DORTMUND (RIAUPOS.CO) – Kerja keras Borussia Dortmund yang membajak Erling Haaland dari kejaran Manchester United (MU) dan klub besar lainnya, terbukti tak sia-sia. Haaland langsung memperlihatkan kinerja luar biasa saat turun ke lapangan sebagai pemain pengganti.
Striker belia Norwegia ini mencetak hattrick dalam debutnya di Bundesliga Jerman saat Dortmund menggulung tuan rumah Ausburg 5-3. Bermain di Stadion WWK Arena, putra mantan pemain Manchester City dan Leeds United, Alf Inge Haaland ini mencetak ketiga golnya hanya dalam waktu 20 menit!
Haaland baru diturunkan pada menit ke-53 atau saat Dortmund tertinggal 1-3 dari Augsburg. Dia menggantikan bek kanan Lukas Piszczek. Jelas, pelatih Lucien Favre ingin mengejar keunggulan lawan tersebut dengan memperbanyak pemain bertipe penyerang.
Striker berusia 19 tahun itu berhasil mencatat namanya di papan skor ketika baru bermain tiga menit. Umpan Jadon Sancho mampu dituntaskan Haaland untuk memperkecil ketinggalan jadi 2-3.
Haaland mengemas gol keduanya di menit ke-70 memanfaatkan umpan matang Thorgan Hazard untuk membalikkan keadaan menjadi 4-3. Talenta muda asal Norwegia tersebut menyempurnakan debutnya dengan menorehkan hattrick di menit ke-79. Kali ini assist diberikan oleh Marco Reus.
Haaland sukses menyamai catatan apik Pierre-Emerick Aubameyang yang sukses mengemas trigol pada debutnya bersama Die Borrusen.
Kemenangan ini mengantar Dortmund merangkak naik ke posisi keempat klasemen sementara Liga Jerman dengan perolehan 33 poin.
Penampilan apik Haaland bersama Dortmund makin membuat klub-klub raksasa Eropa gigit jari. Sebelumnya, bintang muda asal Red Bull Salzburg itu diminati banyak klub elite. Tak hanya MU, Juventus dan Real Madrid juga membidik pemain ini sebelum akhirnya diikat oleh Dortmund.
Dikutip Kickers, Lucien Favre sangat senang dengan debut gemilang Haaland. Menurutnya, saat melawan Ausburg tersebut, terasa mudah timnya membalikkan keadaan dengan kehadiran Haaland.
"Dia cerdik, haus gol, dan efektif dalam menyelesaikan peluang," ujar suksesor Thomas Tucel yang kini melatih Paris St Germain tersebut.
Penulis/Editor: Hary B Koriun
Sumber: Soccernet/Opta
