Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Mahasiswa KKN Umri Laksanakan 5 Program Ini di Desa Padang Mutung

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 9 Luar Kota Universitas Muhammadiyah Riau (Umri), khusunya di Kampar membuat inovasi baru. Dengan memanfaatkan pengelolaan bank sampah yang bermitra bersama pemuda Desa Padang Mutung, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar menyiapkan lima program prioritas di wilayah tersebut.

Mulai dari jasa pelayanan bank sampah, kemudian membuat masker dari cangkang telur, membuat pot bunga dari kain bekas, membuat kreasi dari botol bekas, dan terakhir memanfaatkan sampah organik seperti buah busuk, sayur busuk, dan sisa-sisa makanan yang akan dijadikan sebagai pupuk kompos.

Selain itu, membuat program kerja wajib mereka, Mahasiswa KKN Kelompok 9 Luar Kota Universitas Muhammadiyah Riau juga serta ikut membantu masyarakat Desa Padang Mutung dalam melaksanakan kegiatan posyandu, gotong royong, pengajian, tahsinan bersama ibu-ibu dan anak-anak Desa Padang Mutung tersebut.

Baca Juga:  MAKI: Teman Dekat Pinangki Layak Tersangka

Informasi ini disampaikan Wakil Ketua KKN Kelompok 9 Kampar, Bunga Okpriska kepada Riaupos.co.

“Bukan hanya itu saja, juga mengadakan senam sehat bersama ibu-ibu dan anak-anak Desa Padang Mutung. Kemudian mengajak pemuda Desa Padang Mutung untuk melaksanakan kelima program kerja tersebut, yang dimana tujuannya apabila setelah masa KKN selama 30 hari selesai, program kerja ini diharapkan akan dilanjutkan oleh pemuda desa,” bebernya dalam keterangan yang diterima Riaupos.co, Sabtu (25/9/2021).

Editor: Eka G Putra

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 9 Luar Kota Universitas Muhammadiyah Riau (Umri), khusunya di Kampar membuat inovasi baru. Dengan memanfaatkan pengelolaan bank sampah yang bermitra bersama pemuda Desa Padang Mutung, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar menyiapkan lima program prioritas di wilayah tersebut.

Mulai dari jasa pelayanan bank sampah, kemudian membuat masker dari cangkang telur, membuat pot bunga dari kain bekas, membuat kreasi dari botol bekas, dan terakhir memanfaatkan sampah organik seperti buah busuk, sayur busuk, dan sisa-sisa makanan yang akan dijadikan sebagai pupuk kompos.

- Advertisement -

Selain itu, membuat program kerja wajib mereka, Mahasiswa KKN Kelompok 9 Luar Kota Universitas Muhammadiyah Riau juga serta ikut membantu masyarakat Desa Padang Mutung dalam melaksanakan kegiatan posyandu, gotong royong, pengajian, tahsinan bersama ibu-ibu dan anak-anak Desa Padang Mutung tersebut.

Baca Juga:  Faisal Basri: Indonesia Pinter, yang Murah Dijual, yang Mahal Dibeli

Informasi ini disampaikan Wakil Ketua KKN Kelompok 9 Kampar, Bunga Okpriska kepada Riaupos.co.

- Advertisement -

“Bukan hanya itu saja, juga mengadakan senam sehat bersama ibu-ibu dan anak-anak Desa Padang Mutung. Kemudian mengajak pemuda Desa Padang Mutung untuk melaksanakan kelima program kerja tersebut, yang dimana tujuannya apabila setelah masa KKN selama 30 hari selesai, program kerja ini diharapkan akan dilanjutkan oleh pemuda desa,” bebernya dalam keterangan yang diterima Riaupos.co, Sabtu (25/9/2021).

Editor: Eka G Putra

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari