Perlu Waktu Sepekan

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Usai mengalami amblas, Senin (25/10) pagi lalu, kemarin (26/10), badan Jalan Lobak dekat persimpangan Jalan Pertanian, Kelurahan Delima, Kecamatan Bina Widya mulai diperbaiki.

Sejumlah pekerja dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru memperbaiki jalan yang amblas dengan menggunakan sejumlah peralatan. Seperti mesin bor beton hingga alat berat.

- Advertisement -

Pekerja juga memasang garis pembatas agar jalan dan memasang traffic cone (kerucut lalu lintas) sebagai langkah pertama pengamanan agar badan jalan yang amblas tak diterobos pengendara.

Rita, salah seorang warga mengaku senang dengan perbaikan yang dilakukan oleh pihak terkait guna mengatasi bencana badan jalan yang amblas di jalan alternatif tersebut.

- Advertisement -

Namun, dirinya sangat menyesal penanganan yang cukup lamban dari dinas terkait karena baru bisa bergerak melakukan perbaikan setelah insiden badan jalan amblas terjadi.

"Seharusnya pas kita mengeluhkan keberadaan lubang di sekitar badan jalan itu langsung diperbaiki. Karena semenjak ada lubang di sana, tanah di bawah badan jalan itu sudah lama kosong, jadi kejadian seperti ini seharusnya bisa diantisipasi,"kata dia.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Pekanbaru Indra Pomi Nasution mengatakan, saat ini pihaknya sudah menurunkan tim ke lokasi jalan amblas untuk segera dilakukan perbaikan. Proses perbaikan akan dilakukan setiap hari. Agar, jalan ini bisa kembali berfungsi sepenuhnya.

Apalagi, badan Jalan Lobak yang amblas sepanjang 50 meter dan dengan kedalaman kurang lebih 3,5 meter disebabkan oleh diguyur hujan deras dan tidak berfungsinya drainase yanga da di sekitar lokasi.

"Kami sudah mulai melakukan perbaikan Jalan Lobak yang amblas. Kami mulai perbaikan dari parit yang rusak,"kata dia.

Lanjut Indra Pomi, dalam perbaikan tersebut pihaknya akan melakukan perbaikan terhadap drainase yang amblas dan nantinya akan di perbaiki agar dapat terhubung dengan drainase lainnya. Setelah itu barulah dilakukan penimbunan terhadap tanah yang amblas.

"Perbaikan bisa menghabiskan waktu kurang lebih selama sepekan. Semoga saja dalam pengerjaannya tidak ada halangan yang berarti karena saat ini cuaca sudah mulai memasuki musim penghujan," kata dia

Dikatakan Indra Pomi, meskipun tengah dilakukan proses perbaikan dengan menggunakan alat berat namun  sebagian badan jalan di Jalan Lobak yang tidak mengalami amblas masih bisa dilintasi oleh masyarakat dan pengendara dengan sistem buka tutup, sehingga dirinya mengimbau agar untuk sementara waktu pengendara tidak melintasi Jalan Lobak guna menghindari kemacetan di jam-jam sibuk.

"Saat ini sebagian ruas jalan masih bisa dilalui kendaraan dengan sistem buka tutup. Kami mengimbau pengendara untuk bisa mencari jalan alternatif lain hingga perbaikan selesai dilakukan,"ucap Indra Pomi.(ayi)

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Usai mengalami amblas, Senin (25/10) pagi lalu, kemarin (26/10), badan Jalan Lobak dekat persimpangan Jalan Pertanian, Kelurahan Delima, Kecamatan Bina Widya mulai diperbaiki.

Sejumlah pekerja dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru memperbaiki jalan yang amblas dengan menggunakan sejumlah peralatan. Seperti mesin bor beton hingga alat berat.

Pekerja juga memasang garis pembatas agar jalan dan memasang traffic cone (kerucut lalu lintas) sebagai langkah pertama pengamanan agar badan jalan yang amblas tak diterobos pengendara.

Rita, salah seorang warga mengaku senang dengan perbaikan yang dilakukan oleh pihak terkait guna mengatasi bencana badan jalan yang amblas di jalan alternatif tersebut.

Namun, dirinya sangat menyesal penanganan yang cukup lamban dari dinas terkait karena baru bisa bergerak melakukan perbaikan setelah insiden badan jalan amblas terjadi.

"Seharusnya pas kita mengeluhkan keberadaan lubang di sekitar badan jalan itu langsung diperbaiki. Karena semenjak ada lubang di sana, tanah di bawah badan jalan itu sudah lama kosong, jadi kejadian seperti ini seharusnya bisa diantisipasi,"kata dia.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Pekanbaru Indra Pomi Nasution mengatakan, saat ini pihaknya sudah menurunkan tim ke lokasi jalan amblas untuk segera dilakukan perbaikan. Proses perbaikan akan dilakukan setiap hari. Agar, jalan ini bisa kembali berfungsi sepenuhnya.

Apalagi, badan Jalan Lobak yang amblas sepanjang 50 meter dan dengan kedalaman kurang lebih 3,5 meter disebabkan oleh diguyur hujan deras dan tidak berfungsinya drainase yanga da di sekitar lokasi.

"Kami sudah mulai melakukan perbaikan Jalan Lobak yang amblas. Kami mulai perbaikan dari parit yang rusak,"kata dia.

Lanjut Indra Pomi, dalam perbaikan tersebut pihaknya akan melakukan perbaikan terhadap drainase yang amblas dan nantinya akan di perbaiki agar dapat terhubung dengan drainase lainnya. Setelah itu barulah dilakukan penimbunan terhadap tanah yang amblas.

"Perbaikan bisa menghabiskan waktu kurang lebih selama sepekan. Semoga saja dalam pengerjaannya tidak ada halangan yang berarti karena saat ini cuaca sudah mulai memasuki musim penghujan," kata dia

Dikatakan Indra Pomi, meskipun tengah dilakukan proses perbaikan dengan menggunakan alat berat namun  sebagian badan jalan di Jalan Lobak yang tidak mengalami amblas masih bisa dilintasi oleh masyarakat dan pengendara dengan sistem buka tutup, sehingga dirinya mengimbau agar untuk sementara waktu pengendara tidak melintasi Jalan Lobak guna menghindari kemacetan di jam-jam sibuk.

"Saat ini sebagian ruas jalan masih bisa dilalui kendaraan dengan sistem buka tutup. Kami mengimbau pengendara untuk bisa mencari jalan alternatif lain hingga perbaikan selesai dilakukan,"ucap Indra Pomi.(ayi)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya