PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Lubang bekas galian yang berada di simpang empat lampu merah jalan Durian-Rajawali, Kecamatan Sukajadi dikeluhkan sejumlah pengemudi kendaraan, khususnya roda dua. Terdapat beberapa lubang serupa di pusat kota Pekanbaru. Siapa yang bertanggungjawab?
Pantauan Riaupos.co, lubang bekas galian tersebut berada di bagian badan jalan dengan panjang sekitar 1 meter dan kedalaman hampir 1 meter, sehingga dianggap membahayakan para pengemudi kendaraan yang biasa melintas di jalan itu. Bukan saja satu titik, namun beberapa titik padat kendaraan.
- Advertisement -
Salah seorang pengendara roda dua yang kerap melintas, Sinyo mengatakan, kondisi jalan yang rusak tersebut dikarenakan bekas galian pipa dan jaringan telekomunikasi tersebut amblas.
“Kondisi jalan ini terjadi kurang lebih sejak sepekan terakhir, dan kondisi jalan rusak ini berpotensi membuat kecelakaan lalu lintas. Pengendara yang melintas harus berhati-hati, salah sedikit saja pasti terjungkal," ujar Sinyo, Rabu (26/8/2020)..
- Advertisement -
Hal yang sama juga diungkapkan pengendara lainnya, Jordy. Ia mengeluhkan kondisi jalan rusak tersebut karena bisa membahayakan pengendara yang melintas.
"Waktu itu malam-malam lagi jalan naik motor, tidak liat ada jalan yang berlubang disitu. Saya hampir saja jatuh, untung lah masih selamat walapun sempat masuk ban motor saya." ujar jordy.
Untuk itu, ia berharap pihak terkait bisa segera memperbaiki jalan yang rusak ini, jangan sampai ada korban jiwa dulu baru diperbaiki.
Laporan: Dofi Iskandar dan Defizal (Pekanbaru)
Editor: Eka G Putra
PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Lubang bekas galian yang berada di simpang empat lampu merah jalan Durian-Rajawali, Kecamatan Sukajadi dikeluhkan sejumlah pengemudi kendaraan, khususnya roda dua. Terdapat beberapa lubang serupa di pusat kota Pekanbaru. Siapa yang bertanggungjawab?
Pantauan Riaupos.co, lubang bekas galian tersebut berada di bagian badan jalan dengan panjang sekitar 1 meter dan kedalaman hampir 1 meter, sehingga dianggap membahayakan para pengemudi kendaraan yang biasa melintas di jalan itu. Bukan saja satu titik, namun beberapa titik padat kendaraan.
Salah seorang pengendara roda dua yang kerap melintas, Sinyo mengatakan, kondisi jalan yang rusak tersebut dikarenakan bekas galian pipa dan jaringan telekomunikasi tersebut amblas.
“Kondisi jalan ini terjadi kurang lebih sejak sepekan terakhir, dan kondisi jalan rusak ini berpotensi membuat kecelakaan lalu lintas. Pengendara yang melintas harus berhati-hati, salah sedikit saja pasti terjungkal," ujar Sinyo, Rabu (26/8/2020)..
Hal yang sama juga diungkapkan pengendara lainnya, Jordy. Ia mengeluhkan kondisi jalan rusak tersebut karena bisa membahayakan pengendara yang melintas.
"Waktu itu malam-malam lagi jalan naik motor, tidak liat ada jalan yang berlubang disitu. Saya hampir saja jatuh, untung lah masih selamat walapun sempat masuk ban motor saya." ujar jordy.
Untuk itu, ia berharap pihak terkait bisa segera memperbaiki jalan yang rusak ini, jangan sampai ada korban jiwa dulu baru diperbaiki.
Laporan: Dofi Iskandar dan Defizal (Pekanbaru)
Editor: Eka G Putra
