Rabu, 9 April 2025
spot_img

Perbaikan Jalan Lobak yang Amblas Perlu Waktu Sebulan

BINA WIDYA (RIAUPOS.CO) – Pasca-amblas pada 25 Oktober lalu, perbaikan Jalan Lobak, Kelurahan Delima, Kecamatan Bina Widya belum selesai. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru menyebut perbaikan jalan masuk tahap penyelesaian. Sementara warga berharap jalan dapat segera dilalui dengan aman.

Senin (22/11), tampak gundukan tanah timbun masih belum diratakan oleh para pekerja usai membuat drainase di lokasi tanah yang amblas. Sejumlah papan pemberitahuan juga masih terpasang di pinggir jalan yang dipasang traffic cone atau kerucut lalu lintas dan garis pembatas sebagai langkah pertama pengamanan.

Salah seorang pengendara Jhon mengatakan, hampir sebulan lamanya perbaikan jalan dilakukan.

"Kami berharapnya segera selesailah perbaikannya, jadi kami pun bisa melintas lebih enak tak perlu bergantian dengan kendaraan lainnya. Apalagi posisi jalan yang amblas berada pada tanjakan,"ujarnya, kemarin.

Baca Juga:  Rapid Test TKI di Lokasi Karantina

Hal yang sama juga diungkapkan oleh salah seorang warga Hesti . Ia menginginkan Jalan Lobak segera selesai diperbaiki agar masyarakat dapat kembali memulai aktivitas di sekitar jalan tersebut.

Disebutkannya, sejak perbaikan jalan dilakukan, masyarakat yang berjualan di dekat lokasi perbaikan harus menutup sementara waktu tempat usaha mereka.

"Kami maunya segera selesai jadi kami bisa jualan lagi. Kalau sekarang kami tutup saja lapak dagangan di pinggir jalan, hanya buka yang di dalam ruko saja. Itu pun akses masuknya dari Jalan Pertanian,"katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution melalui Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Syamsulasyri mengatakan, proses perbaikan ruas jalan amblas di Jalan Lobak, sudah memasuki tahap penyelesaian. Perbaikan ini hampir tuntas setelah berlangsung hampir satu bulan.

Baca Juga:  Hotspot di Tengah Laut

Meskipun pada awalnya, pihaknya menargetkan perbaikan ruas jalan tersebut diselesaikan hanya dalam satu pekan, namun adanya sejumlah kendala membuat proses perbaikan berlangsung lebih lama dari rencana awal.

Tapi saat ini perbaikan ruas jalan ini sudah memasuki tahap penyelesaian. Di mana pengerjaan hanya tinggal pada tahap finishing dan merapikan. Bahkan, timnya juga  sudah memasang beton pracetak untuk mencegah jalan tersebut amblas kembali.

"Petugas juga menambah kepadatan di pinggiran ruas jalan tersebut. Jadi untuk di pinggirnya kami buat perkerasan agar tidak terjadi amblas lagi,"tuturnya.(ayi)

 

BINA WIDYA (RIAUPOS.CO) – Pasca-amblas pada 25 Oktober lalu, perbaikan Jalan Lobak, Kelurahan Delima, Kecamatan Bina Widya belum selesai. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru menyebut perbaikan jalan masuk tahap penyelesaian. Sementara warga berharap jalan dapat segera dilalui dengan aman.

Senin (22/11), tampak gundukan tanah timbun masih belum diratakan oleh para pekerja usai membuat drainase di lokasi tanah yang amblas. Sejumlah papan pemberitahuan juga masih terpasang di pinggir jalan yang dipasang traffic cone atau kerucut lalu lintas dan garis pembatas sebagai langkah pertama pengamanan.

Salah seorang pengendara Jhon mengatakan, hampir sebulan lamanya perbaikan jalan dilakukan.

"Kami berharapnya segera selesailah perbaikannya, jadi kami pun bisa melintas lebih enak tak perlu bergantian dengan kendaraan lainnya. Apalagi posisi jalan yang amblas berada pada tanjakan,"ujarnya, kemarin.

Baca Juga:  Inginkan Kerja Sama, BEM Fisip Unri Kunjungi Riau Pos

Hal yang sama juga diungkapkan oleh salah seorang warga Hesti . Ia menginginkan Jalan Lobak segera selesai diperbaiki agar masyarakat dapat kembali memulai aktivitas di sekitar jalan tersebut.

Disebutkannya, sejak perbaikan jalan dilakukan, masyarakat yang berjualan di dekat lokasi perbaikan harus menutup sementara waktu tempat usaha mereka.

"Kami maunya segera selesai jadi kami bisa jualan lagi. Kalau sekarang kami tutup saja lapak dagangan di pinggir jalan, hanya buka yang di dalam ruko saja. Itu pun akses masuknya dari Jalan Pertanian,"katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution melalui Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Syamsulasyri mengatakan, proses perbaikan ruas jalan amblas di Jalan Lobak, sudah memasuki tahap penyelesaian. Perbaikan ini hampir tuntas setelah berlangsung hampir satu bulan.

Baca Juga:  Gepeng Masih Menjamur di Kota Bertuah

Meskipun pada awalnya, pihaknya menargetkan perbaikan ruas jalan tersebut diselesaikan hanya dalam satu pekan, namun adanya sejumlah kendala membuat proses perbaikan berlangsung lebih lama dari rencana awal.

Tapi saat ini perbaikan ruas jalan ini sudah memasuki tahap penyelesaian. Di mana pengerjaan hanya tinggal pada tahap finishing dan merapikan. Bahkan, timnya juga  sudah memasang beton pracetak untuk mencegah jalan tersebut amblas kembali.

"Petugas juga menambah kepadatan di pinggiran ruas jalan tersebut. Jadi untuk di pinggirnya kami buat perkerasan agar tidak terjadi amblas lagi,"tuturnya.(ayi)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Perbaikan Jalan Lobak yang Amblas Perlu Waktu Sebulan

BINA WIDYA (RIAUPOS.CO) – Pasca-amblas pada 25 Oktober lalu, perbaikan Jalan Lobak, Kelurahan Delima, Kecamatan Bina Widya belum selesai. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru menyebut perbaikan jalan masuk tahap penyelesaian. Sementara warga berharap jalan dapat segera dilalui dengan aman.

Senin (22/11), tampak gundukan tanah timbun masih belum diratakan oleh para pekerja usai membuat drainase di lokasi tanah yang amblas. Sejumlah papan pemberitahuan juga masih terpasang di pinggir jalan yang dipasang traffic cone atau kerucut lalu lintas dan garis pembatas sebagai langkah pertama pengamanan.

Salah seorang pengendara Jhon mengatakan, hampir sebulan lamanya perbaikan jalan dilakukan.

"Kami berharapnya segera selesailah perbaikannya, jadi kami pun bisa melintas lebih enak tak perlu bergantian dengan kendaraan lainnya. Apalagi posisi jalan yang amblas berada pada tanjakan,"ujarnya, kemarin.

Baca Juga:  Rapid Test TKI di Lokasi Karantina

Hal yang sama juga diungkapkan oleh salah seorang warga Hesti . Ia menginginkan Jalan Lobak segera selesai diperbaiki agar masyarakat dapat kembali memulai aktivitas di sekitar jalan tersebut.

Disebutkannya, sejak perbaikan jalan dilakukan, masyarakat yang berjualan di dekat lokasi perbaikan harus menutup sementara waktu tempat usaha mereka.

"Kami maunya segera selesai jadi kami bisa jualan lagi. Kalau sekarang kami tutup saja lapak dagangan di pinggir jalan, hanya buka yang di dalam ruko saja. Itu pun akses masuknya dari Jalan Pertanian,"katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution melalui Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Syamsulasyri mengatakan, proses perbaikan ruas jalan amblas di Jalan Lobak, sudah memasuki tahap penyelesaian. Perbaikan ini hampir tuntas setelah berlangsung hampir satu bulan.

Baca Juga:  Tuntaskan Capaian Vaksinasi Lansia 

Meskipun pada awalnya, pihaknya menargetkan perbaikan ruas jalan tersebut diselesaikan hanya dalam satu pekan, namun adanya sejumlah kendala membuat proses perbaikan berlangsung lebih lama dari rencana awal.

Tapi saat ini perbaikan ruas jalan ini sudah memasuki tahap penyelesaian. Di mana pengerjaan hanya tinggal pada tahap finishing dan merapikan. Bahkan, timnya juga  sudah memasang beton pracetak untuk mencegah jalan tersebut amblas kembali.

"Petugas juga menambah kepadatan di pinggiran ruas jalan tersebut. Jadi untuk di pinggirnya kami buat perkerasan agar tidak terjadi amblas lagi,"tuturnya.(ayi)

 

BINA WIDYA (RIAUPOS.CO) – Pasca-amblas pada 25 Oktober lalu, perbaikan Jalan Lobak, Kelurahan Delima, Kecamatan Bina Widya belum selesai. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru menyebut perbaikan jalan masuk tahap penyelesaian. Sementara warga berharap jalan dapat segera dilalui dengan aman.

Senin (22/11), tampak gundukan tanah timbun masih belum diratakan oleh para pekerja usai membuat drainase di lokasi tanah yang amblas. Sejumlah papan pemberitahuan juga masih terpasang di pinggir jalan yang dipasang traffic cone atau kerucut lalu lintas dan garis pembatas sebagai langkah pertama pengamanan.

Salah seorang pengendara Jhon mengatakan, hampir sebulan lamanya perbaikan jalan dilakukan.

"Kami berharapnya segera selesailah perbaikannya, jadi kami pun bisa melintas lebih enak tak perlu bergantian dengan kendaraan lainnya. Apalagi posisi jalan yang amblas berada pada tanjakan,"ujarnya, kemarin.

Baca Juga:  Tuntaskan Capaian Vaksinasi Lansia 

Hal yang sama juga diungkapkan oleh salah seorang warga Hesti . Ia menginginkan Jalan Lobak segera selesai diperbaiki agar masyarakat dapat kembali memulai aktivitas di sekitar jalan tersebut.

Disebutkannya, sejak perbaikan jalan dilakukan, masyarakat yang berjualan di dekat lokasi perbaikan harus menutup sementara waktu tempat usaha mereka.

"Kami maunya segera selesai jadi kami bisa jualan lagi. Kalau sekarang kami tutup saja lapak dagangan di pinggir jalan, hanya buka yang di dalam ruko saja. Itu pun akses masuknya dari Jalan Pertanian,"katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution melalui Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Syamsulasyri mengatakan, proses perbaikan ruas jalan amblas di Jalan Lobak, sudah memasuki tahap penyelesaian. Perbaikan ini hampir tuntas setelah berlangsung hampir satu bulan.

Baca Juga:  Gepeng Masih Menjamur di Kota Bertuah

Meskipun pada awalnya, pihaknya menargetkan perbaikan ruas jalan tersebut diselesaikan hanya dalam satu pekan, namun adanya sejumlah kendala membuat proses perbaikan berlangsung lebih lama dari rencana awal.

Tapi saat ini perbaikan ruas jalan ini sudah memasuki tahap penyelesaian. Di mana pengerjaan hanya tinggal pada tahap finishing dan merapikan. Bahkan, timnya juga  sudah memasang beton pracetak untuk mencegah jalan tersebut amblas kembali.

"Petugas juga menambah kepadatan di pinggiran ruas jalan tersebut. Jadi untuk di pinggirnya kami buat perkerasan agar tidak terjadi amblas lagi,"tuturnya.(ayi)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari