PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Rencana operasional sementara jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang menyambut arus mudik Idulfitri tahun ini, terus dimatangkan. Pihak Operasional dan Pemeliharaan Jalan Tol (OPJT) Hutama Karya, sudah mulai memobilisasi kendaraan operasional dari gerbang Tol Pekanbaru-Dumai ke wilayah Sungai Pinang, Kampar tersebut, Ahad (24/4).
Selain itu, juga disiapkan rest area sementara yang menyediakan SPBU mini berupa Pertashop di ruas jalan yang menghubungkan Sungai Pinang, Tambang menuju Pasir Sialang, Bangkinang Seberang sepanjang 31 kilometer dari total seksi tol Pekanbaru-Bangkinang 40 kilometer yang merupakan bagian dari trase jalan tol Pekanbaru-Padang itu.
Informasi sudah disiapkannya mobil operasional dan SPBU mini ini, diungkapkan Branch Manager OPJT Pekanbaru-Dumai PT Hutama Karya Indrajana. Menurutnya, selain itu koordinasi dengan berbagai pihak, dari kepolisian dan pemerintah daerah juga sudah dilakukan berikut tinjauan bersama. "Tadi (kemarin, red) kami dari operasional sudah memobilisasi kendaraan ke sana (tol Pekanbaru-Bangkinang, red)," kata Indrajana kepada Riau Pos, Ahad (24/4).
Beberapa kendaraan seperti mobil derek, ambulans dan kendaraan operasional bagi petugas berjumlah sekitar delapan unit tampak sudah dimobilisasi ke tol Pekanbaru-Bangkinang. Selain itu, juga terlihat rest area yang disiapkan dengan menyediakan SPBU mini berupa Pertashop melalui kerja sama dengan Pertamina. "Rest area ada penjualan BBM oleh Pertamina, berupa Pertashop. Ini sifatnya darurat fungsional," sambung Indrajana.
Disinggung jadwal beroperasi, Branch Manajer OPTJ Pekanbaru-Dumai PT Hutama Karya ini belum memberikan penjelasan lebih lanjut. Karena kepastian beroperasi tersebut berada di tangan regulator, dalam hal ini Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) di Kementerian PUPR. "Untuk fungsional mudik Idulfitri belum operasional karena kalau operasional kan harus melalui beberapa prosedur pemeriksaan," sambungnya.
Dengan demikian, untuk dapat dilalui, jalan tol Pekanbaru-Bangkinang ini tetap menunggu kelengkapan prosedur hingga dapat beroperasional pada H-5 nanti. Selain itu, HK bersama Gubri H Syamsuar dan pihak PUPR, dijadwalkan kembali akan meninjau kelengkapan dan memastikan kesiapan jelang operasional. "Besok (hari ini, red) gubernur dan pihak terkait meninjau kembali. Jadi ini nantinya operasional darurat untuk sementara menyambut mudik Idulfitri tahun ini," sambungnya.
Sementara itu, PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) sebagai Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) menegaskan akan membuka secara fungsional dua ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) yakni ruas Pekanbaru-Pangkalan seksi Pekanbaru-Bangkinang sepanjang 31 Km dan Ruas Lubuk Linggau-Curup-Bengkulu seksi Bengkulu-Taba Penanjung sepanjang 17,6 Km.
Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro menyampaikan bahwa fungsional kedua ruas tol tersebut dilakukan guna memberikan pelayanan yang maksimal bagi para pemudik di tahun ini.
"Sesuai arahan Kementerian PUPR dalam mendukung arus mudik dan balik Idulfitri 2022, kami mengoptimalkan pelayanan di ruas-ruas yang telah beroperasi secara penuh. Tahun ini kami akan membuka secara fungsional dua ruas baru di Jalan Tol Trans Sumatera yakni tol Pekanbaru-Bangkinang dan tol Bengkulu-Taba Penanjung," terang Koentjoro.
Sebelumnya, sebagai upaya perusahaan untuk mempersiapkan secara fungsional dua ruas tol tersebut, telah dilakukan uji laik fungsi (ULF) pada 13-14 April 2022 di Tol Bengkulu-Taba Penanjung dan peninjauan langsung oleh Konsultan PMO untuk Tol Pekanbaru-Bangkinang.
"Tak hanya persiapan secara fisik di lapangan, kami juga terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti BPJT, Bina Marga, Korlantas, BBPJN dan instansi lainnya. Kami berharap dengan dibukanya tol Pekanbaru-Bangkinang dan tol Bengkulu-Taba Penanjung secara fungsional dapat berdampak signifikan bagi para pemudik khususnya di wilayah sekitar Bengkulu dan Riau," tutur Koentjoro, Direktur Operasi III Hutama Karya.
Fungsional kedua ruas tol tersebut akan dibuka pada arus mudik H-7 (26 April 2022) dan arus balik H+7 (9 Mei 2022) dengan jam operasional tol Pekanbaru-Bangkinang yakni mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB dan Tol Bengkulu-Taba Penanjung mulai pukul 09.00 hingga 17.00 WIB serta lajur yang dibuka untuk fungsional yakni satu arah. Adapun kedua ruas tol tersebut diperuntukkan khusus untuk kendaraan kecil (Golongan I).
Hutama Karya mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar dapat mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol. Mengingat kedua ruas tol belum diberlakukan tarif, para pengguna jalan tol harus tetap melakukan tapping menggunakan kartu elektronik untuk dapat melintas di ruas tol tersebut, dan satu kartu hanya dapat digunakan untuk satu kendaraan.
Selain itu, Hutama Karya mengimbau bagi pengguna jalan untuk memperhatikan kecepatan maksimum kendaraan di ruas tol fungsional yakni 60 km/jam, mengecek kondisi kendaraan sebelum mengemudi, memastikan kondisi prima dan tidak mengemudi dalam kondisi mengantuk, serta selalu SETUJU bahwa keselamatan adalah nomor satu.
Sebelum dibuka sementara untuk membantu kelancaran arus mudik lebaran tahun 2022 mulai Selesa (26/4). Siang ini Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar dijadwalkan akan meninjau kesiapan Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang bersama dengan Forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda) Riau, Senin (25/4).
Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, SF Hariyanto mengatakan, sebelum meniNjau jalan tol, paginya Gubri bersama forkopimda dan pemerintah kabupatan/kota akan melakukan rapat terlebih dahulu. Selain membahas terkait arus mudik, pada rapat tersebut juga membahas kesediaan bahan pokok jelang Idulfitri.
Lebih lanjut dikatakannya, peninjauan tersebut dilakukan untuk memastikan kesiapan jalan tol sebelum dibuka. Karena nantinya jalan tol yang dibuka hanya satu arah saja saat arus mudik yakni dari Pekanbaru menuju Bangkinang. "Nantinya juga akan ada pos kepolisian yang dibuat untuk memantau dan memperlancar arus lalulintas kendaraan di jalan tol," sebutnya.
Sebagai bentuk dukungan kelancaran arus mudik melalui jalan tol Pekanbaru-Bangkinang, pihaknya juga sudah melakukan perbaikan-perbaikan di pintu masuk jalan tol. Seperti menambal lubang-lubang yang dapat mengganggu kelancaran arus lalu lintas. "Kami juga memberikan dukungan dengan melakukan perbaikan di jalan akses menuju jalan tol. Seperti menambal lubang dan memperlebar akses jalan menuju tol," ujarnya.
Tempatkan Petugas
Sementara itu, Direktorat Lalu Lintas Polda Riau turut menempatkan petugas pada jalur tol Pekanbaru-Bangkinang selama masa penggunaan mudik Idulfitri 1443 H. Di mana, polisi lalu lintas akan bergabung bersama petugas lainnya termasuk pihak pengelola jalan tol.
"Pengamanan tol masuk dalam rangkaian jalur atau titik yang diprioritaskan pada Operasi Ketupat Lancang Kuning 2022 tahun ini. Petugas dari Polantas bersama-sama dengan petugas dari instansi terkait lainnya termasuk pengelola tol," ucap Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto, Ahad (24/4).
Dikatakan dia, meski waktu pembukaan tol sudah mendekati, pihaknya tidak ada persiapan khusus. Karena sejak awal apel operasi, para petugas khususnya di lingkungan Polri sudah dibagi untuk melaksanakan di titik mana saja. Termasuk rencana rekayasa lalu lintas, apabila terjadi kemacetan panjang.
"Persiapan kan sudah sejak awal operasi. Semua sudah dibagi tugas, titik mana saja. Termasuk juga manajemen rekayasa lalu lintas juga sudah disipakan oleh satuan kerja di wilayah masing-masing," ujarnya.
Nantinya tol Pekanbaru-Bangkinang akan dibuka dari pukul 08.00 WIB sampai 16.00 WIB. Kebijakan fungsional tol ditentukan oleh kepolisian, dan pihak-pihak terkait lainnya. Ia mengimbau masyarakat pengguna jalan agar benar-benar mematuhi rambu-rambu.(sol/def/egp/nda)