Kamis, 12 September 2024

Hubungan Cina-AS Tetap Stabil dan Harmonis

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Duta Besar Cina untuk Amerika Serikat, Cui Tiankai, memastikan sejauh ini hubungan Cina-AS tetap harmonis dan stabil. Hubungan dijalin sesuai dengan kepentingan bersama dari kedua negara.

"Ada seribu alasan terkait hubungan Cina-AS untuk lebih harmonis, tetapi tidak ada alasan yang bisa memperburuk hubungan," kata Cui saat mengucapkan selamat atas keberhasilan penyelenggaraan Konferensi Virtual Cina-AS ke-5 yakni Forum Kerja Sama Badan Legislatif Subnasional seperti dilansir dari CGTN, Kamis (4/3).

Forum ini diselenggarakan bersama oleh Asosiasi Rakyat Cina untuk Persahabatan dengan Negara Asing (CPAFFC) dan Yayasan Pemimpin Legislatif Negara (SLLF) Amerika Serikat. Duta Besar mencatat pentingnya forum tersebut sebagai aktivitas kelembagaan pertama dari pertukaran dan kerja sama antara Cina dan AS yang telah dilanjutkan setelah pemerintahan AS yang baru menjabat.

Baca Juga:  Enam PDP Terkonfirmasi Negatif

Dalam pesan videonya, Cui mengatakan bahwa legislator lokal Cina dan AS yang hadir semuanya adalah perwakilan dari masyarakat umum. Mereka telah menyatakan kesediaan yang kuat dari kedua bangsa untuk melakukan pertukaran persahabatan satu sama lain.

- Advertisement -

Dia menambahkan, pihaknya yakin melalui acara ini kedua belah pihak akan dapat lebih memahami satu sama lain dan memperdalam kerja sama karena forum tersebut telah memberikan kesempatan yang sangat penting untuk mempererat hubungan bilateral. Dia mengatakan tahun lalu memang telah banyak gejolak antara hubungan Cina -AS karena pandemi.

"Namun, saat Cina memasuki tahun pertama dari rencana pembangunan barunya, Rencana Lima Tahun ke-14, dengan pemerintahan baru AS yang sedang menjabat, dinamika hubungan bilateral dapat memengaruhi berbagai aspek," ungkapnya.

- Advertisement -
Baca Juga:  Dituding Bangkrut, Pak Tarno Tak Terima

Aspek-aspek ini bisa menjadi agenda utama kedua negara. Misalnya perjuangan secara global melawan pandemi Covid-19, serta pemulihan ekonomi pasca pandemi. Peserta forum tersebut termasuk anggota parlemen dari tujuh provinsi dan kota Cina dan legislator dari tujuh negara bagian AS. Mereka berjanji akan melakukan pertukaran dan kerja sama yang lebih erat antara kedua belah pihak.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Duta Besar Cina untuk Amerika Serikat, Cui Tiankai, memastikan sejauh ini hubungan Cina-AS tetap harmonis dan stabil. Hubungan dijalin sesuai dengan kepentingan bersama dari kedua negara.

"Ada seribu alasan terkait hubungan Cina-AS untuk lebih harmonis, tetapi tidak ada alasan yang bisa memperburuk hubungan," kata Cui saat mengucapkan selamat atas keberhasilan penyelenggaraan Konferensi Virtual Cina-AS ke-5 yakni Forum Kerja Sama Badan Legislatif Subnasional seperti dilansir dari CGTN, Kamis (4/3).

Forum ini diselenggarakan bersama oleh Asosiasi Rakyat Cina untuk Persahabatan dengan Negara Asing (CPAFFC) dan Yayasan Pemimpin Legislatif Negara (SLLF) Amerika Serikat. Duta Besar mencatat pentingnya forum tersebut sebagai aktivitas kelembagaan pertama dari pertukaran dan kerja sama antara Cina dan AS yang telah dilanjutkan setelah pemerintahan AS yang baru menjabat.

Baca Juga:  Nistakan Islam, Akhirnya Jozeph Paul Zhang Ditetapkan Tersangka

Dalam pesan videonya, Cui mengatakan bahwa legislator lokal Cina dan AS yang hadir semuanya adalah perwakilan dari masyarakat umum. Mereka telah menyatakan kesediaan yang kuat dari kedua bangsa untuk melakukan pertukaran persahabatan satu sama lain.

Dia menambahkan, pihaknya yakin melalui acara ini kedua belah pihak akan dapat lebih memahami satu sama lain dan memperdalam kerja sama karena forum tersebut telah memberikan kesempatan yang sangat penting untuk mempererat hubungan bilateral. Dia mengatakan tahun lalu memang telah banyak gejolak antara hubungan Cina -AS karena pandemi.

"Namun, saat Cina memasuki tahun pertama dari rencana pembangunan barunya, Rencana Lima Tahun ke-14, dengan pemerintahan baru AS yang sedang menjabat, dinamika hubungan bilateral dapat memengaruhi berbagai aspek," ungkapnya.

Baca Juga:  Polda Duga Ada Pemasok Lain ke Kilang Minyak Ilegal di Dumai

Aspek-aspek ini bisa menjadi agenda utama kedua negara. Misalnya perjuangan secara global melawan pandemi Covid-19, serta pemulihan ekonomi pasca pandemi. Peserta forum tersebut termasuk anggota parlemen dari tujuh provinsi dan kota Cina dan legislator dari tujuh negara bagian AS. Mereka berjanji akan melakukan pertukaran dan kerja sama yang lebih erat antara kedua belah pihak.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari