JAYAPURA (RIAUPOS.CO) — Situasi terkini di Kota Jayapura berangsur membaik pascaaksi massa di Kota Jayapura, Kamis (29/8). Namun aktivitas perkantoran, perekonomian, pendidikan dan aktivitas masyarakat masih lumpuh.
Pantauan Cenderawasih Pos (Jawa Pos Grup) di lapangan, pertokoan masih tutup,sebagian masyarakat memilih berada di dalam rumah untuk mengamankan diri. Petugas PLN mulai memperbaiki kabel jaringan yang dibakar massa dan SPBU tutup.
Sementara polisi tetap patroli dan melakukan pengamanan di jalan raya. Pengamanan tersebut dikarenakan masyarakat nusantara melakukan aksi tandingan sembari membawa bendera merah putih. Mereka marah lantaran tidak terima tempat usaha mereka dibakar aksi demo.
Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih, Letnan Kolonel Cpl Eko Daryanto menyebutkan, situasi di Kota Jayapura belum sepenuhnya dibilang kondusif. Namun, aparat keamanan akan terus berupaya memberikan rasa aman.
"Aktivitas masyarakat belum sepenuhnya normal, tapi tadi ada orang tua yang mengantar anaknya sekolah," kata Eko.
Soal sektor ekonomi, Eko melihat belum adanya aktivitas di Jayapura. Di mana pasar masih tutup, mungkin karena masih pagi atau nanti kita lihat jam-jam aktvitas masyarakat.
"Kita berharap aktivitas masyarakat di Jayapura segera berjalan normal, meskipun masih ada kekhawatiran dari masyarakat akibat trauma anarkis pengunjuk rasa. Masyarakat masih trauma, mudah-mudahan cepat normal," harapnya. (fia/jpg)
Editor: Arif
