Selasa, 15 Juli 2025

BerharapLahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Tercapai

(RIAUPOS.CO) — Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir menyambut baik kegiatan ekspose hasil lapangan kegiatan persiapan data Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) yang dilaksanakan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Rohil, di Bagansiapi-api, akhir pekanlalu.

“Tentunya pemkab menyambut baik dan diharapkan semoga tercapai lahan baku pertanian pangan berkelanjutan,” sebut Asisten I Bidang Pemerintahan dan Administrasi Pemkab Rohil Drs H Fery H Parya.

Dikatakan Fery, LP2B sangat diperlukan agar lahan yang terpakai untuk pertanian tetap bisa tersedia untuk memproduksi pangan yang diperlukan masyarakat. Bukan hanya lahannya saja yang dilindungi, dengan adanya LP2B ini dapat memberikan perlindungan kepada petani. Maka apresiasi tinggi diberikan kepada para petani LP2B yang tetap konsisten menyediakan bahan pangan.

Baca Juga:  Berharap Jalan Lintas Sinaboi-Dumai Dibangun

Ekspose hasil kegiatan dihadiri Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Isa Ahmadi, pejabat di BPN Rohil, Setdakab Rohil, Bappeda, DKPP, dari PUTR dan BPS Rohil.

Sementara itu, Kepala BPN Rohil HM Rocky Soenoko MSi melalui Kasi Penataan Hendro SE menyebutkan sebelum dilakukan ekspose, Tim LP2B telah melakukan kegiatan inventarisasi, identifikasi dan pengolahan data kawasan LP2B.

“Dari data awal luas lahan sawah adalah 7.771,63 hektare dan data lapangan luas lahan sawah sebesar 10.254,34 hektare untuk seluruh wilayah Rohil,” katanya.

Ia menerangkan, penyusutan luas penggunaan tanah sawah terutama sawah irigasi teknis menyebabkan terjadinya kerugian materi yang cukup besar. Terutama karena tidak berfungsinya sarana prasarana yang dibangun masa lalu dan menyebabkan terjadinya instabilitas di bidang pangan.(adv)

Baca Juga:  Jokowi Jajal Mobil Esemka Pikap Bima

(RIAUPOS.CO) — Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir menyambut baik kegiatan ekspose hasil lapangan kegiatan persiapan data Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) yang dilaksanakan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Rohil, di Bagansiapi-api, akhir pekanlalu.

“Tentunya pemkab menyambut baik dan diharapkan semoga tercapai lahan baku pertanian pangan berkelanjutan,” sebut Asisten I Bidang Pemerintahan dan Administrasi Pemkab Rohil Drs H Fery H Parya.

Dikatakan Fery, LP2B sangat diperlukan agar lahan yang terpakai untuk pertanian tetap bisa tersedia untuk memproduksi pangan yang diperlukan masyarakat. Bukan hanya lahannya saja yang dilindungi, dengan adanya LP2B ini dapat memberikan perlindungan kepada petani. Maka apresiasi tinggi diberikan kepada para petani LP2B yang tetap konsisten menyediakan bahan pangan.

Baca Juga:  Liburan di Hari Kerja Lebih Menyenangkan

Ekspose hasil kegiatan dihadiri Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Isa Ahmadi, pejabat di BPN Rohil, Setdakab Rohil, Bappeda, DKPP, dari PUTR dan BPS Rohil.

Sementara itu, Kepala BPN Rohil HM Rocky Soenoko MSi melalui Kasi Penataan Hendro SE menyebutkan sebelum dilakukan ekspose, Tim LP2B telah melakukan kegiatan inventarisasi, identifikasi dan pengolahan data kawasan LP2B.

- Advertisement -

“Dari data awal luas lahan sawah adalah 7.771,63 hektare dan data lapangan luas lahan sawah sebesar 10.254,34 hektare untuk seluruh wilayah Rohil,” katanya.

Ia menerangkan, penyusutan luas penggunaan tanah sawah terutama sawah irigasi teknis menyebabkan terjadinya kerugian materi yang cukup besar. Terutama karena tidak berfungsinya sarana prasarana yang dibangun masa lalu dan menyebabkan terjadinya instabilitas di bidang pangan.(adv)

Baca Juga:  2019, Imigrasi Bagansiapiapi Terbitkan 5.092 Paspor
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

(RIAUPOS.CO) — Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir menyambut baik kegiatan ekspose hasil lapangan kegiatan persiapan data Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) yang dilaksanakan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Rohil, di Bagansiapi-api, akhir pekanlalu.

“Tentunya pemkab menyambut baik dan diharapkan semoga tercapai lahan baku pertanian pangan berkelanjutan,” sebut Asisten I Bidang Pemerintahan dan Administrasi Pemkab Rohil Drs H Fery H Parya.

Dikatakan Fery, LP2B sangat diperlukan agar lahan yang terpakai untuk pertanian tetap bisa tersedia untuk memproduksi pangan yang diperlukan masyarakat. Bukan hanya lahannya saja yang dilindungi, dengan adanya LP2B ini dapat memberikan perlindungan kepada petani. Maka apresiasi tinggi diberikan kepada para petani LP2B yang tetap konsisten menyediakan bahan pangan.

Baca Juga:  Jadikan Pasirpengaraian Green City

Ekspose hasil kegiatan dihadiri Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Isa Ahmadi, pejabat di BPN Rohil, Setdakab Rohil, Bappeda, DKPP, dari PUTR dan BPS Rohil.

Sementara itu, Kepala BPN Rohil HM Rocky Soenoko MSi melalui Kasi Penataan Hendro SE menyebutkan sebelum dilakukan ekspose, Tim LP2B telah melakukan kegiatan inventarisasi, identifikasi dan pengolahan data kawasan LP2B.

“Dari data awal luas lahan sawah adalah 7.771,63 hektare dan data lapangan luas lahan sawah sebesar 10.254,34 hektare untuk seluruh wilayah Rohil,” katanya.

Ia menerangkan, penyusutan luas penggunaan tanah sawah terutama sawah irigasi teknis menyebabkan terjadinya kerugian materi yang cukup besar. Terutama karena tidak berfungsinya sarana prasarana yang dibangun masa lalu dan menyebabkan terjadinya instabilitas di bidang pangan.(adv)

Baca Juga:  Ungkap Isi Ponsel Dua Tersangka

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari