Rabu, 16 April 2025

Satu Keluarga Dipasung Akibat Gangguan Jiwa

BOGOR (RIAUPOS.CO) — Pendamping Disabilitas Mental wilayah Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat mencatat orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Rumpin cukup tinggi. Total kurang lebih ada 150 ODGJ tersebar di beberapa desa.

“Tapi yang selama ini ditangani tersebar di Desa Kampung Sawah, Lumpang, Cidokom, Sukasari, Mekarsari  dan Desa Kertajaya,” kata Pendamping Disabilitas Mental wilayah Rumpin Nurbani Firdaus.

Menurut Nurbani, biasanya ia mendapat informasi tentang ODGJ dari warga, yang  kemudian ditinjau dan dilaporkan ke puskesmas serta berkoordinasi dengan dokter apakah bahaya atau tidak kondisinya.

“Sejauh ini ada yang dipasung di Desa Rumpin. Di Desa Cidokom juga ada, tapi sudah kami bebaskan tanggal 25 oktober. Jadi total ada dua orang yang dipasung namun kondisinya semakin hari sudah berangsur membaik,” tambahnya.

Baca Juga:  Bacabup Cutra Dukung Pelaksanaan Pilkada Desember 2020

Dia menuturkan, pihaknya pun sempat menangani satu keluarga yang dipasung. Dan sudah dua tahun dalam pengawasan pihaknya. Setiap harinya dilakukan pemberian obat dan makanan.

“Selain itu, kami memberikan obat tapi ternyata tidak diminum dan rencana bakal dibawa ke RS Marzuki Mahdi untuk dilakukan pengobatan supaya terpantau,” tuturnya. (nal/c)
Sumber: Jpnn.com
Editor: Erizal

BOGOR (RIAUPOS.CO) — Pendamping Disabilitas Mental wilayah Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat mencatat orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Rumpin cukup tinggi. Total kurang lebih ada 150 ODGJ tersebar di beberapa desa.

“Tapi yang selama ini ditangani tersebar di Desa Kampung Sawah, Lumpang, Cidokom, Sukasari, Mekarsari  dan Desa Kertajaya,” kata Pendamping Disabilitas Mental wilayah Rumpin Nurbani Firdaus.

Menurut Nurbani, biasanya ia mendapat informasi tentang ODGJ dari warga, yang  kemudian ditinjau dan dilaporkan ke puskesmas serta berkoordinasi dengan dokter apakah bahaya atau tidak kondisinya.

“Sejauh ini ada yang dipasung di Desa Rumpin. Di Desa Cidokom juga ada, tapi sudah kami bebaskan tanggal 25 oktober. Jadi total ada dua orang yang dipasung namun kondisinya semakin hari sudah berangsur membaik,” tambahnya.

Baca Juga:  Lawan Jadi Kawan, Kawan Jadi Lawan

Dia menuturkan, pihaknya pun sempat menangani satu keluarga yang dipasung. Dan sudah dua tahun dalam pengawasan pihaknya. Setiap harinya dilakukan pemberian obat dan makanan.

“Selain itu, kami memberikan obat tapi ternyata tidak diminum dan rencana bakal dibawa ke RS Marzuki Mahdi untuk dilakukan pengobatan supaya terpantau,” tuturnya. (nal/c)
Sumber: Jpnn.com
Editor: Erizal

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Satu Keluarga Dipasung Akibat Gangguan Jiwa

BOGOR (RIAUPOS.CO) — Pendamping Disabilitas Mental wilayah Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat mencatat orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Rumpin cukup tinggi. Total kurang lebih ada 150 ODGJ tersebar di beberapa desa.

“Tapi yang selama ini ditangani tersebar di Desa Kampung Sawah, Lumpang, Cidokom, Sukasari, Mekarsari  dan Desa Kertajaya,” kata Pendamping Disabilitas Mental wilayah Rumpin Nurbani Firdaus.

Menurut Nurbani, biasanya ia mendapat informasi tentang ODGJ dari warga, yang  kemudian ditinjau dan dilaporkan ke puskesmas serta berkoordinasi dengan dokter apakah bahaya atau tidak kondisinya.

“Sejauh ini ada yang dipasung di Desa Rumpin. Di Desa Cidokom juga ada, tapi sudah kami bebaskan tanggal 25 oktober. Jadi total ada dua orang yang dipasung namun kondisinya semakin hari sudah berangsur membaik,” tambahnya.

Baca Juga:  PS5 Diyakini Bakal Jadi Pemenang Perang Konsol Game

Dia menuturkan, pihaknya pun sempat menangani satu keluarga yang dipasung. Dan sudah dua tahun dalam pengawasan pihaknya. Setiap harinya dilakukan pemberian obat dan makanan.

“Selain itu, kami memberikan obat tapi ternyata tidak diminum dan rencana bakal dibawa ke RS Marzuki Mahdi untuk dilakukan pengobatan supaya terpantau,” tuturnya. (nal/c)
Sumber: Jpnn.com
Editor: Erizal

BOGOR (RIAUPOS.CO) — Pendamping Disabilitas Mental wilayah Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat mencatat orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Rumpin cukup tinggi. Total kurang lebih ada 150 ODGJ tersebar di beberapa desa.

“Tapi yang selama ini ditangani tersebar di Desa Kampung Sawah, Lumpang, Cidokom, Sukasari, Mekarsari  dan Desa Kertajaya,” kata Pendamping Disabilitas Mental wilayah Rumpin Nurbani Firdaus.

Menurut Nurbani, biasanya ia mendapat informasi tentang ODGJ dari warga, yang  kemudian ditinjau dan dilaporkan ke puskesmas serta berkoordinasi dengan dokter apakah bahaya atau tidak kondisinya.

“Sejauh ini ada yang dipasung di Desa Rumpin. Di Desa Cidokom juga ada, tapi sudah kami bebaskan tanggal 25 oktober. Jadi total ada dua orang yang dipasung namun kondisinya semakin hari sudah berangsur membaik,” tambahnya.

Baca Juga:  Pemerintah Saudi Buka Haji Secara Terbatas Khusus untuk Warga dan Ekspatriat

Dia menuturkan, pihaknya pun sempat menangani satu keluarga yang dipasung. Dan sudah dua tahun dalam pengawasan pihaknya. Setiap harinya dilakukan pemberian obat dan makanan.

“Selain itu, kami memberikan obat tapi ternyata tidak diminum dan rencana bakal dibawa ke RS Marzuki Mahdi untuk dilakukan pengobatan supaya terpantau,” tuturnya. (nal/c)
Sumber: Jpnn.com
Editor: Erizal

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari