PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Atletik Riau yang binaan Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Riau melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tanpa medali saat ikut Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Atletik Antar Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP)/Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar Daerah (PPLPD)/Sekolah Khusus Olahraga (SKO) 2024 di Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung (Babel), 4-9 Agustus 2024.
Dari tiga atlet yang dibawa yakni Auxilya Azzira, Shakila Sonia Ananta, dan Shaira Cheta Hany hanya dua yang masuk final jalan cepat. Keduanya Shakila Sonia Ananta peringkat 5 dan Auxilya Azzira peringkat 7. ‘’Ini di luar prediksi kami. Padahal, di kejurnas sebelumnya kami selalu membawa pulang medali,’’ ujar pelatih PPLP Atletik Andi Pramana saat dihubungi Riau Pos, Kamis (8/8). Apa faktor penyebab gagal meraih medali? Andi mengatakan, hal ini disebabkan mereka tak bisa tampil full team. ‘’Kami hanya mengirim tiga atlet. Satu atlet andalan kami tak berangkat karena sesuatu hal,’’ ujarnya.
Di Kejurnas ini, ketiga atlet didampingi pelatih Andi Pramana serta dua ofisial Afiful Hasanah dan M Vikri. Mereka bertolak ke Pangkalpinang, Ahad (4/8) lalu dan disambut Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Riau Amir Azan yang lebih dulu tiba mengikuti acara welcome party bersama Ketua Tim Pembibitan, IPTEK Pelajar dan Tenaga Keolahragaan Dispora Riau Rahadian Sami.
‘’Ya, atlet kita tak dapat medali tahun ini. Usai kejurnas ini mereka harus berbenah karena hasil akhir dari pembinaan adalah prestasi dan medali,’’ ujar Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Riau Amir Azan mewakili Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispora) Riau H Erisman Yahya, Senin (5/8). ‘’Kita berharap atlet kita ini bisa membawa pulang medali nantinya. Prestasi menjadi tolok ukur pembinaan yang kita lakukan selama ini,’’ tambahnya.
- Advertisement -
Kejurnas Atletik Antar PPLP/D dan SKO se-Indonesia 2024 ini diikuti 54 kontingen dari 34 provinsi, dengan rincian 26 atlet PPLP provinsi, 20 atlet PPLPD kabupaten/kota, 8 atlet SKO provinsi dengan jumlah peserta sebanyak 420 atlet, 117 pelatih dan 77 ofisial. Kejurnas ini dipusatkan di Stadion Depati Amir Pangkalpinang. Ada 38 nomor yang diperlombakan dan 38 medali baik emas, perak dan perunggu yang diperebutkan.(das)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Atletik Riau yang binaan Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Riau melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tanpa medali saat ikut Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Atletik Antar Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP)/Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar Daerah (PPLPD)/Sekolah Khusus Olahraga (SKO) 2024 di Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung (Babel), 4-9 Agustus 2024.
Dari tiga atlet yang dibawa yakni Auxilya Azzira, Shakila Sonia Ananta, dan Shaira Cheta Hany hanya dua yang masuk final jalan cepat. Keduanya Shakila Sonia Ananta peringkat 5 dan Auxilya Azzira peringkat 7. ‘’Ini di luar prediksi kami. Padahal, di kejurnas sebelumnya kami selalu membawa pulang medali,’’ ujar pelatih PPLP Atletik Andi Pramana saat dihubungi Riau Pos, Kamis (8/8). Apa faktor penyebab gagal meraih medali? Andi mengatakan, hal ini disebabkan mereka tak bisa tampil full team. ‘’Kami hanya mengirim tiga atlet. Satu atlet andalan kami tak berangkat karena sesuatu hal,’’ ujarnya.
Di Kejurnas ini, ketiga atlet didampingi pelatih Andi Pramana serta dua ofisial Afiful Hasanah dan M Vikri. Mereka bertolak ke Pangkalpinang, Ahad (4/8) lalu dan disambut Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Riau Amir Azan yang lebih dulu tiba mengikuti acara welcome party bersama Ketua Tim Pembibitan, IPTEK Pelajar dan Tenaga Keolahragaan Dispora Riau Rahadian Sami.
‘’Ya, atlet kita tak dapat medali tahun ini. Usai kejurnas ini mereka harus berbenah karena hasil akhir dari pembinaan adalah prestasi dan medali,’’ ujar Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Riau Amir Azan mewakili Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispora) Riau H Erisman Yahya, Senin (5/8). ‘’Kita berharap atlet kita ini bisa membawa pulang medali nantinya. Prestasi menjadi tolok ukur pembinaan yang kita lakukan selama ini,’’ tambahnya.
Kejurnas Atletik Antar PPLP/D dan SKO se-Indonesia 2024 ini diikuti 54 kontingen dari 34 provinsi, dengan rincian 26 atlet PPLP provinsi, 20 atlet PPLPD kabupaten/kota, 8 atlet SKO provinsi dengan jumlah peserta sebanyak 420 atlet, 117 pelatih dan 77 ofisial. Kejurnas ini dipusatkan di Stadion Depati Amir Pangkalpinang. Ada 38 nomor yang diperlombakan dan 38 medali baik emas, perak dan perunggu yang diperebutkan.(das)
