HUT Pertama MPP, Dua Menteri Diundang

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru akan menggelar peringatan hari ulang tahun (HUT) pertama operasional Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru 11 Maret mendatang. Nantinya direncanakan dua menteri akan diundang untuk hadir. Dua menteri ini adalah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) sebagai pembina pelayanan publik, serta Menteri Dalam Negeri (Mendagri) sebagai pembina pelayanan kependudukan dan pencatatan sipil.

Selain itu Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sebagai pembina penanaman modal akan dihadirkan.
Demikian dikatakan Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT didampingi Kepala Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Pekanbaru HM Jamil MAg MSi dan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekanbaru Irma Novrita, Rabu (26/2) usai rapat persiapan HUT MPP Pekanbaru."Untuk satu tahun pelayanan MPP, kita rencanakan mengundang dua menteri. Menpan-RB dan Mendagri. Juga
Kepala BKPM," kata dia.

- Advertisement -

MPP Pekanbaru didirikan Pemko Pekanbaru dibawah pengelolaan DPMPTSP sebagai wujud peran pemerintah dalam memudahkan inventasi. Kehadirannya merupakan jawaban atas kemudahan berinvestasi dan perwujudan paradigma baru pelayanan pemerintah yang tidak kaku dan berorientasi melayani rakyat.

MPP dengan luas ruangan sekitar 4.000 meter persegi itu melayani 175 perizinan dan non perizinan yang terdiri 96 perizinan ditangangi DMP-PTSP dan 79 pelayanan oleh 26 instansi pemerintah, lembaga, perbankan serta badan usaha milik daerah. Dalam satu hari MPP Pekanbaru sudah mampu memproses sebanyak 700 perizinan. Angka ini melonjak hingga 1000 pada Jumat dan Senin.

- Advertisement -

Untuk perizinan terbanyak yang dilayani merupakan izin yang ditangani langsung oleh DPM-PTSP mencapai 200-250 per hari. MPP Pekanbaru penuh beroperasi setelah diresmikan setahun lalu. MPP Pekanbaru adalah yang ke 14 di Indonesia dengan mengusung layanan serba digital.

Untuk menambah dukungan pelayanan, di tahun 2020 ini pula Pemko Pekanbaru sudah memindahkan dan membuka pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) ke dalam komplek MPP Pekanbaru. ’’Saya berterima kasih Disdukcapil. Dengan soft launching Disdukcapil, peningkatan volume pelayanan meningkat signifikan,’’ urai Firdaus.

Sebelumnya pelayanan yang dilakukan secara konvensional hanya mampu melayani masyarakat 500 orang per hari. Di tahun 2019, dengan tambahan dua kounter Disdukcapil di MPP, pelayanan meningkat menjadi total 650 orang per hari.

Di awal tahun ini di kantor baru Disdukcapil dengan sistem baru berbasis digital dan pola pelayanan gedung serta counter yang sama dengan MPP, bisa dilayani 1.500 orang masyarakat Pekanbaru.

"Karena jumlah personel yang ada dengan infrastruktur yang ada jam kerja sampai pukul 17.00 WIB, hanya bisa 1.500 orang dilayani. Itu dengan mesin antrean dari pukul 07.00 WIB-09.00 WIB sudah habis," ujarnya.(ali)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru akan menggelar peringatan hari ulang tahun (HUT) pertama operasional Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru 11 Maret mendatang. Nantinya direncanakan dua menteri akan diundang untuk hadir. Dua menteri ini adalah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) sebagai pembina pelayanan publik, serta Menteri Dalam Negeri (Mendagri) sebagai pembina pelayanan kependudukan dan pencatatan sipil.

Selain itu Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sebagai pembina penanaman modal akan dihadirkan.
Demikian dikatakan Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT didampingi Kepala Dinas
Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Pekanbaru HM Jamil MAg MSi dan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekanbaru Irma Novrita, Rabu (26/2) usai rapat persiapan HUT MPP Pekanbaru."Untuk satu tahun pelayanan MPP, kita rencanakan mengundang dua menteri. Menpan-RB dan Mendagri. Juga
Kepala BKPM," kata dia.

MPP Pekanbaru didirikan Pemko Pekanbaru dibawah pengelolaan DPMPTSP sebagai wujud peran pemerintah dalam memudahkan inventasi. Kehadirannya merupakan jawaban atas kemudahan berinvestasi dan perwujudan paradigma baru pelayanan pemerintah yang tidak kaku dan berorientasi melayani rakyat.

MPP dengan luas ruangan sekitar 4.000 meter persegi itu melayani 175 perizinan dan non perizinan yang terdiri 96 perizinan ditangangi DMP-PTSP dan 79 pelayanan oleh 26 instansi pemerintah, lembaga, perbankan serta badan usaha milik daerah. Dalam satu hari MPP Pekanbaru sudah mampu memproses sebanyak 700 perizinan. Angka ini melonjak hingga 1000 pada Jumat dan Senin.

Untuk perizinan terbanyak yang dilayani merupakan izin yang ditangani langsung oleh DPM-PTSP mencapai 200-250 per hari. MPP Pekanbaru penuh beroperasi setelah diresmikan setahun lalu. MPP Pekanbaru adalah yang ke 14 di Indonesia dengan mengusung layanan serba digital.

Untuk menambah dukungan pelayanan, di tahun 2020 ini pula Pemko Pekanbaru sudah memindahkan dan membuka pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) ke dalam komplek MPP Pekanbaru. ’’Saya berterima kasih Disdukcapil. Dengan soft launching Disdukcapil, peningkatan volume pelayanan meningkat signifikan,’’ urai Firdaus.

Sebelumnya pelayanan yang dilakukan secara konvensional hanya mampu melayani masyarakat 500 orang per hari. Di tahun 2019, dengan tambahan dua kounter Disdukcapil di MPP, pelayanan meningkat menjadi total 650 orang per hari.

Di awal tahun ini di kantor baru Disdukcapil dengan sistem baru berbasis digital dan pola pelayanan gedung serta counter yang sama dengan MPP, bisa dilayani 1.500 orang masyarakat Pekanbaru.

"Karena jumlah personel yang ada dengan infrastruktur yang ada jam kerja sampai pukul 17.00 WIB, hanya bisa 1.500 orang dilayani. Itu dengan mesin antrean dari pukul 07.00 WIB-09.00 WIB sudah habis," ujarnya.(ali)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya