JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Perempuan secara kodratnya mengalami fase terbesar dalam hidup yakni melahirkan dan menyusui. Namun, ada perempuan yang mengalami diabetes tipe 4, yakni mengalami lonjakan gula darah selama melahirkan. Lantas, bagaimana kondisi diabetesnya saat menyusui?
Ginekolog dan Ahli Endokrinologi Dr Tejal Lathia dari Rumah Sakit Hiranandani, Rumah Sakit Jaringan Vashi-A Fortis menerangkan, sebenarnya menyusui memiliki manfaat bagi ibu. Selama menyusui, sensitivitas insulin meningkat, kadar gula darah dan lipid turun. Sehingga perempuan yang menderita diabetes tipe 4 selama hamil, bisa dengan cepat menurunkan gula darahnya saat menyusui. Bahkan tanpa obat.
Sebab, perempuan yang memiliki riwayat diabetes tips 4, masih menghadapi risiko tinggi terkena Diabetes Mellitus Tipe 2. Yakni sekitar 50-90 persen perempuan dengan diabetes terkait kehamilan bisa berkembang menjadi diabetes tipe 2 dalam 10 tahun setelah melahirkan. Dengan menyusui, risiko ini berkurang 40-60 persen.
Dilansir dari NDTV, Minggu (9/8), dalam studi dari Norwegia,the HUNT study, perempuan yang dievaluasi pada usia 50 tahun menunjukkan perempuan yang tidak pernah menyusui memiliki 2 kali risiko hipertensi, 3 kali risiko kelebihan berat badan dan 6 kali risiko Diabetes Mellitus Tipe 2 jika dibandingkan dengan perempuan pernah menyusui bayinya.
Meski begitu, penting untuk pasien diabetes berkonsultasi dengan ahli endokrinologi agar gula darah senormal mungkin sebelum merencanakan kehamilan dan menyusui. Itu termasuk perempuan yang mengonsumsi obat oral untuk diabetes ataupun insulin.
Konsultasi dengan dokter penting dilakukan untuk menghindari kemungkunan komplikasi selama hamil dan menyusui. Atau menghindari efek samping saat ibu diabetes mengonsumsi obat oral selama menyusui.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Perempuan secara kodratnya mengalami fase terbesar dalam hidup yakni melahirkan dan menyusui. Namun, ada perempuan yang mengalami diabetes tipe 4, yakni mengalami lonjakan gula darah selama melahirkan. Lantas, bagaimana kondisi diabetesnya saat menyusui?
Ginekolog dan Ahli Endokrinologi Dr Tejal Lathia dari Rumah Sakit Hiranandani, Rumah Sakit Jaringan Vashi-A Fortis menerangkan, sebenarnya menyusui memiliki manfaat bagi ibu. Selama menyusui, sensitivitas insulin meningkat, kadar gula darah dan lipid turun. Sehingga perempuan yang menderita diabetes tipe 4 selama hamil, bisa dengan cepat menurunkan gula darahnya saat menyusui. Bahkan tanpa obat.
- Advertisement -
Sebab, perempuan yang memiliki riwayat diabetes tips 4, masih menghadapi risiko tinggi terkena Diabetes Mellitus Tipe 2. Yakni sekitar 50-90 persen perempuan dengan diabetes terkait kehamilan bisa berkembang menjadi diabetes tipe 2 dalam 10 tahun setelah melahirkan. Dengan menyusui, risiko ini berkurang 40-60 persen.
Dilansir dari NDTV, Minggu (9/8), dalam studi dari Norwegia,the HUNT study, perempuan yang dievaluasi pada usia 50 tahun menunjukkan perempuan yang tidak pernah menyusui memiliki 2 kali risiko hipertensi, 3 kali risiko kelebihan berat badan dan 6 kali risiko Diabetes Mellitus Tipe 2 jika dibandingkan dengan perempuan pernah menyusui bayinya.
- Advertisement -
Meski begitu, penting untuk pasien diabetes berkonsultasi dengan ahli endokrinologi agar gula darah senormal mungkin sebelum merencanakan kehamilan dan menyusui. Itu termasuk perempuan yang mengonsumsi obat oral untuk diabetes ataupun insulin.
Konsultasi dengan dokter penting dilakukan untuk menghindari kemungkunan komplikasi selama hamil dan menyusui. Atau menghindari efek samping saat ibu diabetes mengonsumsi obat oral selama menyusui.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman