PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Jelang pesta demokrasi Pilkada serentak tahun 2024, masih ada ribuan pemilih pemula di Kota Pekanbaru yang belum melakukan perekaman data kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el). Kondisi ini berpotensi ribuan suara tidak bisa memilih saat pilkada nanti.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Disdukcapil Pekanbaru Irma Novrita saat menghadiri proses penentuan nomor urut pasangan calon walikota dan calon Wakil Wali Kota Pekanbaru di Hotel Aryaduta Pekanbaru, Senin (23/9).
Menurut Irma, dari total 4.000 pemilih pemula yang sudah masuk dalam Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4), baru sekitar 2.000 pemilih pemula yang melakukan perekaman KTP-el.
Padahal dalam beberapa bulan ke depan proses pemilihan kepala daerah baru di Kota Pekanbaru dan Provinsi Riau sudah akan dilakukan, Sehingga pihaknya terus mengimbau masyarakat khususnya para pemilih pemula untuk segera melakukan perekaman e-KTP.
”Sampai saat ini masih banyak yang belum melakukan perekaman KTP-el. Makanya kami terus mengimbau kepada anak-anak yang masuk dalam DT4 agar segera mendatangi kantor Disdukcapil Pekanbaru untuk melakukan perekaman KTP-el,” ucapnya.
Lanjut Irma lagi, kendala yang dialami sampai saat ini yaitu masih banyak sekolah yang masih enggan memberikan waktu untuk tim Disdukcapil Pekanbaru dalam melakukan proses perekaman KTP-el lantaran takut menganggu kenyamanan dan proses belajar mengajar siswa di sekolah.
Bahkan meskipun sudah dilakukan proses jemput bola di sekolah, namun masih banyak juga siswa yang tidak membawa berkas seperti Kartu Keluarga (KK) yang menjadi syarat dalam proses perekaman KTP-el, sehingga proses perekaman KTP-el tertunda.
Meskipun begitu, dikatakan Irma lagi pihaknya akan terus melakukan sejumlah langkah jemput bola agar para pemilih pemula yang kebanyakan merupakan remaja berusia 16 tahun ke atas bisa melakukan perekaman KTP-el guna menyukseskan pesta dekorasi yang akan berlangsung 27 November mendatang.
”Kami masih terus membuka layanan weekend dan turun langsung ke sekolah-sekolah untuk melakukan perekaman data KTP-el terhadap para pemilih pemula yang terdata dalam DP4,” ujarnya.(yls)
Laporan PRAPTI DWI LESTARI, Kota