Selasa, 8 April 2025
spot_img

Menag: Pergerakan ke Arafah Lancar

MAKKAH (RIAUPOS.CO) — Menteri Agama (Menag)  sekaligus Amirul Hajj Lukman Hakim Saifuddin mengunjungi beberapa tenda calon jamaah haji Indonesia di Arafah, Arab Saudi. Tepatnya Sabtu (10/8) pagi sebelum prosesi wukuf. Dengan hangat Lukman meminta supaya jamaah menjaga kondisi kesehatan.

Dari tanah Arafah Lukman menyampaikan ucapan selamat Idul Adha 1440 H yang jatuh Ahad (11/8). ''Kepada seluruh umat muslim di Tanah Air, saya menyampaikan selamat hari raya Idul Adha,'' katanya Sabtu (10/8). Dia berharap umat muslim di Indonesia mampu memaknai Idul Adha.

Menurut dia, hakikat Idul Adha adalah Idul Qurban. Hari Raya Idul Adha adalah hari raya yang besar bagi umat Islam. "Bahkan lebih besar dari Idul Fitri," tuturnya. Sebab Idul Adha menjadi puncak dari ibadah secara keseluruhan. Kemudian dalam Idul Adha ada semangat berkurban.

Baca Juga:  Airlangga: Sinergi Musrenbang DKI-Pusat Bantu Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Dia berharap semangat berkurban itu bisa ditangkap umat Islam. Sebab hakikat dari berkurban adalah kita mampu lebih mengedepankan orang lain dari pada diri sendiri. Bagi Lukman semangat seperti ini merupakan esensi inti ajaran Islam.

"Islam mengajarkan, sebaik-baiknya manusia adalah yang paling mampu menebar kemaslahatan bagi sesama," jelasnya. Semangat tersebut baru bisa dilakukan jika umat Islam memiliki kesadaran berkurban. Berkurban untuk lebih mementingkan orang lain dari pada diri kita sendiri.

Sementara itu Lukman mengatakan pergerakan jamaah dari hotel di Makkah menuju Arafah berjalan lancar. Pemberangkatan paling akhir menuju Makkah adalah jamaah di sektor 11. Mereka diberangkatkan ke Arafah Jumat malam pukul 20.50 waktu setempat.

Baca Juga:  Pemprov Riau Raih Peringkat Pertama BKN Awards 2021

Lukman mengingatkan selama di Arafah jamaah tetap menjaga kondisi kesehatan. Sebab ibadah berikutnya adalah mabit di Mudzalifah dan melempar jumrah di Mina. Khusus untuk ibadah lempar jumrah memerlukan fisik lebih besar.

Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi

 

MAKKAH (RIAUPOS.CO) — Menteri Agama (Menag)  sekaligus Amirul Hajj Lukman Hakim Saifuddin mengunjungi beberapa tenda calon jamaah haji Indonesia di Arafah, Arab Saudi. Tepatnya Sabtu (10/8) pagi sebelum prosesi wukuf. Dengan hangat Lukman meminta supaya jamaah menjaga kondisi kesehatan.

Dari tanah Arafah Lukman menyampaikan ucapan selamat Idul Adha 1440 H yang jatuh Ahad (11/8). ''Kepada seluruh umat muslim di Tanah Air, saya menyampaikan selamat hari raya Idul Adha,'' katanya Sabtu (10/8). Dia berharap umat muslim di Indonesia mampu memaknai Idul Adha.

Menurut dia, hakikat Idul Adha adalah Idul Qurban. Hari Raya Idul Adha adalah hari raya yang besar bagi umat Islam. "Bahkan lebih besar dari Idul Fitri," tuturnya. Sebab Idul Adha menjadi puncak dari ibadah secara keseluruhan. Kemudian dalam Idul Adha ada semangat berkurban.

Baca Juga:  Arab Saudi Mulai Terima Jamaah Umrah 10 Agustus

Dia berharap semangat berkurban itu bisa ditangkap umat Islam. Sebab hakikat dari berkurban adalah kita mampu lebih mengedepankan orang lain dari pada diri sendiri. Bagi Lukman semangat seperti ini merupakan esensi inti ajaran Islam.

"Islam mengajarkan, sebaik-baiknya manusia adalah yang paling mampu menebar kemaslahatan bagi sesama," jelasnya. Semangat tersebut baru bisa dilakukan jika umat Islam memiliki kesadaran berkurban. Berkurban untuk lebih mementingkan orang lain dari pada diri kita sendiri.

Sementara itu Lukman mengatakan pergerakan jamaah dari hotel di Makkah menuju Arafah berjalan lancar. Pemberangkatan paling akhir menuju Makkah adalah jamaah di sektor 11. Mereka diberangkatkan ke Arafah Jumat malam pukul 20.50 waktu setempat.

Baca Juga:  700 Unit Scooter Elektrik Siap Dimanfaatkan Jamaah di Masjidilharam

Lukman mengingatkan selama di Arafah jamaah tetap menjaga kondisi kesehatan. Sebab ibadah berikutnya adalah mabit di Mudzalifah dan melempar jumrah di Mina. Khusus untuk ibadah lempar jumrah memerlukan fisik lebih besar.

Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Menag: Pergerakan ke Arafah Lancar

MAKKAH (RIAUPOS.CO) — Menteri Agama (Menag)  sekaligus Amirul Hajj Lukman Hakim Saifuddin mengunjungi beberapa tenda calon jamaah haji Indonesia di Arafah, Arab Saudi. Tepatnya Sabtu (10/8) pagi sebelum prosesi wukuf. Dengan hangat Lukman meminta supaya jamaah menjaga kondisi kesehatan.

Dari tanah Arafah Lukman menyampaikan ucapan selamat Idul Adha 1440 H yang jatuh Ahad (11/8). ''Kepada seluruh umat muslim di Tanah Air, saya menyampaikan selamat hari raya Idul Adha,'' katanya Sabtu (10/8). Dia berharap umat muslim di Indonesia mampu memaknai Idul Adha.

Menurut dia, hakikat Idul Adha adalah Idul Qurban. Hari Raya Idul Adha adalah hari raya yang besar bagi umat Islam. "Bahkan lebih besar dari Idul Fitri," tuturnya. Sebab Idul Adha menjadi puncak dari ibadah secara keseluruhan. Kemudian dalam Idul Adha ada semangat berkurban.

Baca Juga:  Pemprov Riau Raih Peringkat Pertama BKN Awards 2021

Dia berharap semangat berkurban itu bisa ditangkap umat Islam. Sebab hakikat dari berkurban adalah kita mampu lebih mengedepankan orang lain dari pada diri sendiri. Bagi Lukman semangat seperti ini merupakan esensi inti ajaran Islam.

"Islam mengajarkan, sebaik-baiknya manusia adalah yang paling mampu menebar kemaslahatan bagi sesama," jelasnya. Semangat tersebut baru bisa dilakukan jika umat Islam memiliki kesadaran berkurban. Berkurban untuk lebih mementingkan orang lain dari pada diri kita sendiri.

Sementara itu Lukman mengatakan pergerakan jamaah dari hotel di Makkah menuju Arafah berjalan lancar. Pemberangkatan paling akhir menuju Makkah adalah jamaah di sektor 11. Mereka diberangkatkan ke Arafah Jumat malam pukul 20.50 waktu setempat.

Baca Juga:  700 Unit Scooter Elektrik Siap Dimanfaatkan Jamaah di Masjidilharam

Lukman mengingatkan selama di Arafah jamaah tetap menjaga kondisi kesehatan. Sebab ibadah berikutnya adalah mabit di Mudzalifah dan melempar jumrah di Mina. Khusus untuk ibadah lempar jumrah memerlukan fisik lebih besar.

Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi

 

MAKKAH (RIAUPOS.CO) — Menteri Agama (Menag)  sekaligus Amirul Hajj Lukman Hakim Saifuddin mengunjungi beberapa tenda calon jamaah haji Indonesia di Arafah, Arab Saudi. Tepatnya Sabtu (10/8) pagi sebelum prosesi wukuf. Dengan hangat Lukman meminta supaya jamaah menjaga kondisi kesehatan.

Dari tanah Arafah Lukman menyampaikan ucapan selamat Idul Adha 1440 H yang jatuh Ahad (11/8). ''Kepada seluruh umat muslim di Tanah Air, saya menyampaikan selamat hari raya Idul Adha,'' katanya Sabtu (10/8). Dia berharap umat muslim di Indonesia mampu memaknai Idul Adha.

Menurut dia, hakikat Idul Adha adalah Idul Qurban. Hari Raya Idul Adha adalah hari raya yang besar bagi umat Islam. "Bahkan lebih besar dari Idul Fitri," tuturnya. Sebab Idul Adha menjadi puncak dari ibadah secara keseluruhan. Kemudian dalam Idul Adha ada semangat berkurban.

Baca Juga:  Cinta Sejati

Dia berharap semangat berkurban itu bisa ditangkap umat Islam. Sebab hakikat dari berkurban adalah kita mampu lebih mengedepankan orang lain dari pada diri sendiri. Bagi Lukman semangat seperti ini merupakan esensi inti ajaran Islam.

"Islam mengajarkan, sebaik-baiknya manusia adalah yang paling mampu menebar kemaslahatan bagi sesama," jelasnya. Semangat tersebut baru bisa dilakukan jika umat Islam memiliki kesadaran berkurban. Berkurban untuk lebih mementingkan orang lain dari pada diri kita sendiri.

Sementara itu Lukman mengatakan pergerakan jamaah dari hotel di Makkah menuju Arafah berjalan lancar. Pemberangkatan paling akhir menuju Makkah adalah jamaah di sektor 11. Mereka diberangkatkan ke Arafah Jumat malam pukul 20.50 waktu setempat.

Baca Juga:  Airlangga: Sinergi Musrenbang DKI-Pusat Bantu Pertumbuhan Ekonomi Nasional

Lukman mengingatkan selama di Arafah jamaah tetap menjaga kondisi kesehatan. Sebab ibadah berikutnya adalah mabit di Mudzalifah dan melempar jumrah di Mina. Khusus untuk ibadah lempar jumrah memerlukan fisik lebih besar.

Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari