PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Atas upaya yang dilakukan pihak kecamatan dan puskesmas dalam penanggulangan vaksinasi, atas nama Pemerintah Kabupaten Kampar memberikan apresiasi dan penghargaan. Ini bentuk kesungguhan dan keseriusan dalam capaian imunisasi dasar lengkap (IDL) triwulan I/2022 di Kabupaten Kampar. Kegiatan ini dirangkaikan dengan Pekan Imunisasi Dunia (PID) 2022.
Adapun kecamatan terbaik pertama adalah Kecamatan Koto Kampar Hulu dan puskesmas terbaik pertama diraih Puskesmas Sibiruang, terbaik kedua Kecamatan Tapung Hulu dengan Puskesmas Suka Ramai sementara terbaik ketiga Kecamatan Bangkinang dengan Puskesmas Laboy Jaya.
alt=""Yamaha Alfa alfascorpii"Penyerahan penghargaan dilakukan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar dr Zulhendra Das'at, di Hotel Asnof Pekanbaru, Kamis (22/4). Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kabupaten Kampar Yuricho Efril SSTP, Sekretaris Dinas Kesehatan Kampar Rahmad SKM para kabid dan kasi di lingkup Diskes Kampar serta seluruh Kapus se-Kabupaten Kampar.
Sementara untuk capaian vaksinasi terbaik Covid-19 per 17 April 2022 terbaik I adalah Puskesmas Pangkalan Baru dengan dengan persentase 128,75 persen, Sementara Kecamatan Terbaik I adalah Kecamatan Kamparkiri Hilir dengan porsentase 110, 93 persen.
Sedangkan terbaik kedua adalah Puskesmas Petapahan dengan persentase 117,72 persen, Kecamatan terbaik II Kecamatan Kamparkiri dengan capaian 108,96 persen, sedangkan terbaik ketiga diraih Puskesmas Tapung dengan persentase 112,44 persen, sedangkan kecamatan terbaik III diraih oleh Kecamatan Bangkinang Kota dengan persentase 104,23 persen.
"Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada camat dan puskesmas yang sudah melaksnakan vaksinasi ini, untuk mencapai ini perlu kerja keras, sungguh-sungguh penuh perjuangan serta tanpa mengenal waktu dan tempat," Kata Zulhendra Das'at.
"Kami ucapkan terima kasih kepada camat .dan kapus yang telah memperoleh penghargaan dari Pemkab Kampar terhadap capaian imunisasi dan vaksinasi di Kabupaten Kampar," kata Zulhendra Das'at.(kom)
