Rabu, 23 April 2025
spot_img

Santunan Ahli Waris Korban Meninggal Covid-19 Dihapus

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) โ€” Pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial (Kemensos) menyatakan, tahun ini santunan kepada ahli waris korban meninggal dunia akibat Covid-19 dihapus alias tak lagi dianggarkan. Akibatnya, santunan sebesar Rp15 juga yang tahun lalu diberikan, tahun ini tidak ada lagi.

Kepala Dinas Sosial Riau Tengku Zul Effendi mengatakan, Kemensos sudah menghentikan penyaluran santunan kepada ahli waris korban meninggal akibat Covid-19 tahun ini. Pihaknya juga sudah menerima surat pemberitahuan terkait hal itu.

"Tahun ini santunan untuk ahli waris pasien meninggal dunia akibat Covid-19 tidak dianggarkan lagi. Itu sudah ada suratnya. Memang tidak dianggarkan lagi," katanya.

Lebih lanjut dikatakan Zul, Kemensos menyetop pemberian santunan kepada ahli waris korban meninggal akibat Covid-19 tersebut tertuang dalam surat edaran yang dikeluarkan Kemensos nomor 150/3.2/BS.01.02/2021 tentang rekomendasi dan usulan santunan ahli waris korban meninggal dunia akibat Covid-19.

Zul mengungkapkan, akhir tahun lalu pihaknya memang ada mengusulkan nama-nama ahli waris yang keluarganya meninggal akibat Covid-19. Namun pihaknya tidak bisa memastikan apakah usulan tersebut masih bisa diterima atau tidak. Sebab untuk tahun ini memang santunan tersebut sudah tidak dianggarkan lagi.

Baca Juga:  Pemkab Diminta Perbaiki PJU Jalan Sultan Syarif Hasyim

"Kami ada rekomendasikan beberapa nama kemarin usulan dari kabupaten/kota. Namun, kami belum dapat laporan, apakah itu bisa dipenuhi atau tidak sampai sekarang tidak dapat konfirmasinya. Kalau tahun ini memang tidak dianggarkan lagi," ujarnya.

Terkait hal tersebut, pihaknya juga sudah menyampaikan informasi ini kepada dinas sosial di kabupaten/kota se-Provinsi Riau. Sehingga pihak kabupaten/kota tidak perlu lagi mengusulkan lagi nama-nama ahli waris korban meninggal akibat Covid-19 ke Pemprov Riau.  Seperti diberitakan sebelumnya, untuk mendapatkan bantuan santunan bagi pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia, pemerintahan kabupaten/kota melalui dinas sosial tahun 2020 lalu mengusulkan bantuan ke pemerintah pusat melalui Kemensos sebanyak 169 usulan.

"Untuk Provinsi Riau sudah diusulkan bantuan santunan itu dalam dua tahap dengan total 169 usulan. Yang mengusulkan itu dari delapan kabupaten/kota di Riau," kata T Zul.

Baca Juga:  Harimau yang Resahkan Warga Solok Berhasil Ditangkap

Delapan kabupaten/kota tersebut adalah Pekanbaru 90 usulan, Dumai 17 usulan, Kuansing 2 usulan, Indragiri Hulu 7 usulan, Indragiri Hilir 7 usulan, Siak 8 usulan, Kampar 23 usulan dan Rokan Hulu 15 usulan.

Untuk update Covid-19 di Riau per Ahad (7/3) jumlah tambahan pasien positif Covid-19 sebanyak 136 orang. Dengan tambahan tersebut, maka total jumlah pasien positif di Riau hingga saat ini sudah mencapai 32.038 orang.

"Selain itu, ada juga kabar baik, terdapat penambahan 100 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh. Total keseluruhan pasien yang sudah dinyatakan sehat berjumlah 30.281 orang. Dilaporkan juga, terdapat penambahan tiga pasien yang dinyatakan meninggal dunia karena Covid-19. Untuk total kasus kematian sejak adanya pandemi corona sudah mencapai 781 orang," paparnya.(sol)

 

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) โ€” Pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial (Kemensos) menyatakan, tahun ini santunan kepada ahli waris korban meninggal dunia akibat Covid-19 dihapus alias tak lagi dianggarkan. Akibatnya, santunan sebesar Rp15 juga yang tahun lalu diberikan, tahun ini tidak ada lagi.

Kepala Dinas Sosial Riau Tengku Zul Effendi mengatakan, Kemensos sudah menghentikan penyaluran santunan kepada ahli waris korban meninggal akibat Covid-19 tahun ini. Pihaknya juga sudah menerima surat pemberitahuan terkait hal itu.

"Tahun ini santunan untuk ahli waris pasien meninggal dunia akibat Covid-19 tidak dianggarkan lagi. Itu sudah ada suratnya. Memang tidak dianggarkan lagi," katanya.

Lebih lanjut dikatakan Zul, Kemensos menyetop pemberian santunan kepada ahli waris korban meninggal akibat Covid-19 tersebut tertuang dalam surat edaran yang dikeluarkan Kemensos nomor 150/3.2/BS.01.02/2021 tentang rekomendasi dan usulan santunan ahli waris korban meninggal dunia akibat Covid-19.

Zul mengungkapkan, akhir tahun lalu pihaknya memang ada mengusulkan nama-nama ahli waris yang keluarganya meninggal akibat Covid-19. Namun pihaknya tidak bisa memastikan apakah usulan tersebut masih bisa diterima atau tidak. Sebab untuk tahun ini memang santunan tersebut sudah tidak dianggarkan lagi.

Baca Juga:  Bentrok Dua Kelompok Tani di Rohul, 1 Tewas

"Kami ada rekomendasikan beberapa nama kemarin usulan dari kabupaten/kota. Namun, kami belum dapat laporan, apakah itu bisa dipenuhi atau tidak sampai sekarang tidak dapat konfirmasinya. Kalau tahun ini memang tidak dianggarkan lagi," ujarnya.

Terkait hal tersebut, pihaknya juga sudah menyampaikan informasi ini kepada dinas sosial di kabupaten/kota se-Provinsi Riau. Sehingga pihak kabupaten/kota tidak perlu lagi mengusulkan lagi nama-nama ahli waris korban meninggal akibat Covid-19 ke Pemprov Riau.  Seperti diberitakan sebelumnya, untuk mendapatkan bantuan santunan bagi pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia, pemerintahan kabupaten/kota melalui dinas sosial tahun 2020 lalu mengusulkan bantuan ke pemerintah pusat melalui Kemensos sebanyak 169 usulan.

"Untuk Provinsi Riau sudah diusulkan bantuan santunan itu dalam dua tahap dengan total 169 usulan. Yang mengusulkan itu dari delapan kabupaten/kota di Riau," kata T Zul.

Baca Juga:  Mantan Dirut PLN Datangi KPK Malam Hari Ini

Delapan kabupaten/kota tersebut adalah Pekanbaru 90 usulan, Dumai 17 usulan, Kuansing 2 usulan, Indragiri Hulu 7 usulan, Indragiri Hilir 7 usulan, Siak 8 usulan, Kampar 23 usulan dan Rokan Hulu 15 usulan.

Untuk update Covid-19 di Riau per Ahad (7/3) jumlah tambahan pasien positif Covid-19 sebanyak 136 orang. Dengan tambahan tersebut, maka total jumlah pasien positif di Riau hingga saat ini sudah mencapai 32.038 orang.

"Selain itu, ada juga kabar baik, terdapat penambahan 100 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh. Total keseluruhan pasien yang sudah dinyatakan sehat berjumlah 30.281 orang. Dilaporkan juga, terdapat penambahan tiga pasien yang dinyatakan meninggal dunia karena Covid-19. Untuk total kasus kematian sejak adanya pandemi corona sudah mencapai 781 orang," paparnya.(sol)

 

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Santunan Ahli Waris Korban Meninggal Covid-19 Dihapus

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) โ€” Pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial (Kemensos) menyatakan, tahun ini santunan kepada ahli waris korban meninggal dunia akibat Covid-19 dihapus alias tak lagi dianggarkan. Akibatnya, santunan sebesar Rp15 juga yang tahun lalu diberikan, tahun ini tidak ada lagi.

Kepala Dinas Sosial Riau Tengku Zul Effendi mengatakan, Kemensos sudah menghentikan penyaluran santunan kepada ahli waris korban meninggal akibat Covid-19 tahun ini. Pihaknya juga sudah menerima surat pemberitahuan terkait hal itu.

"Tahun ini santunan untuk ahli waris pasien meninggal dunia akibat Covid-19 tidak dianggarkan lagi. Itu sudah ada suratnya. Memang tidak dianggarkan lagi," katanya.

Lebih lanjut dikatakan Zul, Kemensos menyetop pemberian santunan kepada ahli waris korban meninggal akibat Covid-19 tersebut tertuang dalam surat edaran yang dikeluarkan Kemensos nomor 150/3.2/BS.01.02/2021 tentang rekomendasi dan usulan santunan ahli waris korban meninggal dunia akibat Covid-19.

Zul mengungkapkan, akhir tahun lalu pihaknya memang ada mengusulkan nama-nama ahli waris yang keluarganya meninggal akibat Covid-19. Namun pihaknya tidak bisa memastikan apakah usulan tersebut masih bisa diterima atau tidak. Sebab untuk tahun ini memang santunan tersebut sudah tidak dianggarkan lagi.

Baca Juga:  Erman Taer Dikukuhkan Sebagai Guru Besar

"Kami ada rekomendasikan beberapa nama kemarin usulan dari kabupaten/kota. Namun, kami belum dapat laporan, apakah itu bisa dipenuhi atau tidak sampai sekarang tidak dapat konfirmasinya. Kalau tahun ini memang tidak dianggarkan lagi," ujarnya.

Terkait hal tersebut, pihaknya juga sudah menyampaikan informasi ini kepada dinas sosial di kabupaten/kota se-Provinsi Riau. Sehingga pihak kabupaten/kota tidak perlu lagi mengusulkan lagi nama-nama ahli waris korban meninggal akibat Covid-19 ke Pemprov Riau.  Seperti diberitakan sebelumnya, untuk mendapatkan bantuan santunan bagi pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia, pemerintahan kabupaten/kota melalui dinas sosial tahun 2020 lalu mengusulkan bantuan ke pemerintah pusat melalui Kemensos sebanyak 169 usulan.

"Untuk Provinsi Riau sudah diusulkan bantuan santunan itu dalam dua tahap dengan total 169 usulan. Yang mengusulkan itu dari delapan kabupaten/kota di Riau," kata T Zul.

Baca Juga:  Bentrok Dua Kelompok Tani di Rohul, 1 Tewas

Delapan kabupaten/kota tersebut adalah Pekanbaru 90 usulan, Dumai 17 usulan, Kuansing 2 usulan, Indragiri Hulu 7 usulan, Indragiri Hilir 7 usulan, Siak 8 usulan, Kampar 23 usulan dan Rokan Hulu 15 usulan.

Untuk update Covid-19 di Riau per Ahad (7/3) jumlah tambahan pasien positif Covid-19 sebanyak 136 orang. Dengan tambahan tersebut, maka total jumlah pasien positif di Riau hingga saat ini sudah mencapai 32.038 orang.

"Selain itu, ada juga kabar baik, terdapat penambahan 100 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh. Total keseluruhan pasien yang sudah dinyatakan sehat berjumlah 30.281 orang. Dilaporkan juga, terdapat penambahan tiga pasien yang dinyatakan meninggal dunia karena Covid-19. Untuk total kasus kematian sejak adanya pandemi corona sudah mencapai 781 orang," paparnya.(sol)

 

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) โ€” Pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial (Kemensos) menyatakan, tahun ini santunan kepada ahli waris korban meninggal dunia akibat Covid-19 dihapus alias tak lagi dianggarkan. Akibatnya, santunan sebesar Rp15 juga yang tahun lalu diberikan, tahun ini tidak ada lagi.

Kepala Dinas Sosial Riau Tengku Zul Effendi mengatakan, Kemensos sudah menghentikan penyaluran santunan kepada ahli waris korban meninggal akibat Covid-19 tahun ini. Pihaknya juga sudah menerima surat pemberitahuan terkait hal itu.

"Tahun ini santunan untuk ahli waris pasien meninggal dunia akibat Covid-19 tidak dianggarkan lagi. Itu sudah ada suratnya. Memang tidak dianggarkan lagi," katanya.

Lebih lanjut dikatakan Zul, Kemensos menyetop pemberian santunan kepada ahli waris korban meninggal akibat Covid-19 tersebut tertuang dalam surat edaran yang dikeluarkan Kemensos nomor 150/3.2/BS.01.02/2021 tentang rekomendasi dan usulan santunan ahli waris korban meninggal dunia akibat Covid-19.

Zul mengungkapkan, akhir tahun lalu pihaknya memang ada mengusulkan nama-nama ahli waris yang keluarganya meninggal akibat Covid-19. Namun pihaknya tidak bisa memastikan apakah usulan tersebut masih bisa diterima atau tidak. Sebab untuk tahun ini memang santunan tersebut sudah tidak dianggarkan lagi.

Baca Juga:  Erman Taer Dikukuhkan Sebagai Guru Besar

"Kami ada rekomendasikan beberapa nama kemarin usulan dari kabupaten/kota. Namun, kami belum dapat laporan, apakah itu bisa dipenuhi atau tidak sampai sekarang tidak dapat konfirmasinya. Kalau tahun ini memang tidak dianggarkan lagi," ujarnya.

Terkait hal tersebut, pihaknya juga sudah menyampaikan informasi ini kepada dinas sosial di kabupaten/kota se-Provinsi Riau. Sehingga pihak kabupaten/kota tidak perlu lagi mengusulkan lagi nama-nama ahli waris korban meninggal akibat Covid-19 ke Pemprov Riau.  Seperti diberitakan sebelumnya, untuk mendapatkan bantuan santunan bagi pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia, pemerintahan kabupaten/kota melalui dinas sosial tahun 2020 lalu mengusulkan bantuan ke pemerintah pusat melalui Kemensos sebanyak 169 usulan.

"Untuk Provinsi Riau sudah diusulkan bantuan santunan itu dalam dua tahap dengan total 169 usulan. Yang mengusulkan itu dari delapan kabupaten/kota di Riau," kata T Zul.

Baca Juga:  Ini Kata Adele tentang Perbincanganya dengan Beyonce Setelah Grammy 2017

Delapan kabupaten/kota tersebut adalah Pekanbaru 90 usulan, Dumai 17 usulan, Kuansing 2 usulan, Indragiri Hulu 7 usulan, Indragiri Hilir 7 usulan, Siak 8 usulan, Kampar 23 usulan dan Rokan Hulu 15 usulan.

Untuk update Covid-19 di Riau per Ahad (7/3) jumlah tambahan pasien positif Covid-19 sebanyak 136 orang. Dengan tambahan tersebut, maka total jumlah pasien positif di Riau hingga saat ini sudah mencapai 32.038 orang.

"Selain itu, ada juga kabar baik, terdapat penambahan 100 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh. Total keseluruhan pasien yang sudah dinyatakan sehat berjumlah 30.281 orang. Dilaporkan juga, terdapat penambahan tiga pasien yang dinyatakan meninggal dunia karena Covid-19. Untuk total kasus kematian sejak adanya pandemi corona sudah mencapai 781 orang," paparnya.(sol)

 

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari