ROKANHULU (RIAUPOS.CO) — Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) Hj Peni Herawati Sukiman memberikan apresiasi terhadap kinerja dari para kader posyandu yang tersebar di seluruh desa di 16 kecamatan se Kabupaten Rokan Hulu yang dinilai telah berperan aktif dan memberikan kontribusi positif dalam membantu tugas pemerintah daerah di bidang kesehatan.
Sebab keberadaan Posyandu di desa, merupakan ujung tombak pelayanan paling bawah yang menyentuh langsung ke masyarakat. Tak hanya mengurus kesehatan Ibu hamil dan balita, kader Posyandu juga melayani masyarakat lansia.
Menurutnya, peran aktif kader posyandu sangat membantu dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat terhadap kesehatan ibu dan anak di daerahnya masing-masing. Selain memberikan pemahaman tentang pengetahuan gizi, penyakit menular, KB serta mampu melakukan penyuluhan di bidang kesehatan.
"Peran aktif kader Posyandu dan bidan desa, dalam memberikan pelayanan kesehatan ditingkatkan kedepannya. Dalam menekan angka kematian ibu dan bayi dan stunting," ungkap Ketua TP PKK Rohul Hj Peni Herawati Sukiman, Kamis, (26/12), usai menghadiri Rakorda Posyandu di Convention hall Islamic Center Rohul.
"Kita minta kepada kepala desa se Rohul untuk dapat memperhatikan Posyandu yang ada di daerahnya dengan mengalokasi anggaran dana desa untuk pelaksanaan kegiatan di masing-masing posyandu," tuturnya.
Peni Herawati mengatakan, kader Posyandu punya peran yang besar dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Karena diketahui aktif melaksanakan kegiatan posyandu setiap bulan.
"Dengan meningkatnya kinerja Kader Posyandu, maka dapat menekan angka kematian ibu dan angka kematian bayi, dengan memberikan pemahaman kepada masyarakat terhadap perbaikan status gizi balita dan pemeriksaan ibu hamil di Posyandu," ujarnya.
Ditambahkannya, pemerintah desa untuk dapat mendukung penuh kegiatan kader Posyandu di wilayah kerjanya. Karena Posyandu memiliki peran penting bagi masyarakat sebagai pusat pelayanan kesehatan terdepan yang langsung bersentuhan dengan seluruh lapisan masyarakat.
Karena keberadaan posyandu dapat dijadikan sarana berobat maupun memeriksa kesehatan terutama ibu hamil, bayi dan anak-anak. "Kita berharap kader Posyandu lebih aktif lagi menjalankan tugas sosialnya dalam melayani kesehatan balita dan ibu hamil. Kendati kader Posyandu telah memberikan kontribusi dalam membantu tugas pokok dari TP Penggerak PKK di desa," tuturnya
Istri orang nomor satu Rohul itu, mengajak kader Posyandu se Rohul, untuk dapat mendukung program pemerintah daerah, dalam bidang pelayanan kesehatan.
"Kita harapkan pemerintah daerah dan desa dapat memperhatikan anggaran operasional dan pembangunan Gedung Posyandu yang ada di desa di Rohul," sebutnya.(adv)
