PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Rasa penasaran mendera Rahmat, ayah satu orang putri. Sang putri baru saja mendapatkan hadiah permainan baru dari rekan kerja Rahmat.
Permainan kuda-kudaan berbahan karet dengan karakter rusa tesebut disambut gembira putrinya yang masih kecil. Tapi, semua berubah ketika Rahmat yang penasaran menaikinya.
Awalnya, saat Rahmat mencoba, semua baik-baik saja. Sambil menaikinya, Rahmat membawa kuda-kudaan itu ‘’berjalan" ke tempat anak dan istrinya.
Rahmat pun beraksi. Ia menggoyang-goyangkan mainan baru anaknya itu.
Dan, doorrr….!
Seketika terdengar suara letusan yang-membuat seluruh isi rumah semakin gempar.
Ternyata mainan karet tersebut meletus dan rusak. Rahmat yang merusakkan mainan anaknya hanya tertawa terbahak-bahak.
Sedangkan sang anak menagis karena mainannya dirusak sang ayah.
"Alamaaak….!!, Ayah, masa kecil kurang bahagia ya, Yah? Sampai-sampai mainan anak dipecahkan," teriak sang istri emosi melihat tingkah suaminya.(ayi)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Rasa penasaran mendera Rahmat, ayah satu orang putri. Sang putri baru saja mendapatkan hadiah permainan baru dari rekan kerja Rahmat.
Permainan kuda-kudaan berbahan karet dengan karakter rusa tesebut disambut gembira putrinya yang masih kecil. Tapi, semua berubah ketika Rahmat yang penasaran menaikinya.
- Advertisement -
Awalnya, saat Rahmat mencoba, semua baik-baik saja. Sambil menaikinya, Rahmat membawa kuda-kudaan itu ‘’berjalan" ke tempat anak dan istrinya.
Rahmat pun beraksi. Ia menggoyang-goyangkan mainan baru anaknya itu.
- Advertisement -
Dan, doorrr….!
Seketika terdengar suara letusan yang-membuat seluruh isi rumah semakin gempar.
Ternyata mainan karet tersebut meletus dan rusak. Rahmat yang merusakkan mainan anaknya hanya tertawa terbahak-bahak.
Sedangkan sang anak menagis karena mainannya dirusak sang ayah.
"Alamaaak….!!, Ayah, masa kecil kurang bahagia ya, Yah? Sampai-sampai mainan anak dipecahkan," teriak sang istri emosi melihat tingkah suaminya.(ayi)