PYONGYANG (RIAUPOS.CO) – Korea Utara (Korut) mengundurkan diri dari Olimpiade Tokyo 2020. Ini pertama dalam 33 tahun mereka absen dalam multiajang empat tahunan itu.
Terakhir kali Korut absen yakni pada Olimpiade 1988 di Seoul. Kala itu mereka tak mau ikutan karena sedang perang dingin dengan Korea Selatan. Tapi kali ini alasan Korut absen bukan karena perang dingin dengan Korsel melainkan pandemi Covid-19.
Dikutip dari Sky Sports, Selasa (6/4/2021), Komite Olimpiade Korut sepakat tak mengirim kontingennya ke ajang bergengsi empat tahunan tersebut. Korut memang menjadi salah satu negara yang paling tegas memerangi Covid-19. Sejak awal pandemi, negara yang dipimpin Kim Jong Un itu sudah membatasi akses ke negaranya.
Meski demikian Komite Olimpiade Internasional (IOC) diketahui masih belum menerima permintaan mundur dari Korea Utara. Mereka juga belum bisa menghubungi pihak Korea Utara.
Absennya Koreut menjadi kabar tak mengenakkan untuk Presiden Korsel, Moon Jae-in. Dia sangat berharap sang tetangga bisa mengikuti Olimpiade 2020 untuk memperbaiki hubungan semenanjung Korea melalui olahraga.
Seperti diketahui Olimpiade 2020 sendiri mengalami penundaan akibat pandemi Covid-19. Ajang tersebut rencananya akan berlangsung 23 Juli hingga 8 Agustus 2021 ini.
Sumber: Sky Sports/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun
PYONGYANG (RIAUPOS.CO) – Korea Utara (Korut) mengundurkan diri dari Olimpiade Tokyo 2020. Ini pertama dalam 33 tahun mereka absen dalam multiajang empat tahunan itu.
Terakhir kali Korut absen yakni pada Olimpiade 1988 di Seoul. Kala itu mereka tak mau ikutan karena sedang perang dingin dengan Korea Selatan. Tapi kali ini alasan Korut absen bukan karena perang dingin dengan Korsel melainkan pandemi Covid-19.
- Advertisement -
Dikutip dari Sky Sports, Selasa (6/4/2021), Komite Olimpiade Korut sepakat tak mengirim kontingennya ke ajang bergengsi empat tahunan tersebut. Korut memang menjadi salah satu negara yang paling tegas memerangi Covid-19. Sejak awal pandemi, negara yang dipimpin Kim Jong Un itu sudah membatasi akses ke negaranya.
Meski demikian Komite Olimpiade Internasional (IOC) diketahui masih belum menerima permintaan mundur dari Korea Utara. Mereka juga belum bisa menghubungi pihak Korea Utara.
- Advertisement -
Absennya Koreut menjadi kabar tak mengenakkan untuk Presiden Korsel, Moon Jae-in. Dia sangat berharap sang tetangga bisa mengikuti Olimpiade 2020 untuk memperbaiki hubungan semenanjung Korea melalui olahraga.
Seperti diketahui Olimpiade 2020 sendiri mengalami penundaan akibat pandemi Covid-19. Ajang tersebut rencananya akan berlangsung 23 Juli hingga 8 Agustus 2021 ini.
Sumber: Sky Sports/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun