DUMAI (RIAUPOS.CO) – Wali Kota Dumai H Paisal menyambut ketibaan kapal Roro Pelayaran Perdana Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tirus Meranti lintasan Alai Insit Selat Panjang Kabupaten Kepulauan Meranti-Dumai, bertempat di Pelabuhan Roro Bandar Sri Junjungan Dumai, Kamis (3/2) pukul 06.00 WIB pagi.
Kedatangan kapal dan kru di awali dengan pengalungan bunga oleh Wali Kota Dumai kepada Capt. Pamadi Nur Budi Utama, dilanjutkan dengan prosesi pelemparan beras kuning sebagai bentuk penghormatan. Tabuhan kompang menambah semaraknya prosesi penyambutan Capt Pamadi bersama jajarannya.
H Paisal mengatakan, atas nama Pemerintah Kota Dumai mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan yang telah mewujudkan harapan masyarakat Riau dan PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) Cabang Batam sebagai operator operasionalnya.
"Kehadiran kapal ini mulai melayani pelayaran dari Meranti ke Dumai tentu sangat di nanti-nantikan oleh masyarakat kita, Karena dengan adanya pelayaran kapal ini, perekonomian masyarakat tentu meningkat, baik dari sektor parawisata, industri maupun UMKM," tuturnya.
Paisal berharap KMP. Tirus dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat pesisir, khususnya di wilayah Dumai-Meranti.
"Maka dari itu, mari bersama-sama kita menjaga aset negara ini dengan baik. Saya optimis dengan memanfaatkan KMP. Tirus secara optimal dapat meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat," ucapnya.
Sebelumnya, KMP Tirus memulai pelayaran perdananya dengan rute lintasan Alai Insit (Pulau Tebing Tinggi) – Pecah Buyung (Pulau Rangsang) dan Alai Insit – Dumai setelah sebelumnya dilakukan uji kelayakan, bongkar muat dan mendapatkan izin berlayar serta penetapan tarif dari Kabupaten Kepulauan Meranti dan Provinsi Riau.
Kapal penyeberangan dengan bobot 300 GT itu dibuat oleh PT Multi Ocean Shipyard pada tahun 2020 dan selesai di tahun 2021 dan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) yang ditunjuk sebagai operator operasionalnya.
KMP Tirus Meranti memiliki spesifikasi ukuran utama panjang keseluruhan LOA (length over all) 39,38 meter, panjang antara garis tegak LBP (length between perpendicular) 34,50 meter, lebar modul 11 meter, tinggi modul 3,30 meter, sarat air 2,35 meter, dengan kecepatan percobaan 10,00 knot, daya mesin induk 2 x 441 Kw serta daya mesin bantu 2 x 80 kVa.
Adapun muatan penumpang mencapai 180 orang, serta muatan kendaraan 21 unit sedan (MPV), 12 truk sedang, atau pun 7 unit truk besar.
Adapun tarif kapal roro tujuan Dumai-Alai Insit, untuk penumpang dewasa sebesar Rp62.000, bayi Rp 6.400. Untuk kendaraan golongan I tujuan Dumai-Alai Insit sebesar Rp98.000, Kendaraan Golongan II tujuan Dumai-Alai Insit sebesar Rp170.000, dan kendaraan golongan III tujuan Dumai-Alai Insit sebesar Rp338.000.
Sedangkan untuk kendaraan penumpang golongan IV tujuan Dumai-Alai Insit sebesar Rp1.307.000, kendaraan barang golongan IV tujuan Dumai-Alai Insit sebesar Rp1.080.000, untuk kendaraan penumpang golongan V tujuan Dumai-Alai Insit Rp2.274.000, dan untuk kendaraan barang golongan V tujuan Dumai-Alai Insit sebesar Rp1.896.000.
Kemudian, kendaraan barang golongan VI tujuan Dumai-Alai Insit sebesar Rp 3.142.000, kendaraan penumpang golongan VI tujuan Dumai-Alai insit sebesar Rp3.855.000, kendaraan golongan VII tujuan Dumai- Alai insit sebesar Rp3.964.000, serta kendaraan golongan VIII tujuan Dumai- Alai Insit sebesar Rp5.926.000.
Untuk jadwal penyeberangan tujuan Alai insit Dumai yaitu berangkat Senin dan Rabu pukul 18.00 WIB dari Pelabuhan Alai-Insit, sedangkan hari Selasa dan Jum’at berangkat pukul 20:00 WIB dari Pelabuhan Dumai.
Kedatangan kapal Roro dari Meranti ke Dumai membawa dua mobil dan beberapa kendaraan roda dua serta penumpang.
Turut hadir Kepala BPTD Wil IV Riau-Kepri, Kadis Perhubungan Dumai, Kepala Kantor Kesyahbandaran Kelas I Dumai, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas III Dumai, Kadiskominfo Dumai.(ifr)
