Minggu, 7 Juli 2024

Antisipasi Corona,PCR Berlakukan Kebijakan Kuliah Online

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Politeknik Caltex Riau (PCR) berlakukan Kebijakan Belajar Mengajar (KBM) daring (online) pada 17-30 Maret 2020 sebagai upaya preventif penyebaran virus corona di lingkungan kampus.

"Mulai besok, PCR akan menggantikan perkuliahan teori tatap muka menjadi daring termasuk perkuliahan enabling skill dan kapita selekta yang merupakan perkuliahan soft skill. Dosen dan mahasiswa dapat menggunakan sistem e-learning PCR, google classroom atau zoom dalam proses perkuliahan," ujar Direktur PCR Dr Dadang

- Advertisement -

Menurut Dadang, kebijakan tersebut diambil berdasarkan Surat Edaran Mendikbud No 3 Tahun 2020 tentang Pencegahan Covid-19 pada Satuan Pendidikan, Surat Edaran Gubernur Riau No. 81/SE/2020 tentang Kewaspadaan dan Pencegahan Covid-19, Surat Edaran Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemdikbud No. 1 Tahun 2020 serta Hasil rapat pembahasan penanggulangan penyebaran virus covid-19 di Provinsi Riau pada tanggal 16 Maret 2020.  Kebijakan tersebut dituangkan dalam Surat Edaran No. 003/Dir/PCR/2020 tentang Kewaspadaan dan Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Lingkungan Politeknik Caltex Riau.

Baca Juga:  Bupati Terima Penghargaan dari Kemendikbud

Pada surat edaran tersebut, Dadang mendorong seluruh sivitas akademika Politeknik Caltex Riau untuk mempraktikkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) sesuai dengan pedoman yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Tidak itu saja sivitas akademika dihimbau untuk tidak melakukan kontak fisik secara langsung seperti salaman, cium tangan, tos dan lain-lain.

"Saat ini PCR sedang menerima calon mahasiswa baru dan keluarga yang akan melakukan daftar ulang mahasiswa baru pada jalur penjaringan siswa unggul daerah. Sebagai antisipasi dini, kami menyiapkan hand sanitizer di ruang proses pendaftaran dan sabun cuci tangan di kamar mandi. Selain itu, dalam minggu ini kami juga akan melakukan penyemprotan disinfektan ke seluruh ruangan," jelas Dadang

- Advertisement -
Baca Juga:  Mengapa Disebut PKL?

Berkenaan dengan kegiatan kerja praktik (KP) yang dilakukan oleh mahasiswa, Dadang menghimbau mahasiswa yang belum berangkat KP di luar Pekanbaru diminta untuk membatalkan. Bagi mahasiswa yang sedang KP di Provinsi DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Yogyakarta, Kota Batam dan daerah lain yang menjadi tempat penyebaran Covid-19 (ODP, ODO, Positif) diwajibkan untuk menjalankan protokol keselamatan dalam menghadapi pandemik Covid-19 yang diterbitkan oleh otoritas setempat.

Selain itu, PCR juga menutup mobilitas incoming/outgoing dari/ke negara dan daerah terdampak Covid-19. Upaya dan kebijakan ini diharapkan dapat mengurangi risiko penularan Covid-19 di kalangan sivitas akademika Politeknik Caltex Riau.(rls)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Politeknik Caltex Riau (PCR) berlakukan Kebijakan Belajar Mengajar (KBM) daring (online) pada 17-30 Maret 2020 sebagai upaya preventif penyebaran virus corona di lingkungan kampus.

"Mulai besok, PCR akan menggantikan perkuliahan teori tatap muka menjadi daring termasuk perkuliahan enabling skill dan kapita selekta yang merupakan perkuliahan soft skill. Dosen dan mahasiswa dapat menggunakan sistem e-learning PCR, google classroom atau zoom dalam proses perkuliahan," ujar Direktur PCR Dr Dadang

Menurut Dadang, kebijakan tersebut diambil berdasarkan Surat Edaran Mendikbud No 3 Tahun 2020 tentang Pencegahan Covid-19 pada Satuan Pendidikan, Surat Edaran Gubernur Riau No. 81/SE/2020 tentang Kewaspadaan dan Pencegahan Covid-19, Surat Edaran Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemdikbud No. 1 Tahun 2020 serta Hasil rapat pembahasan penanggulangan penyebaran virus covid-19 di Provinsi Riau pada tanggal 16 Maret 2020.  Kebijakan tersebut dituangkan dalam Surat Edaran No. 003/Dir/PCR/2020 tentang Kewaspadaan dan Pencegahan Penyebaran Covid-19 di Lingkungan Politeknik Caltex Riau.

Baca Juga:  Ada Klaster di Seoul, Tempat Hiburan Malam Paling Rawan Penyebaran Corona

Pada surat edaran tersebut, Dadang mendorong seluruh sivitas akademika Politeknik Caltex Riau untuk mempraktikkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) sesuai dengan pedoman yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Tidak itu saja sivitas akademika dihimbau untuk tidak melakukan kontak fisik secara langsung seperti salaman, cium tangan, tos dan lain-lain.

"Saat ini PCR sedang menerima calon mahasiswa baru dan keluarga yang akan melakukan daftar ulang mahasiswa baru pada jalur penjaringan siswa unggul daerah. Sebagai antisipasi dini, kami menyiapkan hand sanitizer di ruang proses pendaftaran dan sabun cuci tangan di kamar mandi. Selain itu, dalam minggu ini kami juga akan melakukan penyemprotan disinfektan ke seluruh ruangan," jelas Dadang

Baca Juga:  Sejumlah Calon Menteri Kabinet Pernah jadi Saksi Kasus Korupsi

Berkenaan dengan kegiatan kerja praktik (KP) yang dilakukan oleh mahasiswa, Dadang menghimbau mahasiswa yang belum berangkat KP di luar Pekanbaru diminta untuk membatalkan. Bagi mahasiswa yang sedang KP di Provinsi DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Yogyakarta, Kota Batam dan daerah lain yang menjadi tempat penyebaran Covid-19 (ODP, ODO, Positif) diwajibkan untuk menjalankan protokol keselamatan dalam menghadapi pandemik Covid-19 yang diterbitkan oleh otoritas setempat.

Selain itu, PCR juga menutup mobilitas incoming/outgoing dari/ke negara dan daerah terdampak Covid-19. Upaya dan kebijakan ini diharapkan dapat mengurangi risiko penularan Covid-19 di kalangan sivitas akademika Politeknik Caltex Riau.(rls)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari