Nahas, Pencuri Sarang Burung Walet Tewas Terjatuh dari Lantai 4

TEBINGTINGGI (RIAUPOS.CO) – Pelaku pencurian sarang burung walet di Ruko Walet Roni Susanto, Jalan Anturmangan, Lingkungan 1, Kelurahan Sri Padang, Kecamatan Rambutan, Kota Tebingtinggi, ditemukan tewas bersimbah darah, Ahad (14/6), sekira pukul 03.00 WIB.

Dugaan semantara, pelaku tewas terjatuh dari lantai 4 bangunan ruko tersebut. Pelaku tidak memiliki identitas dan warga sekitar tidak ada yang mengenal korban. Di lokasi kejadian, ditemukan beberapa barang bukti, berupa satu tas milik korban, tali tambang warna putih, satu linggis, dan satu galah bambu sepanjang 3 meter, yang ujungnya telah ditempeli pisau.

- Advertisement -

 

Kapolsek Rambutan AKP H Samosir, didampingi Kasubbag Humas Polres Tebingtinggi AKP J Nainggolan, membenarkan penemuan mayat di dalam sebuah ruko sarang burung walet dengan kondisi tewas, dari laporan masyarakat.

- Advertisement -

“Korban tewas tanpa identitas, seorang laki-laki, sudah diperiksa oleh Tim Inafis Polres Tebingtinggi, untuk selanjutnya korban tewas dievakuasi ke RSUD Kumpulanpane Tebingtinggi untuk divisum,” jelas H Samosir.

Menurut H Samosir, dari keterangan saksi Roni, pemilik ruko, sempat melihat seseorang masuk ke dalam ruko yang terekam di CCTV di lantai 4 bangunan. Sesuai rekaman CCTV, pelaku masuk dengan merusak jendela yang dilapisi jeruji besi.

“Mengetahui itu, pemilik ruko melaporkan kejadian kepada aparat setempat, yakni kepala lingkungan, dan langsung berangkat menuju ruko. Setelah pintu ruko dibuka, terlihat korban yang diduga pelaku pencuri, sudah terjatuh dengan kondisi berdarah,” bebernya.

Mendapati pelaku, masyarakat pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian Mapolsek Rambutan.

 

Sumber: Sumutpos.co

Editor: E Sulaiman

TEBINGTINGGI (RIAUPOS.CO) – Pelaku pencurian sarang burung walet di Ruko Walet Roni Susanto, Jalan Anturmangan, Lingkungan 1, Kelurahan Sri Padang, Kecamatan Rambutan, Kota Tebingtinggi, ditemukan tewas bersimbah darah, Ahad (14/6), sekira pukul 03.00 WIB.

Dugaan semantara, pelaku tewas terjatuh dari lantai 4 bangunan ruko tersebut. Pelaku tidak memiliki identitas dan warga sekitar tidak ada yang mengenal korban. Di lokasi kejadian, ditemukan beberapa barang bukti, berupa satu tas milik korban, tali tambang warna putih, satu linggis, dan satu galah bambu sepanjang 3 meter, yang ujungnya telah ditempeli pisau.

 

Kapolsek Rambutan AKP H Samosir, didampingi Kasubbag Humas Polres Tebingtinggi AKP J Nainggolan, membenarkan penemuan mayat di dalam sebuah ruko sarang burung walet dengan kondisi tewas, dari laporan masyarakat.

“Korban tewas tanpa identitas, seorang laki-laki, sudah diperiksa oleh Tim Inafis Polres Tebingtinggi, untuk selanjutnya korban tewas dievakuasi ke RSUD Kumpulanpane Tebingtinggi untuk divisum,” jelas H Samosir.

Menurut H Samosir, dari keterangan saksi Roni, pemilik ruko, sempat melihat seseorang masuk ke dalam ruko yang terekam di CCTV di lantai 4 bangunan. Sesuai rekaman CCTV, pelaku masuk dengan merusak jendela yang dilapisi jeruji besi.

“Mengetahui itu, pemilik ruko melaporkan kejadian kepada aparat setempat, yakni kepala lingkungan, dan langsung berangkat menuju ruko. Setelah pintu ruko dibuka, terlihat korban yang diduga pelaku pencuri, sudah terjatuh dengan kondisi berdarah,” bebernya.

Mendapati pelaku, masyarakat pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian Mapolsek Rambutan.

 

Sumber: Sumutpos.co

Editor: E Sulaiman

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya