MALUKU (RIAUPOS.CO) – Niat hati ingin berkampanye mengikuti Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur, Ketua DPW PPP Maluku Utara Mudin A Wahid dan Anggota DPRD Mauluku Utara Fraksi Partai Demokrat Ester Tantri, justru mendapat musibah.
Kapal yang ditumpangi rombongan Calon Gubernur Maluku Utara nomor urut 4 Benny Laos meledak dan memakan korban jiwa. Sejauh ini dilaporkan 4 orang terkonfirmasi meninggal.
“Sementara 4 (korban meninggal),” kata Kapolres Pulau Taliabu AKBP Totok Handoyo saat dikonfirmasi, Sabtu (12/10).
Selain Ketua DPW PPP Maluku Utara Mudin A Wahid dan Anggota DPRD Mauluku Utara Fraksi Partai Demokrat Ester Tantri, korban meninggal adalah anggota polisi Bripka Hamdani Buamona Bot, dan seorang operator speedboat. Dikatakan Kapolres, untuk calon gubernur, Benny Laos disebut masih dalam perawatan intensif.
Sebelumnya, speedboat rombongan Calon Gubernur Maluku Utara nomor urut 4, Benny Laos mengalami kecelakaan di pelabuhan Bobong, Kecamatan Taliabu barat, Pulau Taliabu, Maluku Utara, pada Sabtu (12/10). Dalam insiden ini, kapal tersebut sampai terbakar.
“Kondisi cagub Benny Laos, sementara dilakukan RJP / pompa jantung dan kondisi patah kaki dan luka bakar,” kata Totok.
Sebelum kejadian ledakan, kata Kapolres Totok, Wakapolres Pulau Taliabu Kompol Sirajudin bersama Kasie Dokkes merapat ke Speedboat untuk mengecek aktivitas paslon dan mengingatkan untuk berhati-hati saat pengisian bbm.
Sekira 10 menit perbincangan, aparat kepolisian pun turun dari speedboat. Hanya berselang 5 menit terjadi ledakan diiringi kobaran api dari speedboat tersebut.
Sumber: Jawapos.com