JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Mencetak gol bagi kiper bukan sesuatu yang lazim. Karena itu, kiper Sevilla Yassine ”Bono” Bounou bingung merayakan golnya ke gawang Real Valladolid dalam jornada ke-28 La Liga (21/3).
Apalagi, gol Bono terjadi pada pengujung laga (90+4’) dan menghindarkan Sevilla dari kekalahan alias seri 1-1.
”Julen Lopetegui (pelatih Sevilla, red) meminta naik dan aku ingat nyaris melakukannya dua musim lalu (bersama Girona CF, red),” tutur kiper 29 tahun asal Maroko itu dalam wawancara dengan Movistar.
Gol Bono seolah mengingatkan gol penjaga gawang legendaris Sevilla, Andres Palop, pada 14 tahun silam. Momen itu terjadi pada second leg 16 besar Piala UEFA kontra Shakhtar Donetsk (16/3/2007). Proses (dari sepak pojok) dan menit golnya pun identik.
Gol Palop juga membuat Sevilla menyamakan kedudukan (2-2). Sevilla kemudian lolos berkat gol gelandang Christian Poulsen pada babak tambahan waktu (105’). Sevilla akhirnya bablas menjadi juara back-to-back.
Tapi, Palop tidak masuk referensi kiper Bono. Penjaga gawang yang baru dipermanenkan statusnya oleh Sevilla dari Girona CF itu mengidolakan Francesco Toldo.
Eks kiper Inter Milan dan timnas Italia tersebut juga pernah mencetak gol dan menjadikannya sebagai momen terbaik.
”Gol ke gawang Juventus (membuat skor 1-1 pada 19 Oktober 2002, red) adalah pengalaman terbaikku dalam sepakbola,” kenang Toldo.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Mencetak gol bagi kiper bukan sesuatu yang lazim. Karena itu, kiper Sevilla Yassine ”Bono” Bounou bingung merayakan golnya ke gawang Real Valladolid dalam jornada ke-28 La Liga (21/3).
Apalagi, gol Bono terjadi pada pengujung laga (90+4’) dan menghindarkan Sevilla dari kekalahan alias seri 1-1.
- Advertisement -
”Julen Lopetegui (pelatih Sevilla, red) meminta naik dan aku ingat nyaris melakukannya dua musim lalu (bersama Girona CF, red),” tutur kiper 29 tahun asal Maroko itu dalam wawancara dengan Movistar.
Gol Bono seolah mengingatkan gol penjaga gawang legendaris Sevilla, Andres Palop, pada 14 tahun silam. Momen itu terjadi pada second leg 16 besar Piala UEFA kontra Shakhtar Donetsk (16/3/2007). Proses (dari sepak pojok) dan menit golnya pun identik.
- Advertisement -
Gol Palop juga membuat Sevilla menyamakan kedudukan (2-2). Sevilla kemudian lolos berkat gol gelandang Christian Poulsen pada babak tambahan waktu (105’). Sevilla akhirnya bablas menjadi juara back-to-back.
Tapi, Palop tidak masuk referensi kiper Bono. Penjaga gawang yang baru dipermanenkan statusnya oleh Sevilla dari Girona CF itu mengidolakan Francesco Toldo.
Eks kiper Inter Milan dan timnas Italia tersebut juga pernah mencetak gol dan menjadikannya sebagai momen terbaik.
”Gol ke gawang Juventus (membuat skor 1-1 pada 19 Oktober 2002, red) adalah pengalaman terbaikku dalam sepakbola,” kenang Toldo.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman