Sabtu, 23 November 2024
spot_img

SMAN 7 Pekanbaru Terapkan Prokes saat Sosialisasi Asesmen Nasional

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — SMAN 7 Pekanbaru menaja sosialisasi asesmen nasional, Rabu (4/11). Kegiatan yang dilaksanakan di hall SMAN 7 Pekanbaru ini diikuti puluhan guru dengan menerapkan protokol kesehatan (Prokes). 

Kepala Dinas Pendidikan Riau yang diwaliki Drs Joyosman MM memaparkan, asesmen nasional 2021 adalah pemetaan mutu pendidikan pada seluruh sekolah, madrasah, dan program keseteraan jenjang sekolah dasar dan menengah. Asesmen nasional terdiri dari asesmen kompetensi minimum (AKM), survei karakter dan survei lingkungan.

AKM dirancang untuk mengukur capaian peserta didik atau siswa dari hasil belajar kognitif yaitu literasi dan numerasi. Survei karakter yang dirancang untuk mengukur capaian peserta didik dari hasil belajar sosial-emosional berupa pilar karakter untuk mencetak Profil Pelajar Pancasila. 

Beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME serta berakhlak mulia, berkebhinekaan global, mandiri, bergotong royong, bernalar kritis, dan kreatif.  "Survei lingkungan belajar untuk mengevaluasi dan memetakan aspek pendukung kualitas pembelajaran di lingkungan sekolah," paparnya saat membuka sosialisasi asesmen nasional.

Baca Juga:  Mahasiswa Kukerta Unri Racik Hand Sanitizer untuk Warga Cinta Raja

Dia memberikan apresiasi atas upaya dan usaha sekolah, kepala sekolah dan majelis guru mau memahami dan belajar untuk mempersiapkan peserta didik. 

Kepala SMAN 7 Pekanbaru Dr Hj Nurhafni MPd menyebutkan, Asesmen Nasional ini menjadi salah satu alternatif transformasi pendidikan di tingkat sekolah. "Tentunya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, pengajaran, dan lingkungan belajar di satuan pendidikan. Untuk itulah SMAN 7 mempersiapkan sejak awal.

Nurhafni mengharapkan, melalui asesmen yang lebih berfokus, perbaikan kualitas dan layanan pendidikan bisa semakin efektif. "Semoga pendidik lebih memahami dan mampu nantinya memberikan ilmu kepada peserta didik. Asesmen berlangsung dengan protokol kesehatan," ucapnya.

Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan sosialisasi SPMI dan komitmen bersama. SPMI adalah sistem penjaminan mutu yang berjalan di dalam satuan pendidikan dan dijalankan oleh seluruh komponen dalam satuan pendidikan yang mencakup seluruh aspek penyelenggaraan pendidikan dengan memanfaatkan berbagai sumber daya untuk mencapai SNP.(mar)

Baca Juga:  Tupai Chong

 

Pesan Redaksi:

Mari bersama-sama melawan Covid-19. Riaupos.co mengajak seluruh pembaca ikut mengampanyekan gerakan 3M Lawan Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari. Ingat pesan Ibu, selalu Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak serta hindari kerumunan.

#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — SMAN 7 Pekanbaru menaja sosialisasi asesmen nasional, Rabu (4/11). Kegiatan yang dilaksanakan di hall SMAN 7 Pekanbaru ini diikuti puluhan guru dengan menerapkan protokol kesehatan (Prokes). 

Kepala Dinas Pendidikan Riau yang diwaliki Drs Joyosman MM memaparkan, asesmen nasional 2021 adalah pemetaan mutu pendidikan pada seluruh sekolah, madrasah, dan program keseteraan jenjang sekolah dasar dan menengah. Asesmen nasional terdiri dari asesmen kompetensi minimum (AKM), survei karakter dan survei lingkungan.

- Advertisement -

AKM dirancang untuk mengukur capaian peserta didik atau siswa dari hasil belajar kognitif yaitu literasi dan numerasi. Survei karakter yang dirancang untuk mengukur capaian peserta didik dari hasil belajar sosial-emosional berupa pilar karakter untuk mencetak Profil Pelajar Pancasila. 

Beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME serta berakhlak mulia, berkebhinekaan global, mandiri, bergotong royong, bernalar kritis, dan kreatif.  "Survei lingkungan belajar untuk mengevaluasi dan memetakan aspek pendukung kualitas pembelajaran di lingkungan sekolah," paparnya saat membuka sosialisasi asesmen nasional.

- Advertisement -
Baca Juga:  Dua PDP Dirawat di RSUD RM Pratomo Bagansiapiapi

Dia memberikan apresiasi atas upaya dan usaha sekolah, kepala sekolah dan majelis guru mau memahami dan belajar untuk mempersiapkan peserta didik. 

Kepala SMAN 7 Pekanbaru Dr Hj Nurhafni MPd menyebutkan, Asesmen Nasional ini menjadi salah satu alternatif transformasi pendidikan di tingkat sekolah. "Tentunya untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, pengajaran, dan lingkungan belajar di satuan pendidikan. Untuk itulah SMAN 7 mempersiapkan sejak awal.

Nurhafni mengharapkan, melalui asesmen yang lebih berfokus, perbaikan kualitas dan layanan pendidikan bisa semakin efektif. "Semoga pendidik lebih memahami dan mampu nantinya memberikan ilmu kepada peserta didik. Asesmen berlangsung dengan protokol kesehatan," ucapnya.

Dalam kegiatan tersebut juga dilaksanakan sosialisasi SPMI dan komitmen bersama. SPMI adalah sistem penjaminan mutu yang berjalan di dalam satuan pendidikan dan dijalankan oleh seluruh komponen dalam satuan pendidikan yang mencakup seluruh aspek penyelenggaraan pendidikan dengan memanfaatkan berbagai sumber daya untuk mencapai SNP.(mar)

Baca Juga:  Tupai Chong

 

Pesan Redaksi:

Mari bersama-sama melawan Covid-19. Riaupos.co mengajak seluruh pembaca ikut mengampanyekan gerakan 3M Lawan Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari. Ingat pesan Ibu, selalu Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak serta hindari kerumunan.

#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari