:  Perusahaan Judi Memprediksi Arsenal Bakal Terdegradasi

Di Tottenham, Bale mendapat jam bermain lebih banyak. Musim ini, dia sudah bermain di 33 laga dalam berbagai kompetisi. Sebanyak 19 laga di antaranya dijalani Bale di Liga Inggris.

Dari 33 penampilannya, Bale pun sudah mengemas 16 gol. Tak hanya itu, dia juga mencatatkan tiga assist sejauh ini. Dengan catatan tersebut, Tottenham berencana terus mempertahankan Bale. Kontrak Bale sendiri di Madrid akan habis pada musim depan sehingga ada peluang baginya dijual pada musim panas 2021.

Sumber: London Football/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun

LONDON (RIAUPOS.CO)– Rumor kepergian Harry Kane dari Tottenham Hotspur kian berembus kencang jelang berakhirnya musim 2020-2021. Kepergian Kane terntata bisa menjadi berkah tersendiri buat pemain pinjaman Tottenham, Gareth Bale.

Pasalnya, Tottenham dikabarkan berniat mempertahankan jasa Bale jika Kane akhirnya pergi. Sebagaimana diwartakan Sportsmole, Ahad (23/5/2021), Tottenham melihat peluang untuk mempertahankan Bale yang terlihat makin bahagia saat ini di Liga Inggris.

Rencana ini siap direalisasikan jika Kane akhirnya benar-benar meninggalkan Stadion Tottenham Hotspur di musim panas 2021. Pembicaraan soal kepergian Kane sendiri makin berembus kencang belakangan ini.

Kane bahkan sudah dikaitkan dengan sejumlah klub elite Eropa saat ini. Beberapa di antaranya merupakan rival kuat Tottenham di Inggris, seperti Manchester City, Manchester United, hingga Chelsea.

Baca Juga:  Reus: Saya Tak Akan Pernah ke Muenchen

Tottenham sendiri sebenarnya ingin terus mempertahankan jasa sang penyerang bintang asal Inggris tersebut. Tetapi jika akhirnya harus melepasnya, The Lilywhites  dipastikan takkan melepasnya dengan mudah, yakni berkisar 120 juta poundsterling atau sekitar Rp2,4 triliun.

- Advertisement -

Dana besar inilah yang nantinya siap digunakan Tottenham untuk mempertahankan jasa Bale. Pemain asal Wales itu diketahui sudah kembali memperkuat Tottenham pada musim panas 2020 sebagai pinjaman dari Real Madrid.

Pada akhir musim ini, kontrak masa peminjaman Bale akan berakhir di Tottenham. Tetapi, klub tersebut diyakini bisa terus menggunakan jasa Bale karena sang pemain agak kesulitan mendapat jam bermain di Madrid, yang ditangani Zinedine Zidane.

- Advertisement -

Bale terlihat tidak disukai oleh Zidane dan kurang dihargai oleh raksasa Spanyol itu hingga hanya membuat 16 penampilan di Liga Spanyol musim 2019-2020. Kondisi ini berujung pada peminjaman sang pemain ke Tottenham.

Baca Juga:  Lebih Dekat dengan Ghulam Fatkur, Kapten AA Tiga Naga Menjalani Masa Pandemi

Di Tottenham, Bale mendapat jam bermain lebih banyak. Musim ini, dia sudah bermain di 33 laga dalam berbagai kompetisi. Sebanyak 19 laga di antaranya dijalani Bale di Liga Inggris.

Dari 33 penampilannya, Bale pun sudah mengemas 16 gol. Tak hanya itu, dia juga mencatatkan tiga assist sejauh ini. Dengan catatan tersebut, Tottenham berencana terus mempertahankan Bale. Kontrak Bale sendiri di Madrid akan habis pada musim depan sehingga ada peluang baginya dijual pada musim panas 2021.

Sumber: London Football/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

LONDON (RIAUPOS.CO)– Rumor kepergian Harry Kane dari Tottenham Hotspur kian berembus kencang jelang berakhirnya musim 2020-2021. Kepergian Kane terntata bisa menjadi berkah tersendiri buat pemain pinjaman Tottenham, Gareth Bale.

Pasalnya, Tottenham dikabarkan berniat mempertahankan jasa Bale jika Kane akhirnya pergi. Sebagaimana diwartakan Sportsmole, Ahad (23/5/2021), Tottenham melihat peluang untuk mempertahankan Bale yang terlihat makin bahagia saat ini di Liga Inggris.

Rencana ini siap direalisasikan jika Kane akhirnya benar-benar meninggalkan Stadion Tottenham Hotspur di musim panas 2021. Pembicaraan soal kepergian Kane sendiri makin berembus kencang belakangan ini.

Kane bahkan sudah dikaitkan dengan sejumlah klub elite Eropa saat ini. Beberapa di antaranya merupakan rival kuat Tottenham di Inggris, seperti Manchester City, Manchester United, hingga Chelsea.

Baca Juga:  Reus: Saya Tak Akan Pernah ke Muenchen

Tottenham sendiri sebenarnya ingin terus mempertahankan jasa sang penyerang bintang asal Inggris tersebut. Tetapi jika akhirnya harus melepasnya, The Lilywhites  dipastikan takkan melepasnya dengan mudah, yakni berkisar 120 juta poundsterling atau sekitar Rp2,4 triliun.

Dana besar inilah yang nantinya siap digunakan Tottenham untuk mempertahankan jasa Bale. Pemain asal Wales itu diketahui sudah kembali memperkuat Tottenham pada musim panas 2020 sebagai pinjaman dari Real Madrid.

Pada akhir musim ini, kontrak masa peminjaman Bale akan berakhir di Tottenham. Tetapi, klub tersebut diyakini bisa terus menggunakan jasa Bale karena sang pemain agak kesulitan mendapat jam bermain di Madrid, yang ditangani Zinedine Zidane.

Bale terlihat tidak disukai oleh Zidane dan kurang dihargai oleh raksasa Spanyol itu hingga hanya membuat 16 penampilan di Liga Spanyol musim 2019-2020. Kondisi ini berujung pada peminjaman sang pemain ke Tottenham.

Baca Juga:  Misi Sulit untuk Bangkit

Di Tottenham, Bale mendapat jam bermain lebih banyak. Musim ini, dia sudah bermain di 33 laga dalam berbagai kompetisi. Sebanyak 19 laga di antaranya dijalani Bale di Liga Inggris.

Dari 33 penampilannya, Bale pun sudah mengemas 16 gol. Tak hanya itu, dia juga mencatatkan tiga assist sejauh ini. Dengan catatan tersebut, Tottenham berencana terus mempertahankan Bale. Kontrak Bale sendiri di Madrid akan habis pada musim depan sehingga ada peluang baginya dijual pada musim panas 2021.

Sumber: London Football/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari