Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Schumacher Jadi Sosok Paling Berpengaruh dalam Sejarah F1

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Juara dunia tujuh kali Michael Schumacher dinobatkan sebagai orang paling berpengaruh di Formula 1. Schumacher meraih suara terbanyak berdasarkan voting para fan.

Hasil voting tersebut diungkapkan oleh Formula 1 di laman resminya, bertepatan dengan perayaan 70 tahun olahraga balap mobil paling bergengsi di dunia itu. Formula 1 memulai grand prix pertamanya di Silverstone, Inggris pada 1950.

Pembalap yang mengecap masa keemasan bersama Ferrari itu belum lagi tampil di publik setelah dirinya mengalami cedera kepala karena kecelakaan ski pada 2013.

Legenda asal Jerman itu masih memegang rekor juara dunia terbanyak setelah menjuarai musim 1994 dan 1995 bersama Benetton, kemudian 2000-2004 bersama Ferrari.

Baca Juga:  BRGM Siap Bantu Pemkab Bengkalis Lestarikan Gambut dan Mangrove

Schumi itu juga memiliki jumlah kemenangan terbanyak, yaitu 91 kali. Lewis Hamilton yang saat ini membalap untuk Mercedes memiliki peluang untuk memecahkan kedua rekor Schumacher itu.

Di babak awal voting, Schumacher menyingkirkan juara dunia lainnya seperti Niki Lauda, Ayrton Senna, dan Juan Manuel Fangio serta pendiri Ferrari, Enzo Ferrari.

Schumacher mendapat suara terbanyak setelah supremo F1 Bernie Ecclestone yang mendulang 61 persen suara di voting final.

Terdapat 32 nama dalam daftar voting itu yang dibagi menjadi empat kategori; pembalap, kepala tim, inovator teknis, game changer atau agen pembawa perubahan.

F1 menyatakan bahwa ribuan fan ikut ambil bagian dalam voting tersebut. Namun, tidak ada angka secara detail.

Baca Juga:  Lari Bersama di Tempat Menantang

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Juara dunia tujuh kali Michael Schumacher dinobatkan sebagai orang paling berpengaruh di Formula 1. Schumacher meraih suara terbanyak berdasarkan voting para fan.

Hasil voting tersebut diungkapkan oleh Formula 1 di laman resminya, bertepatan dengan perayaan 70 tahun olahraga balap mobil paling bergengsi di dunia itu. Formula 1 memulai grand prix pertamanya di Silverstone, Inggris pada 1950.

- Advertisement -

Pembalap yang mengecap masa keemasan bersama Ferrari itu belum lagi tampil di publik setelah dirinya mengalami cedera kepala karena kecelakaan ski pada 2013.

Legenda asal Jerman itu masih memegang rekor juara dunia terbanyak setelah menjuarai musim 1994 dan 1995 bersama Benetton, kemudian 2000-2004 bersama Ferrari.

- Advertisement -
Baca Juga:  Jet Tempur Rusia Hampir Tabrak Pesawat Komersial Israel

Schumi itu juga memiliki jumlah kemenangan terbanyak, yaitu 91 kali. Lewis Hamilton yang saat ini membalap untuk Mercedes memiliki peluang untuk memecahkan kedua rekor Schumacher itu.

Di babak awal voting, Schumacher menyingkirkan juara dunia lainnya seperti Niki Lauda, Ayrton Senna, dan Juan Manuel Fangio serta pendiri Ferrari, Enzo Ferrari.

Schumacher mendapat suara terbanyak setelah supremo F1 Bernie Ecclestone yang mendulang 61 persen suara di voting final.

Terdapat 32 nama dalam daftar voting itu yang dibagi menjadi empat kategori; pembalap, kepala tim, inovator teknis, game changer atau agen pembawa perubahan.

F1 menyatakan bahwa ribuan fan ikut ambil bagian dalam voting tersebut. Namun, tidak ada angka secara detail.

Baca Juga:  Pangkat Pangeran Harry dan Meghan Markle Diturunkan oleh Kerajaan Inggris

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari