Jumat, 5 Juli 2024

Cuti Saat Pandemi, Kadiskes Pekanbaru Diminta Mundur

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Meningkatnya penyebaran virus corona (Covid-19) di Kota Pekanbaru membuat situasi semakin mengkhawatirkan. Bahkan dua pekan belakangan ini kasus corona di Kota Bertuah tersebut belum juga melandai. Dalam kondisi tersebut, Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Pekanbaru, Drs HM Noer MBS SH MSi MH justru mengambil cuti.

Kebijakan Pemerintah Kota Pekanbaru yang mengizinkan Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru mengambil cuti di tengah pandemi mendapat sorotan tajam. Salah satunya dari pengamat kebijakan publik, Khairul Amri.

- Advertisement -

Dosen Universitas Riau ini menyebut, di tengah situasi pandemi dan meningkatnya penyebaran Covid-19 saat ini, peran Diskes sangat ditunggu untuk mengatasi segala persoalan yang ada.

"Dalam kondisi begini, pemerintah harus hadir di tengah masyatakat dengan memberikan solusi dan pelayanan kepada publik," kata Khairul, dihubungi Riaupos.co,  Selasa (28/7/2020) sore.

Baca Juga:  Kadiskes Sebut Belum Ditemukan Kasus Covid-19 Varian Baru di Pekanbaru

Menurut dia, meningkatnya jumlah pasien positif Covid-19 di Kota Pekanbaru akhir-akhir ini tentu mengharuskan Dinas Kesehatan Pekanbaru bekerja lebih ekstra. Terlebih pencegahan secara masif dan penanganan dini sangat diperlukan.

- Advertisement -

Disisi lain, dia menilai pimpinan Diskes Pekanbaru yang dijabat oleh mantan Sekda Pekanbaru, M Noer, dengan mengambil cuti ini sangat tidak etis. Karena di tengah konsentrasi bersama melawan pandemi tersebut, Kadiskes Pekanbaru justru absen.

"Walikota Pekanbaru harusnya tidak mengizinkan Kadiskes mengambil cuti," ujar Khairul.

Sebab menurutnya, keadaan ini bisa melukai perasaan publik dan stakeholder lainnya yang tengah berjuang bersama-sama.

"Jika memang Kadiskes Pekanbaru tidak serius dalam upaya melawan Covid-19 di Kota Pekanbaru saat ini, sebaiknya mundur saja," tegasnya.

Dengan demikian, jabatan sebagai Kadiskes Pekanbaru tersebut bisa diduduki oleh orang yang berkompeten yang benar-benar mengabdi untuk melawan pandemi.

Baca Juga:  Operasi Patuh selama Dua Pekan, Serentak di 12 Kabupaten/Kota di Riau

Khairul menyarankan, hal ini harus segera dievaluasi Walikota Pekanbaru lantaran masyarakat menunggu peran aktif Diskes dalam menghadapi pandemi.

Sebelumnya, pascaditempatkan menjadi Kadiskes Kota Pekanbaru, M Noer,  langsung mengambil cuti panjang tiga bulan. Tugasnya selama cuti akan digantikan Pelaksana Harian (Plh) yaitu Sekretaris Diskes dr Zaini Rizaldy.

“Mulai hari Senin (29/6) sampai tiga bulan. Plh (Kadiskes, red) Sekretaris Pak Bob (dr Zaini, red),'' kata Wako Pekanbaru. 

Cutinya pria yang pernah menjabat Sekdako selama empat tahun lebih ini tak terlalu mengejutkan. Saat pelantikan Jumat pekan lalu dia sudah menyampaikan hal itu. Cuti kata dia kala itu diambil agar dia bisa fokus mengurus seleksi Widyaiswara yang dijalaninya.

Laporan: M Ali Nurman/Panji (Pekanbaru)
Editor: Hary B Koriun

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Meningkatnya penyebaran virus corona (Covid-19) di Kota Pekanbaru membuat situasi semakin mengkhawatirkan. Bahkan dua pekan belakangan ini kasus corona di Kota Bertuah tersebut belum juga melandai. Dalam kondisi tersebut, Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Pekanbaru, Drs HM Noer MBS SH MSi MH justru mengambil cuti.

Kebijakan Pemerintah Kota Pekanbaru yang mengizinkan Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru mengambil cuti di tengah pandemi mendapat sorotan tajam. Salah satunya dari pengamat kebijakan publik, Khairul Amri.

Dosen Universitas Riau ini menyebut, di tengah situasi pandemi dan meningkatnya penyebaran Covid-19 saat ini, peran Diskes sangat ditunggu untuk mengatasi segala persoalan yang ada.

"Dalam kondisi begini, pemerintah harus hadir di tengah masyatakat dengan memberikan solusi dan pelayanan kepada publik," kata Khairul, dihubungi Riaupos.co,  Selasa (28/7/2020) sore.

Baca Juga:  Perkuat Komitmen Pemerintah Basmi Narkoba

Menurut dia, meningkatnya jumlah pasien positif Covid-19 di Kota Pekanbaru akhir-akhir ini tentu mengharuskan Dinas Kesehatan Pekanbaru bekerja lebih ekstra. Terlebih pencegahan secara masif dan penanganan dini sangat diperlukan.

Disisi lain, dia menilai pimpinan Diskes Pekanbaru yang dijabat oleh mantan Sekda Pekanbaru, M Noer, dengan mengambil cuti ini sangat tidak etis. Karena di tengah konsentrasi bersama melawan pandemi tersebut, Kadiskes Pekanbaru justru absen.

"Walikota Pekanbaru harusnya tidak mengizinkan Kadiskes mengambil cuti," ujar Khairul.

Sebab menurutnya, keadaan ini bisa melukai perasaan publik dan stakeholder lainnya yang tengah berjuang bersama-sama.

"Jika memang Kadiskes Pekanbaru tidak serius dalam upaya melawan Covid-19 di Kota Pekanbaru saat ini, sebaiknya mundur saja," tegasnya.

Dengan demikian, jabatan sebagai Kadiskes Pekanbaru tersebut bisa diduduki oleh orang yang berkompeten yang benar-benar mengabdi untuk melawan pandemi.

Baca Juga:  Kejiwaan Pelaku Penyerangan Imam Diobservasi Tiga Hari

Khairul menyarankan, hal ini harus segera dievaluasi Walikota Pekanbaru lantaran masyarakat menunggu peran aktif Diskes dalam menghadapi pandemi.

Sebelumnya, pascaditempatkan menjadi Kadiskes Kota Pekanbaru, M Noer,  langsung mengambil cuti panjang tiga bulan. Tugasnya selama cuti akan digantikan Pelaksana Harian (Plh) yaitu Sekretaris Diskes dr Zaini Rizaldy.

“Mulai hari Senin (29/6) sampai tiga bulan. Plh (Kadiskes, red) Sekretaris Pak Bob (dr Zaini, red),'' kata Wako Pekanbaru. 

Cutinya pria yang pernah menjabat Sekdako selama empat tahun lebih ini tak terlalu mengejutkan. Saat pelantikan Jumat pekan lalu dia sudah menyampaikan hal itu. Cuti kata dia kala itu diambil agar dia bisa fokus mengurus seleksi Widyaiswara yang dijalaninya.

Laporan: M Ali Nurman/Panji (Pekanbaru)
Editor: Hary B Koriun

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari