JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Kaprodi S-1 Politik Pemerintahan UGM Abdul Gaffar Karim tak menyangka fotonya jadi viral. Foto dia sedang menggendong bayi mahasiswi yang diunggah di Facebook-nya pada Kamis lalu (12/12) sudah di-like 7.700 kali dan di-share oleh lebih dari 2.400 akun.
”Niat saya awalnya hanya sedikit menyentil kolega-kolega. Makanya, kaget kok sampai seperti ini (viral, Red),” kata Abdul Gaffar Karim kemarin (14/12).
Dia menuturkan, ketika itu dirinya sedang mengajarkan mata kuliah politik dan hukum desentralisasi di ruang pascasarjana FH UII.
Seorang mahasiswi meminta izin menyampaikan presentasi terlebih dahulu karena akan mengurus anaknya yang menangis. ”Saya tahu, dia baru melahirkan. Lantas, saya tanya, lho di mana anaknya,” ucap doktor politik lulusan UGM tersebut.
Ternyata anaknya di ruang sebelah. Dia meminta mahasiswi itu membawa si bayi lucu tersebut masuk. Sepanjang mahasiswi presentasi, Abdul Gaffar bersedia menggendong bayi tersebut. ”Apalagi, pada dasarnya saya suka sekali sama anak kecil. Kalau ketemu anak kecil di mana saja, pengin nggendong,” katanya, lantas tertawa.
Rupanya, adik ipar mahasiswi itu melihat, kemudian memotretnya. Lalu, mengirimkan di WAG.
Dosen lulusan S-2 Flinders University, Australia, itu lantas mengunggahnya di media sosial. Tujuannya, mengingatkan kolega. ”Selama ini kesadaran untuk memberikan ruang bagi seorang ibu membawa anaknya di ruang publik masih kurang di Indonesia.”
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Kaprodi S-1 Politik Pemerintahan UGM Abdul Gaffar Karim tak menyangka fotonya jadi viral. Foto dia sedang menggendong bayi mahasiswi yang diunggah di Facebook-nya pada Kamis lalu (12/12) sudah di-like 7.700 kali dan di-share oleh lebih dari 2.400 akun.
”Niat saya awalnya hanya sedikit menyentil kolega-kolega. Makanya, kaget kok sampai seperti ini (viral, Red),” kata Abdul Gaffar Karim kemarin (14/12).
- Advertisement -
Dia menuturkan, ketika itu dirinya sedang mengajarkan mata kuliah politik dan hukum desentralisasi di ruang pascasarjana FH UII.
Seorang mahasiswi meminta izin menyampaikan presentasi terlebih dahulu karena akan mengurus anaknya yang menangis. ”Saya tahu, dia baru melahirkan. Lantas, saya tanya, lho di mana anaknya,” ucap doktor politik lulusan UGM tersebut.
- Advertisement -
Ternyata anaknya di ruang sebelah. Dia meminta mahasiswi itu membawa si bayi lucu tersebut masuk. Sepanjang mahasiswi presentasi, Abdul Gaffar bersedia menggendong bayi tersebut. ”Apalagi, pada dasarnya saya suka sekali sama anak kecil. Kalau ketemu anak kecil di mana saja, pengin nggendong,” katanya, lantas tertawa.
Rupanya, adik ipar mahasiswi itu melihat, kemudian memotretnya. Lalu, mengirimkan di WAG.
Dosen lulusan S-2 Flinders University, Australia, itu lantas mengunggahnya di media sosial. Tujuannya, mengingatkan kolega. ”Selama ini kesadaran untuk memberikan ruang bagi seorang ibu membawa anaknya di ruang publik masih kurang di Indonesia.”
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman