Pekanbaru (RIAUPOS.CO) — Amblasnya puluhan kuburan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Jalan Beringin, Kecamatan Payung Sekaki, beberapa waktu lalu telah ditanggapi dengan serius oleh pemerintah.
Hal ini diungkapkan Kadis Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Kota Pekanbaru Ardhani. Ia mengaku telah melihat langsung pemakaman tersebut usai mendapatkan laporan dan telah mengambil tindakan.
- Advertisement -
‘’Memang kemarin ada laporan. Petugas kami sudah menimbunnya, jadi semua sudah beres. Saya langsung melihatnya,’’ kata Ardhani, Senin (17/6).
Ia membenarkan, jika amblasnya tanah tersebut terjadi karena hujan deras yang turun beberapa waktu yang lalu, ditambah jenis tanah pemakaman yang mudah amblas, terlebih untuk kuburan-kuburan yang masih baru. ‘’Itu terpengruh dengan jenis tanah. Walaupun ada papan. Ya, kena hujan ya turun, apalagi yang masih baru-baru,’’ kata Ardhani.
Beberapa waktu lalu puluhan kuburan tersebut terlihat amblas sehingga gundukan tanah menjadi rata. Beberapa hanya tertinggal nisan dan dinding kayu yang berbentuk persegi berwarna hijau.
- Advertisement -
Sebagian kuburan yang amblas adalah kuburan yang tidak diberikan dinding kayu di sisi-sisinya. Kendati demikian, tak sedikit pula kuburan yang sudah diberikan dinding kayu juga turut amblas.(*2)
Pekanbaru (RIAUPOS.CO) — Amblasnya puluhan kuburan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Jalan Beringin, Kecamatan Payung Sekaki, beberapa waktu lalu telah ditanggapi dengan serius oleh pemerintah.
Hal ini diungkapkan Kadis Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Kota Pekanbaru Ardhani. Ia mengaku telah melihat langsung pemakaman tersebut usai mendapatkan laporan dan telah mengambil tindakan.
‘’Memang kemarin ada laporan. Petugas kami sudah menimbunnya, jadi semua sudah beres. Saya langsung melihatnya,’’ kata Ardhani, Senin (17/6).
Ia membenarkan, jika amblasnya tanah tersebut terjadi karena hujan deras yang turun beberapa waktu yang lalu, ditambah jenis tanah pemakaman yang mudah amblas, terlebih untuk kuburan-kuburan yang masih baru. ‘’Itu terpengruh dengan jenis tanah. Walaupun ada papan. Ya, kena hujan ya turun, apalagi yang masih baru-baru,’’ kata Ardhani.
Beberapa waktu lalu puluhan kuburan tersebut terlihat amblas sehingga gundukan tanah menjadi rata. Beberapa hanya tertinggal nisan dan dinding kayu yang berbentuk persegi berwarna hijau.
Sebagian kuburan yang amblas adalah kuburan yang tidak diberikan dinding kayu di sisi-sisinya. Kendati demikian, tak sedikit pula kuburan yang sudah diberikan dinding kayu juga turut amblas.(*2)
