JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Pameran otomotif khusus sepeda motor IIMS Motobike Expo 2019 selesai dilaksanakan. Digelar selama 3 hari, dari Jumat (29/11) hingga Ahad (1/12), beragam kegiatan berbau roda dua telah dilaksanakan di gelaran yang dihelat di Istora Senayan Jakarta itu.
Usai dilaksanakan dengan sukses, dalam laporannya, Hendra Noor Saleh Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo dan juga Project Director IIMS Motorbike Expo 2019 mengatakan, jumlah unit motor yang terjual tercatat sebanyak 133 unit dengan nilai transaksi Rp 9,4 miliar. Sementara dari after market tercatat transaksi sebanyak Rp1,6 miliar sehingga total transaksi adalah Rp11 miliar.
"Mengenai pengunjung, hingga Ahad sore, tercatat berjumlah 30.800 orang. Angka ini belum final karena semua berdasarkan laporan, karena ada juga yang tidak mau memberikan. Sementara pengunjung, angkanya sampai Ahad sore," kata Hendra Noor Saleh dalam Closing Ceremony IIMS Motobike Expo 2019, Ahad malam sebagaimana dikutip JawaPos.com dari laman resminya pada Senin (2/12).
IIMS Motobike Expo 2019 diikuti 16 brand roda dua seperti Benelli, BMW Motorrad, Cleveland, Honda, Husqvarna, Kawasaki, KTM, Lambretta, Peugeot Scooters, Piaggio, Triumph Motorcycles, Vespa, dan Yamaha. Sedangkan dari segmen merek motor listrik, terdapat nama BF Goodrich, Gesits dan Selis.
Industri aksesoris juga ikut hadir di IIMS Motobike Expo 2019 mulai dari helmet, apparel dan lainnya. Merk dari industri aksesoris yang hadir adalah Alpinestars, Arai, Astra Otoparts, Brisk Busi, Cargloss, Deus Ex Machina, Elders Company, Komine, Nolan, Ohlins, Proliner, R9, RCB, RS, Shinko, SHOEI, Street Art Custom, Taichi, Uma, V-Rossi, dan Von Dutch serta beberapa merk ternama lainnya.
Kohen, sapaan Hendra Noor Saleh, mengatakan hasil yang diraih saat ini merupakan kerja sama semua pihak APM, after market, aksesoris, pasar potensial yang menginginkan event khusus bikers.
Mengenai IIMS Motobike Expo 2020, Kohen mengatakan akan dilangsungkan pada bulan Juli 2020. "Mengenai lokasi Istora Senayan masih menjadi pilihan pertama meski ada alternatif lokasi lain," ujar Kohen.
Sumber : Jawapos.com
Editor : Rinaldi
