Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Kadisdik Tegaskan PPDB Sistem Zonasi Harus Akomodir KK Dibanding Suket

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Dinas Pendidikan (Disdik) provinsi Riau akhirnya akan lebih mengakomodir Kartu Keluarga (KK), dibandingkan surat keterangan (Suket) domisili untuk Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dari sistem zonasi. Pasalnya, pihaknya banyak mendapat laporan terkait banyaknya Suket domisili baru yang sengaja dibuat dekat dengan sekolah.

Kepala dinas pendidikan Riau, Zul Ikram mengatakan, pengambilan langkah untuk lebih mengakomodir KK tersebut juga berdasarkan Permendikbud 44. Dimana, dalam peraturan tersebut disebutkan bahwa diatas Suket domisili ada KK yang bisa lebih diakomodir.

"Kalau kemarin ada yang mempersoalkan Suket domisili, kalau sekarang kami sudah ambil langkah yakni lebih mengakomodir KK," sebutnya saat kunjungan ke SMAN 1 Pekanbaru, Rabu (24/6/2020).

Baca Juga:  Rohil Diingatkan Segera Bahas APBD 2021

Untuk pengaturan jarak zonasi tersebut, lanjut Zul, pihaknya menggunakan bantuan aplikasi google maps. Sehingga bisa diketahui mana jarak tempat tinggal siswa yang paling dekat dengan sekolah.

"Dengan aplikasi itu, Insyaallah jarak itu tidak bisa diubah-ubah lagi," sebutnya. 

Laporan: Soleh Saputra (Pekanbaru)

Editor: Eka G Putra

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Dinas Pendidikan (Disdik) provinsi Riau akhirnya akan lebih mengakomodir Kartu Keluarga (KK), dibandingkan surat keterangan (Suket) domisili untuk Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dari sistem zonasi. Pasalnya, pihaknya banyak mendapat laporan terkait banyaknya Suket domisili baru yang sengaja dibuat dekat dengan sekolah.

Kepala dinas pendidikan Riau, Zul Ikram mengatakan, pengambilan langkah untuk lebih mengakomodir KK tersebut juga berdasarkan Permendikbud 44. Dimana, dalam peraturan tersebut disebutkan bahwa diatas Suket domisili ada KK yang bisa lebih diakomodir.

- Advertisement -

"Kalau kemarin ada yang mempersoalkan Suket domisili, kalau sekarang kami sudah ambil langkah yakni lebih mengakomodir KK," sebutnya saat kunjungan ke SMAN 1 Pekanbaru, Rabu (24/6/2020).

Baca Juga:  Ojol Bisa Manfaatkan Kartu Prakerja Rp 3,55 Juta

Untuk pengaturan jarak zonasi tersebut, lanjut Zul, pihaknya menggunakan bantuan aplikasi google maps. Sehingga bisa diketahui mana jarak tempat tinggal siswa yang paling dekat dengan sekolah.

- Advertisement -

"Dengan aplikasi itu, Insyaallah jarak itu tidak bisa diubah-ubah lagi," sebutnya. 

Laporan: Soleh Saputra (Pekanbaru)

Editor: Eka G Putra

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari