KOTA (RIAUPOS.CO) — Jika selama ini, anak-anak sering mengganggu jamaah saat Salat Tarawih, seperti bermain petasan, berbeda di Masjid Nurul Haq yang berada di Jalan Duyung, Kecamatan Marpoyan Damai. Pengurus masjid memberdayakan generasi muda untuk mengisi berbagai kegiatan di Masjid Nurul Haq selama Ramadan.
Untuk menjaga ketenangan dan kenyamanan jamaah masjid, panitia Ramadan mengumpulkan anak-anak setiap kajian menjelang Salat Tarawih di belakang masjid. Anak-anak tersebut diajak untuk menonton tayangan kisah-kisah nabi dan kisah islami lainnya agar tidak melakukan keributan ketika kajian berlangsung.
“Anak-anak kami ajak nonton di belakang, kisah islami agar tidak menganggu yang lainnya saat kajian ba’da Isya, usai kajian mereka dibawa lagi ke sini untuk ikut Salat Tarawih berjamaah,†ungkap Sekretaris Masjid Nurul Haq, Darwis.
Selain itu, dari muazin, garim, hingga bilal semua dilakukan oleh anak-anak muda usia sekolah menengah. “Mereka usia anak-anak SMP dan SMA,†katanya.
Selain itu Masjid Nurul Haq juga rutin mendatangkan ustaz-ustaz kondang lulusan Al-Azhar, untuk mengisi kajian-kajian di masjid. Kajian di masjid ini dilakukan usai Salat Asar, Salat Magrib dan Salat Subuh.
Setiap usai Salat Tarawih, selalu dilakukan tadarus oleh ibu-ibu, remaja, dan anak-anak yang tinggal di lingkungan sekitar masjid.
Terdapat kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh panitia Ramadan Masjid Nurul Haq, untuk menyemarakkan Ramadan, panitia sudah mencanangkan membuat perlombaan untuk anak-anak. Seperti, lomba tahfiz, tilawah, dai dan menggambar.
“Hari minggu ini, ada lomba buat anak-anak SD. Ada juga buat anak TK, itu lomba menggambar,†pungkas Darwis.
Setiap hari di bulan Ramadan, Masjid Nurul Haq menyediakan menu buka puasa gratis yang diberikan kepada siapa saja yang ingin berbuka di masjid.
Sejak hari kedua Ramadan selalu rutin dilaksanakan bedah buku setiap usai Salat Asar, dilaksanakan oleh Asatiz Tafaqquh.(*2)