Rabu, 18 September 2024

Buka Ruang Bicara Publik Seluasnya

PEKANBARU(RIAUPOS.CO)Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau meapresiasi setiap aspirasi dan tuntutan yang disampaikan kalangan mahasiswa sejak beberapa waktu lalu. Dewan menilai, ruang publik dan ruang dialog harus terus dibuka. Hal itu tentunya sangat dibutuhkan guna mendengarkan saran dan masukan dari seluruh elemen masyarakat.

“Dan kita harus menyadari bahwa mendengarkan akan lebih baik daripada banyak berbicara yang justru nanti malah akan mencederai hati rakyat,” ujar Anggota DPRD Riau Fraksi PAN Ade Hartati kepada Riau Pos, Ahad (29/9).

Menurut dia, apa yang menjadi tuntutan mahasiswa diyakini sebagai sebuah gerakan dalam kerangka memberi masukan dan pertimbangan kepada pemerintah. Dengan tujuan merawat NKRI. Mahasiswa sebagai kaum intelektual dikatakan dia, mungkin memang masih minim akan pengalaman. Namun tentunya mereka sudah matang dalam hal berfikir sistematis dan ilmiah.

Baca Juga:  Rp110 Triliun untuk Bansos, Jangan Ada Potongan

“Dan apa yang mereka sampaikan, tentunya menjadi harapan kita semua dan generasi muda sebagai pemilik masa depan bangsa,” kata Ade.

- Advertisement -

Meski begitu, ia berpesan kepada mahasiswa yang ingin menyampaikan aspirasi agar dapat tertib sesuai dengan aturan dalam penyampaian aspirasi. Seperti tidak ricuh dan merusak fasilitas umum. Ia meminta agar seluruh unsur dapat sama-sama menjaga kondisi Provinsi Riau tetap kondusif.(adv)

PEKANBARU(RIAUPOS.CO)Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau meapresiasi setiap aspirasi dan tuntutan yang disampaikan kalangan mahasiswa sejak beberapa waktu lalu. Dewan menilai, ruang publik dan ruang dialog harus terus dibuka. Hal itu tentunya sangat dibutuhkan guna mendengarkan saran dan masukan dari seluruh elemen masyarakat.

“Dan kita harus menyadari bahwa mendengarkan akan lebih baik daripada banyak berbicara yang justru nanti malah akan mencederai hati rakyat,” ujar Anggota DPRD Riau Fraksi PAN Ade Hartati kepada Riau Pos, Ahad (29/9).

Menurut dia, apa yang menjadi tuntutan mahasiswa diyakini sebagai sebuah gerakan dalam kerangka memberi masukan dan pertimbangan kepada pemerintah. Dengan tujuan merawat NKRI. Mahasiswa sebagai kaum intelektual dikatakan dia, mungkin memang masih minim akan pengalaman. Namun tentunya mereka sudah matang dalam hal berfikir sistematis dan ilmiah.

Baca Juga:  Rio Reifan Terjerat Narkoba, Henny Mona Alami Keguguran

“Dan apa yang mereka sampaikan, tentunya menjadi harapan kita semua dan generasi muda sebagai pemilik masa depan bangsa,” kata Ade.

Meski begitu, ia berpesan kepada mahasiswa yang ingin menyampaikan aspirasi agar dapat tertib sesuai dengan aturan dalam penyampaian aspirasi. Seperti tidak ricuh dan merusak fasilitas umum. Ia meminta agar seluruh unsur dapat sama-sama menjaga kondisi Provinsi Riau tetap kondusif.(adv)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari