ROKAN HILIR (RIAUPOS.CO) — PEMERINTAH Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) berencana membangun kantor kepenghuluan. Tak tanggung-tanggung, sesuai rencana ada 3 kantor yang akan dibangun di setiap kecamatan pada tahun ini. Hal itu disampaikan Bupati Rohil H Suyatno AMp, Kamis (9/1) di Bagansiapiapi.
Kata bupati, pembangunan kantor itu menjadi perhatian pemerintah setempat untuk menjamin terwujudnya pelayanan yang maksimal bagi masyarakat, menjangkau di tingkat kepenghuluan.
“Kantor penghulu itu sebanyak tiga unit seiap kecamatan, yang jelas tiga unit. Untuk dimana saja saya tidak ingat persis, yang jelas kalau ndak salah saya itu tiga kantor kepenghuluan di masing-masing kecamatan,” sebutnya.
Untuk yang diprioritaskan adalah bagi kepenghuluan yang sejauh ini belum memiliki kantor tetap. Dimana diperkirakan karena kepenghuluan baru terbentuk ataupun karena memang belum dibangun dan mesti menyewa di tempat lain.
“Yang prioritas yang tidak ada sama sekali. Agar kecamatan memastikan mana yang proritas untuk pembangunannya, diharapkan dengan pembangunan itu maka pelayanan bagi masyarakat bisa maksimal," harap bupati.(adv)
ROKAN HILIR (RIAUPOS.CO) — PEMERINTAH Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) berencana membangun kantor kepenghuluan. Tak tanggung-tanggung, sesuai rencana ada 3 kantor yang akan dibangun di setiap kecamatan pada tahun ini. Hal itu disampaikan Bupati Rohil H Suyatno AMp, Kamis (9/1) di Bagansiapiapi.
Kata bupati, pembangunan kantor itu menjadi perhatian pemerintah setempat untuk menjamin terwujudnya pelayanan yang maksimal bagi masyarakat, menjangkau di tingkat kepenghuluan.
“Kantor penghulu itu sebanyak tiga unit seiap kecamatan, yang jelas tiga unit. Untuk dimana saja saya tidak ingat persis, yang jelas kalau ndak salah saya itu tiga kantor kepenghuluan di masing-masing kecamatan,” sebutnya.
Untuk yang diprioritaskan adalah bagi kepenghuluan yang sejauh ini belum memiliki kantor tetap. Dimana diperkirakan karena kepenghuluan baru terbentuk ataupun karena memang belum dibangun dan mesti menyewa di tempat lain.
“Yang prioritas yang tidak ada sama sekali. Agar kecamatan memastikan mana yang proritas untuk pembangunannya, diharapkan dengan pembangunan itu maka pelayanan bagi masyarakat bisa maksimal," harap bupati.(adv)
