Fokus dalam menjalankan sesuatu sangatlah diperlukan agar tidak membuat kesalahan atau malah membuat malu diri sendiri.
Apalagi jika terjadi di tempat umum. Inilah yang dirasakan oleh Dila. Saat tengah berbelanja di salah satu minimarket di Kota Bertuah dirinya memborong semua makanan ringan di sana.
Saat hendak membayar semua makanan yang ia beli. Dila bersama temannya sibuk mengobrol sembari mengantre.
Tapi tiba-tiba saja salah seorang pelanggan lainnya masuk ke dalam toko dan membuka pintu kaca yang ada di dekat Dila.
Karena kurang fokus tanpa sengaja wajah cantik Dila malah mendarat ke pintu kaca. Sontak saja semua orang yang tengah berbelanja mencari sumber suara tersebut.
Wajah Dila pun tampak memerah karena menahan sakit akibat pintu itu.
"Alamak…!! Sakitnya, " ucap Dila.
Tapi bukannya meminta maaf kepada Dila. Pengunjung minimarket tersebut malah menyalahkan Dila karena sibuk bergurau dengan tamannya .
"Makanya kak jangan asik bergurau saja. Makanya kepentokkan," celetuknya.(ayi)
Fokus dalam menjalankan sesuatu sangatlah diperlukan agar tidak membuat kesalahan atau malah membuat malu diri sendiri.
Apalagi jika terjadi di tempat umum. Inilah yang dirasakan oleh Dila. Saat tengah berbelanja di salah satu minimarket di Kota Bertuah dirinya memborong semua makanan ringan di sana.
- Advertisement -
Saat hendak membayar semua makanan yang ia beli. Dila bersama temannya sibuk mengobrol sembari mengantre.
Tapi tiba-tiba saja salah seorang pelanggan lainnya masuk ke dalam toko dan membuka pintu kaca yang ada di dekat Dila.
- Advertisement -
Karena kurang fokus tanpa sengaja wajah cantik Dila malah mendarat ke pintu kaca. Sontak saja semua orang yang tengah berbelanja mencari sumber suara tersebut.
Wajah Dila pun tampak memerah karena menahan sakit akibat pintu itu.
"Alamak…!! Sakitnya, " ucap Dila.
Tapi bukannya meminta maaf kepada Dila. Pengunjung minimarket tersebut malah menyalahkan Dila karena sibuk bergurau dengan tamannya .
"Makanya kak jangan asik bergurau saja. Makanya kepentokkan," celetuknya.(ayi)