DUMAI (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kota Dumai masih gencar mengajak masyarakat yang belum mengikuti Vaksin agar mau untuk disuntik, apalagi peluang vaksin gratis masih terus diberikan pemerintah. Karenanya, dengan beragam isu negatif soal vaksinasi Covid-19, Wako Dumai H Paisal mengimbau agar masyarakatnya jangan terpancing.
Demikian ditegaskan Wali Kota Dumai, H Paisal sebagai imbauan kepada masyarakat agar jangan mudah terpancing isu yang mengatakan vaksin tidak aman, mengandung magnet atau apapun isu yang kebenarannya tidak bisa dipertanggung jawabkan.
"Sangat disayangkan masih banyak masyarakat yang enggan divaksin karena termakan isu yang kebenarannya tidak bisa dipertanggung jawabkan, padahal vaksin yang diberikan aman, halal dan sudah diteliti BPOM jadi bukan abal-abal," kata Wako akhir pekan ini.
Orang yang sudah divaksin saja, lanjut Wako, bisa terpapar Virus Covid 19, apalagi yang belum divaksin. Karena virus yang ada saat ini bermutasi dengan cepat, jika sudah divaksin maka resiko yang disebabkan akan tidak separah orang yang belum divaksin. Namun begitu, kata Wali Kota orang sudah divaksin jangan merasa dirinya sudah kebal akan virus ini, lalu kendor terapkan Protokol Kesehatan.
"Jangan mentang-mentang sudah divaksin terus sengaja berkerumuman tidak menggunakan masker, tidak mencuci tangan. Ttu salah, tetaplah gunakan masker dengan benar, hindari kerumunan, jaga jarak, kurangi mobiltas dan jangan lupa rajin mencuci tangan atau gunakan handsanitizer," tukasnya..(rpg/egp)
DUMAI (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kota Dumai masih gencar mengajak masyarakat yang belum mengikuti Vaksin agar mau untuk disuntik, apalagi peluang vaksin gratis masih terus diberikan pemerintah. Karenanya, dengan beragam isu negatif soal vaksinasi Covid-19, Wako Dumai H Paisal mengimbau agar masyarakatnya jangan terpancing.
Demikian ditegaskan Wali Kota Dumai, H Paisal sebagai imbauan kepada masyarakat agar jangan mudah terpancing isu yang mengatakan vaksin tidak aman, mengandung magnet atau apapun isu yang kebenarannya tidak bisa dipertanggung jawabkan.
- Advertisement -
"Sangat disayangkan masih banyak masyarakat yang enggan divaksin karena termakan isu yang kebenarannya tidak bisa dipertanggung jawabkan, padahal vaksin yang diberikan aman, halal dan sudah diteliti BPOM jadi bukan abal-abal," kata Wako akhir pekan ini.
Orang yang sudah divaksin saja, lanjut Wako, bisa terpapar Virus Covid 19, apalagi yang belum divaksin. Karena virus yang ada saat ini bermutasi dengan cepat, jika sudah divaksin maka resiko yang disebabkan akan tidak separah orang yang belum divaksin. Namun begitu, kata Wali Kota orang sudah divaksin jangan merasa dirinya sudah kebal akan virus ini, lalu kendor terapkan Protokol Kesehatan.
- Advertisement -
"Jangan mentang-mentang sudah divaksin terus sengaja berkerumuman tidak menggunakan masker, tidak mencuci tangan. Ttu salah, tetaplah gunakan masker dengan benar, hindari kerumunan, jaga jarak, kurangi mobiltas dan jangan lupa rajin mencuci tangan atau gunakan handsanitizer," tukasnya..(rpg/egp)