Kamis, 19 September 2024

Etnik Tropis dalam Rumah

(RIAUPOS.CO) – TANAMAN hias menjadi tren baru ditengah pandemi Covid-19. Banyak menghabiskan waktu di rumah era pandemi membuat banyak orang mencoba mengeksplorasi kegiatan atau hobi baru. Hobi tanaman hias jadi salah satu aktivitas yang cukup banyak digandrungi masyarakat, terutama bagi kaum ibu. Hal itu terlihat dari antusias yang terus tumbuh.

Hola Flora Riau, menjadi salah satu pilihan tepat sebagai penyedia tanaman hias di Kota Pekanbaru. Kebun mini sekaligus tempat penjualan yang berada di Jalan Rimbo Panjang, perlintasan Pekanbaru-Kampar ini menyediakan beragam tanaman hias hingga bibit unggul. Ada sekitar 600 jenis tanaman yang dibudidayakan oleh pakarnya.

Bagi Owner Hola Flora Riau, Rusni Efrita (37), merawat ragam jenis tanaman hias menimbulkan sensasi dan kepuasan batin tersendiri, apalagi di masa pandemi yang serba terbatas saat ini. Selain menyediakan beragam jenis flora untuk diperjual belikan, dirinya juga menerima konsultasi mengenai penataan lanscape ala etnik tropis. ”Selain tanaman hias dan bibit, kita juga menerima konsultasi, dan itu free bagi para pelanggan,” katanya, kepada Riau Pos, Rabu (21/10).

Baca Juga:  Kadisdikpora: Sekolah Swasta Bisa Ambil Kebijakan Sendiri

Kepuasan pelanggan adalah prioritas baginya. Menurut Etri, sapaannya, antusias masyarakat terhadap tanaman hias saat ini sedang tinggi. Hal itu terbukti dari para pembeli yang rela datang jauh-jauh untuk berbelanja beragam jenis tanaman hias tersebut.

- Advertisement -

Etri menceritakan, bahwa hobi sekaligus ladang usaha yang dirintisnya bernama Hola Flora tersebut merupakan penggabungan kata. Hola yaitu akronim dari Hobi Lama, sementara Flora adalah tumbuhan. Nama tersebut diyakini akan membawa keberuntungan yang berkelanjutan.

Selama masa pandemi ini, ia pun mengeksplorasi bakat lama yang jarang ditekuninya lagi akibat aktivitas padat mengajar di kampus. Rupanya dalam hitungan bulan, ladang usahanya ini berkembang signifikan. ”Jadi Hola itu singkatan dari hobi lama, dulu waktu masih kecil-kecil sama keluarga senang berteman bunga, nah sekarang ini mulai bangkit lagi, karena banyak waktu luang,” ungkap Sarjana Hukum ini.

- Advertisement -
Baca Juga:  Terkonfirmasi Omicron Jadi 136 Orang

Baginya, dengan membudidayakan beragam tanaman hias seolah mendapat “nyawa” baru. Dirinya merasa senang lantaran bisa melayani pelanggan dan membagi ilmu bercocok tanamnya secara langsung. “Ada kepuasan tersendiri,” tuturnya.

Sementara itu, Riau Pos juga dibawa langsung untuk menyambangi kebun mininya tersebut. Ia pun menunjukkan satu persatu jenis tanaman hias yang dibudidayakan. Ada jenis tumbuhan monstera, aglonema, lidah-lidah, pakis-pakisan, bambu mini, kaktus mini, buah, hingga tumbuhan menjalar yang sedang populer.

Bagi bunga lovers, untuk lebih dekat dengan pembudidayaan ragam tanaman hias ini, dapat mengunjungi akun Instagram resmi Hola Flora Riau di @holaflora_riau.(p)

Laporan PANJI A SYUHADA, Pekanbaru

 

(RIAUPOS.CO) – TANAMAN hias menjadi tren baru ditengah pandemi Covid-19. Banyak menghabiskan waktu di rumah era pandemi membuat banyak orang mencoba mengeksplorasi kegiatan atau hobi baru. Hobi tanaman hias jadi salah satu aktivitas yang cukup banyak digandrungi masyarakat, terutama bagi kaum ibu. Hal itu terlihat dari antusias yang terus tumbuh.

Hola Flora Riau, menjadi salah satu pilihan tepat sebagai penyedia tanaman hias di Kota Pekanbaru. Kebun mini sekaligus tempat penjualan yang berada di Jalan Rimbo Panjang, perlintasan Pekanbaru-Kampar ini menyediakan beragam tanaman hias hingga bibit unggul. Ada sekitar 600 jenis tanaman yang dibudidayakan oleh pakarnya.

Bagi Owner Hola Flora Riau, Rusni Efrita (37), merawat ragam jenis tanaman hias menimbulkan sensasi dan kepuasan batin tersendiri, apalagi di masa pandemi yang serba terbatas saat ini. Selain menyediakan beragam jenis flora untuk diperjual belikan, dirinya juga menerima konsultasi mengenai penataan lanscape ala etnik tropis. ”Selain tanaman hias dan bibit, kita juga menerima konsultasi, dan itu free bagi para pelanggan,” katanya, kepada Riau Pos, Rabu (21/10).

Baca Juga:  Susun Rancangan Perubahan Kurikulum

Kepuasan pelanggan adalah prioritas baginya. Menurut Etri, sapaannya, antusias masyarakat terhadap tanaman hias saat ini sedang tinggi. Hal itu terbukti dari para pembeli yang rela datang jauh-jauh untuk berbelanja beragam jenis tanaman hias tersebut.

Etri menceritakan, bahwa hobi sekaligus ladang usaha yang dirintisnya bernama Hola Flora tersebut merupakan penggabungan kata. Hola yaitu akronim dari Hobi Lama, sementara Flora adalah tumbuhan. Nama tersebut diyakini akan membawa keberuntungan yang berkelanjutan.

Selama masa pandemi ini, ia pun mengeksplorasi bakat lama yang jarang ditekuninya lagi akibat aktivitas padat mengajar di kampus. Rupanya dalam hitungan bulan, ladang usahanya ini berkembang signifikan. ”Jadi Hola itu singkatan dari hobi lama, dulu waktu masih kecil-kecil sama keluarga senang berteman bunga, nah sekarang ini mulai bangkit lagi, karena banyak waktu luang,” ungkap Sarjana Hukum ini.

Baca Juga:  Bill Gates Prediksi Pandemi Covid-19 Landai 2021

Baginya, dengan membudidayakan beragam tanaman hias seolah mendapat “nyawa” baru. Dirinya merasa senang lantaran bisa melayani pelanggan dan membagi ilmu bercocok tanamnya secara langsung. “Ada kepuasan tersendiri,” tuturnya.

Sementara itu, Riau Pos juga dibawa langsung untuk menyambangi kebun mininya tersebut. Ia pun menunjukkan satu persatu jenis tanaman hias yang dibudidayakan. Ada jenis tumbuhan monstera, aglonema, lidah-lidah, pakis-pakisan, bambu mini, kaktus mini, buah, hingga tumbuhan menjalar yang sedang populer.

Bagi bunga lovers, untuk lebih dekat dengan pembudidayaan ragam tanaman hias ini, dapat mengunjungi akun Instagram resmi Hola Flora Riau di @holaflora_riau.(p)

Laporan PANJI A SYUHADA, Pekanbaru

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari