PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Riau, menggelar Workshop penyusunan laporan bantuan pemerintah sekolah pelaksana Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI ) tahun 2019 dimulai sejak 12 November sampai dengan, Sabtu (23/11).
Workshop dibuka langsung oleh Kepala LPMP Riau, Yudi Nurman SPd MBA bertempat di Aula Kihajar Dewantara LPMP Riau dan diikuti sebanyak 192 peserta dimulai dari angkatan pertama, kedua dan ketiga.
- Advertisement -
Yudi Nurman mengatakan, secara umum kegiatan ini bertujuan untuk memfasilitasi sekolah berbudaya mutu dengan memberikan pendampingan tentang pertanggungjawaban penggunaan dana bantuan pemerintah.
Dijelaskan Yudi Nurman, tujuan khususnya adalah memeriksa dan memberikan asistensi dalam penyusunan laporan kegiatan penggunaan dana bantan operasional pemerintah sekolah pelaksana SPMI binaan LPMP Riau.
"Memeriksa dan memberikan asistensi dalam penyusunan laporan kegiatan penggunaan dana bantuan operasional pemerintah sekolah pelaksana SPMI binaan LPMP Riau," ujarnya.
- Advertisement -
Ia menambahkan, sasaran kegiatan Workshop Penyusunan Laporan Penggunaan Bantuan Pemerintah Angkatan I, II, III 2019 ini adalah sekolah pelaksana SPMI Binaan LPMP Riau di 12 Kab/Kota se-Provinsi Riau.
"Melalui bimbingan teknis ini kami mengharapkan akan dapat dihasilkan laporan kegiatan dan penggunaan dana bantuan operasional pendampingan sekolah berbudaya mutu yang akuntabel sesuai dengan ketetntuan dan rambu-rambu yang telah ditetapkan," terangnya.(dof)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Riau, menggelar Workshop penyusunan laporan bantuan pemerintah sekolah pelaksana Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI ) tahun 2019 dimulai sejak 12 November sampai dengan, Sabtu (23/11).
Workshop dibuka langsung oleh Kepala LPMP Riau, Yudi Nurman SPd MBA bertempat di Aula Kihajar Dewantara LPMP Riau dan diikuti sebanyak 192 peserta dimulai dari angkatan pertama, kedua dan ketiga.
Yudi Nurman mengatakan, secara umum kegiatan ini bertujuan untuk memfasilitasi sekolah berbudaya mutu dengan memberikan pendampingan tentang pertanggungjawaban penggunaan dana bantuan pemerintah.
Dijelaskan Yudi Nurman, tujuan khususnya adalah memeriksa dan memberikan asistensi dalam penyusunan laporan kegiatan penggunaan dana bantan operasional pemerintah sekolah pelaksana SPMI binaan LPMP Riau.
"Memeriksa dan memberikan asistensi dalam penyusunan laporan kegiatan penggunaan dana bantuan operasional pemerintah sekolah pelaksana SPMI binaan LPMP Riau," ujarnya.
Ia menambahkan, sasaran kegiatan Workshop Penyusunan Laporan Penggunaan Bantuan Pemerintah Angkatan I, II, III 2019 ini adalah sekolah pelaksana SPMI Binaan LPMP Riau di 12 Kab/Kota se-Provinsi Riau.
"Melalui bimbingan teknis ini kami mengharapkan akan dapat dihasilkan laporan kegiatan dan penggunaan dana bantuan operasional pendampingan sekolah berbudaya mutu yang akuntabel sesuai dengan ketetntuan dan rambu-rambu yang telah ditetapkan," terangnya.(dof)
