(RIAUPOS.CO) – SEORANG pria paruh baya bernama Adri (41) ditemukan meninggal dunia dalam kamar rumahnya di Jalan Muhajirin Ujung/ Jalan Sekolah, RT 02 RW 09, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tuah Madani Kota Pekanbaru, Jumat (31/12) sekitar pukul 18.00 WIB. Kapolsek Tampan AKP I Komang Aswatama mengatakan, menurut keterangan saksi bahwa korban tersebut pagi sebelumnya sempat cekcok dengan istrinya di pasar. Selanjutnya suaminya (korban) tersebut pulang ke rumah.
"Suaminya pulang ke rumah, kemudian suaminya tersebut mengancam akan bunuh diri," ujar AKP I Komang, Sabtu (1/1).
Mendengar ancaman itu, sang istri bernama Nur pun kemudian panik. Lalu dia menghubungi tetangganya meminta untuk melihat keadaan suaminya itu di rumah.
Kemudian sesampainya di rumah korban, tetangganya tersebut memanggil korban dari luar tapi tidak ada jawaban. Karena tidak ada jawaban ketika dipanggil, ia pun meminta bantuan kepada tetangga dan warga lainnya. Kemudian memanjat rumah dan masuk melalui dapur yang tidak beratap.
Setelah masuk ke rumah korban dan membuka pintu kamar belakang, dilihat korban sudah gantung diri menggunakan selang yang dililit ke lehernya, dan tali selang yang terikat di langit-langit rumahnya.
Korban ditemukan tanpa pakaian, hanya memakai celana dalam, kondisinya pun tidak tergantung melainkan bersimpuh.
Selanjutnya polisi yang mendatangi TKP dan langsung mengamankan TKP dan memasang garis polisi di lokasi kejadian. Selanjutnya jenazah dievakuasi untuk dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara.(ose)
Laporan DOFI ISKANDAR, Pekanbaru
(RIAUPOS.CO) – SEORANG pria paruh baya bernama Adri (41) ditemukan meninggal dunia dalam kamar rumahnya di Jalan Muhajirin Ujung/ Jalan Sekolah, RT 02 RW 09, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tuah Madani Kota Pekanbaru, Jumat (31/12) sekitar pukul 18.00 WIB. Kapolsek Tampan AKP I Komang Aswatama mengatakan, menurut keterangan saksi bahwa korban tersebut pagi sebelumnya sempat cekcok dengan istrinya di pasar. Selanjutnya suaminya (korban) tersebut pulang ke rumah.
"Suaminya pulang ke rumah, kemudian suaminya tersebut mengancam akan bunuh diri," ujar AKP I Komang, Sabtu (1/1).
- Advertisement -
Mendengar ancaman itu, sang istri bernama Nur pun kemudian panik. Lalu dia menghubungi tetangganya meminta untuk melihat keadaan suaminya itu di rumah.
Kemudian sesampainya di rumah korban, tetangganya tersebut memanggil korban dari luar tapi tidak ada jawaban. Karena tidak ada jawaban ketika dipanggil, ia pun meminta bantuan kepada tetangga dan warga lainnya. Kemudian memanjat rumah dan masuk melalui dapur yang tidak beratap.
- Advertisement -
Setelah masuk ke rumah korban dan membuka pintu kamar belakang, dilihat korban sudah gantung diri menggunakan selang yang dililit ke lehernya, dan tali selang yang terikat di langit-langit rumahnya.
Korban ditemukan tanpa pakaian, hanya memakai celana dalam, kondisinya pun tidak tergantung melainkan bersimpuh.
Selanjutnya polisi yang mendatangi TKP dan langsung mengamankan TKP dan memasang garis polisi di lokasi kejadian. Selanjutnya jenazah dievakuasi untuk dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara.(ose)
Laporan DOFI ISKANDAR, Pekanbaru