3 Mobil dan 2 Motor Tabrakan Beruntun

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) kembali terjadi di Jalan SM Amin tepatnya persimpangan gerbang Stadion Utama Riau, Rabu (26/6). Kejadian sekitar pukul 12.00 WIB.

Pada kejadian tersebut mobil jenis MPV ditabrak oleh mobil truk warna kuning yang sama-sama dari  arah Jalan Soebrantas. Sehingga menabrak dua sepeda motor dari arah Jalan Naga Sakti. Sementara, mobil truk pengangkut pasir lainnya sudah berada di jalan yang akan menuju Naga Sakti. Kejadian tersebut, menyebabkan tabrakan beruntun.

alt=""Yamaha Alfa alfascorpii"

Hal tersebut pun diutarakan saksi bernama Ajo. Menurut penglihatannya, kronologi kejadian dimulai saat mobil truk berwarna kuning yang membawa pasir danau tersebut dari Jalan Soebrantas, menabrak mobil MPV yang berada di depannya akan menuju kantor di pergudangan Angkasa.

“Karena tertabrak dan tak bisa mengelak, motor yang dari arah Jalan Naga Sakti muncul dan tertabrak. Kemudian motor lainnya yang dari arah Naga Sakti pun terkejut sehingga ikut menjadi korban,” jelasnya.

Kemudian mobil truk berwarna kuning lainnya yang juga mengangkat pasir sungai dari SM Amin yang akan menuju Naga Sakti pun tertabrak oleh dua mobil yang sebelumnya mengalami kecelakaan. Hal tersebut menyebabkan tabrakan beruntun bagian depan rusak parah.

“Saya turut mengangkat korban bersama dengan beberapa warga lainnya begitu juga dengan yang melintas,” jelasnya.

Lebih lanjut, kondisi mobil MPV pecah kaca bagian depan dan belakang. Sementara kedua mobil truk pecah kaca dan penyok bagian depannya.

“Kondisi motor sangat parah dan ringsek. Kap motor hancur. Korban dibawa ke RS Awal Bros,” imbuhnya.

Sementara sopir mobil truk yang menabrak kedua sepeda motor dan mobil, melarikan diri dan tidak terluka satupun menurun saksi. Kedua korban semua laki-laki, satu di antaranya anak SMA.

Hal itu pun dipertegas oleh Kapolsek Tampan, AKP Juper Lumban Toruan, bahwa benar terjadi kecelakaan di Simpang Stadion Utama yang menyebabkan kecelakaan beruntun.

Menurut versi Kapolsek, mobil truk colt diesel BM 8096 AS yang mengalami rem blong sehingga menambrak kendaraan yang di depannya yaitu sepeda motor beat warna hitam dan mobil MPV membanting stir ke kanan menabrak truk dan sepeda motor lainnya dan berhenti di tengah jalan.

“Saat ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Untuk pengendara mobil sudah diketahui. Pengemudi truk jenis truk pengangkut pasir danau inisial M (38) BM 8690 AS,” jelasnya.(*3)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) kembali terjadi di Jalan SM Amin tepatnya persimpangan gerbang Stadion Utama Riau, Rabu (26/6). Kejadian sekitar pukul 12.00 WIB.

Pada kejadian tersebut mobil jenis MPV ditabrak oleh mobil truk warna kuning yang sama-sama dari  arah Jalan Soebrantas. Sehingga menabrak dua sepeda motor dari arah Jalan Naga Sakti. Sementara, mobil truk pengangkut pasir lainnya sudah berada di jalan yang akan menuju Naga Sakti. Kejadian tersebut, menyebabkan tabrakan beruntun.

Hal tersebut pun diutarakan saksi bernama Ajo. Menurut penglihatannya, kronologi kejadian dimulai saat mobil truk berwarna kuning yang membawa pasir danau tersebut dari Jalan Soebrantas, menabrak mobil MPV yang berada di depannya akan menuju kantor di pergudangan Angkasa.

“Karena tertabrak dan tak bisa mengelak, motor yang dari arah Jalan Naga Sakti muncul dan tertabrak. Kemudian motor lainnya yang dari arah Naga Sakti pun terkejut sehingga ikut menjadi korban,” jelasnya.

Kemudian mobil truk berwarna kuning lainnya yang juga mengangkat pasir sungai dari SM Amin yang akan menuju Naga Sakti pun tertabrak oleh dua mobil yang sebelumnya mengalami kecelakaan. Hal tersebut menyebabkan tabrakan beruntun bagian depan rusak parah.

“Saya turut mengangkat korban bersama dengan beberapa warga lainnya begitu juga dengan yang melintas,” jelasnya.

Lebih lanjut, kondisi mobil MPV pecah kaca bagian depan dan belakang. Sementara kedua mobil truk pecah kaca dan penyok bagian depannya.

“Kondisi motor sangat parah dan ringsek. Kap motor hancur. Korban dibawa ke RS Awal Bros,” imbuhnya.

Sementara sopir mobil truk yang menabrak kedua sepeda motor dan mobil, melarikan diri dan tidak terluka satupun menurun saksi. Kedua korban semua laki-laki, satu di antaranya anak SMA.

Hal itu pun dipertegas oleh Kapolsek Tampan, AKP Juper Lumban Toruan, bahwa benar terjadi kecelakaan di Simpang Stadion Utama yang menyebabkan kecelakaan beruntun.

Menurut versi Kapolsek, mobil truk colt diesel BM 8096 AS yang mengalami rem blong sehingga menambrak kendaraan yang di depannya yaitu sepeda motor beat warna hitam dan mobil MPV membanting stir ke kanan menabrak truk dan sepeda motor lainnya dan berhenti di tengah jalan.

“Saat ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Untuk pengendara mobil sudah diketahui. Pengemudi truk jenis truk pengangkut pasir danau inisial M (38) BM 8690 AS,” jelasnya.(*3)