Minggu, 7 Juli 2024

Usai Sidak, TPS Ilegal Kembali Menjamur

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — BELUM gemap sepekan, aksi bersih-bersih yang dilakukan oleh Camat Tampan Dr Hj Liswati di Jalan Rajawali Sakti Kelurahan Delima, titik baru TPS ilegal kembali bermunculan.

Pantaunan Riau Pos, Ahad (17/11) disejumlah titik tempat pembuangan sementara (TPS) ilegal yang baru beberapa hari dibersihkan oleh Dinas DLHK dan jugq Camat Tampan, ratusan sampah yang terdiri dari produksi rumah tangga seperti sampah basah, dan juga sampah matrial bangunan terlihat berceceran di pinggir jalan tersebut.

- Advertisement -

Bahkan, terlihat dari kejauah dua orang warga yang menggunakan becak motor membuang batang pohon mangga serta tanaman lainnya di pinggir jalan tersebut. Tak tampak adanya warga sekitar yang melarang aksi tidak terpuji yang mereka lakukan.

Baca Juga:  Tangani Pengungsi LN, Perlu Bentuk Satgas

Dina (26) salah seorang pengendara mengatakan, tumpukan sampah yang berserakan di jalan tersebut sering mengganggu pengendara sekitar yang melintas.

Paslanya, sampah plastik yang dibuang di pinggir jalan tersebut, sering berterbangan ke tengah jalan, dan menyangkut pada kendaraan pengendara yang melintas.

- Advertisement -

"Sampah ini jelas mengganggu. Apalagi saat musim hujan seperti ini. Sampah plastik yang beterbangan ke jalan sering membahayan pengendara, belum lagi kalau malam lampu penerangan jalan dikawasan ini juga kurang memadai," ucapnya.

Sementara itu, Camat Tampan Liswati mengatakan, pihaknya sangat menyayangkan ketidakpedulian warga Jalan Rajawali Sakti yang terus melakukan pembuangan sampah secara sembarangan. 

Padalah, terdapat beberapa titik lokasi pembuangan sampah resmi yang telah diberikan Pemerintah serta pihak Kecamatan guna menanggulangi permasalahan sampah yang terjadi di Kecamatan Tampan.

Baca Juga:  Satgas PPLN Pekanbaru Gagalkan Pelarian Lima Pengungsi Rohingya

"Kami juga sangat menyesalkan ketidak sigapan pihak terkait seperti RT, RW dan juga Lurah yang tidak dapat mengkoordinir titik-titik rawan sampah, sehingga masyarakatnya agar tidak melakukan pembuangan sampah sembarangan kembali. Dan kami juga akan meletakan beberapa orang petugas dilokasi tersebut agar memantau serta mengkap basah para oknum pembuang sampah di lokasi yang telah kita bersihkan beberapa waktu yang lalu tersebut," tegasnya.(ksm)

Laporan PRAPTI DWI LESTARI, Kota

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — BELUM gemap sepekan, aksi bersih-bersih yang dilakukan oleh Camat Tampan Dr Hj Liswati di Jalan Rajawali Sakti Kelurahan Delima, titik baru TPS ilegal kembali bermunculan.

Pantaunan Riau Pos, Ahad (17/11) disejumlah titik tempat pembuangan sementara (TPS) ilegal yang baru beberapa hari dibersihkan oleh Dinas DLHK dan jugq Camat Tampan, ratusan sampah yang terdiri dari produksi rumah tangga seperti sampah basah, dan juga sampah matrial bangunan terlihat berceceran di pinggir jalan tersebut.

Bahkan, terlihat dari kejauah dua orang warga yang menggunakan becak motor membuang batang pohon mangga serta tanaman lainnya di pinggir jalan tersebut. Tak tampak adanya warga sekitar yang melarang aksi tidak terpuji yang mereka lakukan.

Baca Juga:  Fauzan Nakhodai Permasa Riau Periode 2021-2026

Dina (26) salah seorang pengendara mengatakan, tumpukan sampah yang berserakan di jalan tersebut sering mengganggu pengendara sekitar yang melintas.

Paslanya, sampah plastik yang dibuang di pinggir jalan tersebut, sering berterbangan ke tengah jalan, dan menyangkut pada kendaraan pengendara yang melintas.

"Sampah ini jelas mengganggu. Apalagi saat musim hujan seperti ini. Sampah plastik yang beterbangan ke jalan sering membahayan pengendara, belum lagi kalau malam lampu penerangan jalan dikawasan ini juga kurang memadai," ucapnya.

Sementara itu, Camat Tampan Liswati mengatakan, pihaknya sangat menyayangkan ketidakpedulian warga Jalan Rajawali Sakti yang terus melakukan pembuangan sampah secara sembarangan. 

Padalah, terdapat beberapa titik lokasi pembuangan sampah resmi yang telah diberikan Pemerintah serta pihak Kecamatan guna menanggulangi permasalahan sampah yang terjadi di Kecamatan Tampan.

Baca Juga:  Sejarah Pekanbaru Ditampilkan di Paripurna Istimewa

"Kami juga sangat menyesalkan ketidak sigapan pihak terkait seperti RT, RW dan juga Lurah yang tidak dapat mengkoordinir titik-titik rawan sampah, sehingga masyarakatnya agar tidak melakukan pembuangan sampah sembarangan kembali. Dan kami juga akan meletakan beberapa orang petugas dilokasi tersebut agar memantau serta mengkap basah para oknum pembuang sampah di lokasi yang telah kita bersihkan beberapa waktu yang lalu tersebut," tegasnya.(ksm)

Laporan PRAPTI DWI LESTARI, Kota

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari