MONTE CARLO (RIAUPOS.CO) – Novak Djokovic akan kembali bermain di sebuah turnamen di Monte Carlo Masters pekan depan. Di sana petenis nomor satu dunia itu digadang akan bersua petenis remaja yang sedang moncer Carlos Alcaraz.
Djokovic, yang pada Senin lalu memulai pekan ke-365 di puncak peringkat ATP, baru memainkan satu turnamen dalam empat bulan terakhir. Yakni di Dubai Tennis Championship.
Dia sempat dideportasi dari Melbourne, jelang dimulai Australia Terbuka, karena menolak divaksin. Di Dubai, Februari lalu, dia hanya memainkan tiga pertandingan sebelum gugur di babak ketiga.
Petenis Serbia itu juga gagal tampil di Indian Wells dan Miami, juga karena pembatasan vaksin. Sementara itu, Alcaraz yang berusia 18 tahun mengejutkan dunia tenis dengan merebut gelar Miami Open pekan lalu.
Djokovic (34) juara dua kali di Monte Carlo, dalam undian diketahui berpotensi bertemu dengan Alcaraz di perempat final.
Bebeda dengan Djokovic, Alcaraz, hampir tidak pernah keluar dari lapangan tenis sepanjang 2022. Memainkan 20 pertandingan di tur dengan rekor menang-kalah 18-2.
Peringkat ATP-nya meroket dari posisi ke-133 dunia menjadi peringkat ke-11 dalam satu tahun. Di Monte Carlo, dua bintang top tenis putra absen. Mereka adalah Rafel Nadal dan Daniil Medvedev. Nadal, yang sudah juara 11 kali di Monte Carlo, mengalami cedera tulang rusuk saat bertanding di Indian Wells melawan Taylor Fritz.
Petenis Spanyol itu berharap bisa fit dan tampul di Madrid akhir bulan ini. Sementara peringkat dua dunia Daniil Medvedev bakal absen hingga dua bulan ke depan setelah menjalani operasi hernia.
Peringkat keenam Matteo Berrettini juga akan absen di Monte Carlo, Madrid, dan Roma setelah menjalani operasi tangan. Monte Carlo Masters tahun ini akan dimainkan di depan penonton untuk pertama kalinya sejak 2019. Pada edisi 2020 dibatalkan dan acara 2021 digelar secara tertutup.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman