Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Stadion Utama Olimpiade 2020 Rampung

TOKYO (RIAUPOS.CO) — Salah satu proyek infrastruktur terbesar untuk gelaran Olimpiade Tokyo 2020 rampung. Kemarin Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe secara simbolis meresmikan New National Stadium Tokyo yang bakal menjadi lokasi upacara pembukaan maupun penutupan Olimpiade 2020.

Bangunan ini juga akan menjadi lokasi digelarnya perlombaan atletik dan beberapa laga sepak bola. Pembangunan ulang Stadion nasional Tokyo sendiri dimulai sejak Desember 2016. Arsiteknya adalah orang asli Jepang yakni Kengo Kuma. "Bangunan ini sangat menyatu dengan alam," ucap Abe dilansir AP.

Konsep stadion yang mampu menampung 80 ribu penonton tersebut memang ramah lingkungan. Di sekeliling stadion sengaja tetap banyak ditumbuhi pohon-pohon hijau untuk menjaga kesejukan udara.

Baca Juga:  Baggott Ipswich sebagai Klub Profesional Pertamanya 

Gubernur Tokyo Yuriko Koike menyebutkan, struktur bangunan ini juga banyak menggunakan kayu untuk menambah kesan alami. Kesan ramah lingkungna makin lekat dengan adanya taman bunga dan pepohonan yang terletak di lantai lima stadion tersebut. Lokasi tersebut punya nama khusus yakni Grove of the Sky.    

Makato Sato, juru bicara Dewan Olahraga Jepang menyebut ada satu keunikan lain yang dimiliki stadion ini. Itu adalah kemiringan yang curam untuk tempat duduk penonton yang ada di bagian atas. Namun, faktor keamanan tetap menjadi acuan utama dalam pembuatan model tribun tersebut.

"Kemiringan curam ini untuk membuat penonton merasakan suasana yang tetap dekat meski duduk di bagian atas," ucap Sato. Pembangunan ini disebut memakan biaya mencapai USD 1,43 miliar (Rp19 triliun).(irr/jpg)

Baca Juga:  Quartararo Sebut Yamaha Belum Bisa Bersaing

TOKYO (RIAUPOS.CO) — Salah satu proyek infrastruktur terbesar untuk gelaran Olimpiade Tokyo 2020 rampung. Kemarin Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe secara simbolis meresmikan New National Stadium Tokyo yang bakal menjadi lokasi upacara pembukaan maupun penutupan Olimpiade 2020.

Bangunan ini juga akan menjadi lokasi digelarnya perlombaan atletik dan beberapa laga sepak bola. Pembangunan ulang Stadion nasional Tokyo sendiri dimulai sejak Desember 2016. Arsiteknya adalah orang asli Jepang yakni Kengo Kuma. "Bangunan ini sangat menyatu dengan alam," ucap Abe dilansir AP.

- Advertisement -

Konsep stadion yang mampu menampung 80 ribu penonton tersebut memang ramah lingkungan. Di sekeliling stadion sengaja tetap banyak ditumbuhi pohon-pohon hijau untuk menjaga kesejukan udara.

Baca Juga:  Salah Ucapkan Selamat Natal, Begini Tanggapan Warganet

Gubernur Tokyo Yuriko Koike menyebutkan, struktur bangunan ini juga banyak menggunakan kayu untuk menambah kesan alami. Kesan ramah lingkungna makin lekat dengan adanya taman bunga dan pepohonan yang terletak di lantai lima stadion tersebut. Lokasi tersebut punya nama khusus yakni Grove of the Sky.    

- Advertisement -

Makato Sato, juru bicara Dewan Olahraga Jepang menyebut ada satu keunikan lain yang dimiliki stadion ini. Itu adalah kemiringan yang curam untuk tempat duduk penonton yang ada di bagian atas. Namun, faktor keamanan tetap menjadi acuan utama dalam pembuatan model tribun tersebut.

"Kemiringan curam ini untuk membuat penonton merasakan suasana yang tetap dekat meski duduk di bagian atas," ucap Sato. Pembangunan ini disebut memakan biaya mencapai USD 1,43 miliar (Rp19 triliun).(irr/jpg)

Baca Juga:  Bolavoli Putri Indonesia Tekuk Iran
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari