PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Operasi Keselamatan Muara Takus 2019 yang digelar Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pekanbaru, akan berakhir, Rabu (22/5) ini.
Hal tersebut disampaikan Kasat Lantas Polresta Pekanbaru AKP Emil Eka Putra melalui Wakasat Lantas AKP Dasmaliki. Dipaparkan, giat tersebut akan berakhir pada hari ini.
‘’Ya, Operasi Keselamatan Muara Takus 2019 ini untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas di Kota Pekanbaru,’’ jelasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa pada Selasa (21/5), pihaknya melakukan giat atau Operasi Keselamatan Muara Takus, di Jalan Tuanku Tambusai, tepatnya di depan Global Bangunan.
‘’Dalam giat ini kami memberikan teguran sebanyak 60 teguran bagi pengendara yang tidak mematuhi aturan berlalu lintas,’’ ujarnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, meskipun giat telah berakhir pihaknya akan terus melakukan patroli rutin. Jika mereka melihat pelanggaran lalu lintas yang tampak secara kasatmata dan berpengaruh terhadap fatalitas korban kecelakaan lalu lintas, pihaknya akan memberikan tindakan.
‘’Ya, akan kami tindak seperti pengendara yang tidak menggunakan helm, tidak menyalakan lampu dan lainnya,’’ ungkapnya lagi.
Saat ditanya, berapa jumlah teguran keseluruhannya, ia belum mengetahui secara pasti karena datanya masih dilumpulkan. Diketahui giat tersebut dilakukan mulai tanggal 2 Mei sampai dengan 22 Mei 2019.(man)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Operasi Keselamatan Muara Takus 2019 yang digelar Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Pekanbaru, akan berakhir, Rabu (22/5) ini.
Hal tersebut disampaikan Kasat Lantas Polresta Pekanbaru AKP Emil Eka Putra melalui Wakasat Lantas AKP Dasmaliki. Dipaparkan, giat tersebut akan berakhir pada hari ini.
- Advertisement -
‘’Ya, Operasi Keselamatan Muara Takus 2019 ini untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas di Kota Pekanbaru,’’ jelasnya.
Ia juga menyampaikan bahwa pada Selasa (21/5), pihaknya melakukan giat atau Operasi Keselamatan Muara Takus, di Jalan Tuanku Tambusai, tepatnya di depan Global Bangunan.
- Advertisement -
‘’Dalam giat ini kami memberikan teguran sebanyak 60 teguran bagi pengendara yang tidak mematuhi aturan berlalu lintas,’’ ujarnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, meskipun giat telah berakhir pihaknya akan terus melakukan patroli rutin. Jika mereka melihat pelanggaran lalu lintas yang tampak secara kasatmata dan berpengaruh terhadap fatalitas korban kecelakaan lalu lintas, pihaknya akan memberikan tindakan.
‘’Ya, akan kami tindak seperti pengendara yang tidak menggunakan helm, tidak menyalakan lampu dan lainnya,’’ ungkapnya lagi.
Saat ditanya, berapa jumlah teguran keseluruhannya, ia belum mengetahui secara pasti karena datanya masih dilumpulkan. Diketahui giat tersebut dilakukan mulai tanggal 2 Mei sampai dengan 22 Mei 2019.(man)