Selasa, 2 Juli 2024

Kenali Kesehatan Reproduksi Remaja

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) —  Saat ini permasalahan remaja sangat kompleks, seiring dengan masa transisi yang dialami remaja. Masalah yang menonjol di kalangan remaja yaitu permasalahan seputar Triad KRR (Seksualitas, HIV dan AIDS serta Napza), rendahnya pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi remaja dan median usia kawin pertama perempuan relatif masih rendah.

Program kesehatan reproduksi remaja merupakan salah satu program pokok pembangunan nasional. Salah satu sasaran strategis yang ingin dicapai adalah berkaitan erat dengan program kesehatan reproduksi remaja yang ditingkatkan melalui Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK-KRR).

- Advertisement -

Dosen STIKes Hang Tuah Pekanbaru menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat pendampingan triad KRR di SMAN 2 Siak Hulu, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar.

Baca Juga:  Difokuskan Pengembangan BUMDes Bantuan Keuangan Desa

Dosen STIKes Hang Tuah Pekanbaru, Yeni Mayesti mengatakan, ada tiga permasalahan yang terjadi di kalangan remaja yaitu seksualitas,  Napza dan HIV/AIDS. Di dalam pelaksanaan kegiatan sosialiasi kepada siswa/siswi di SMAN 2 Siak Hulu. Menjelaskan tentang seksualitas, Napza dan HIV/AIDS.

Menurutnya, berbagai kegiatan digelar seperti sosialisasi, kosiling dan lain-lain. Dengan harapan bisa menurunkan resiko dari masalah seksualitas, NAPZA dan HIV/AIDS sehingga meningkat kesehatan reproduksi remaja kita.

- Advertisement -

“Sosialisai seperti konseling, informasi yang disebarkan kepada anak-anak kepada teman-teman yang lain,” ujarnya.

Kepala SMAN 2 Siak Hulu Ali Iskandar mengatakan,  sekolahnya sangat mendukung program pengabdian kepada masyarakat yang dilaksakan STIKes. Karena ini sangat bermamfaat bagi siswanya.(dof)

Baca Juga:  Sekolah Tatap Muka Secepatnya, Disdik Masih Tunggu Jawaban Wako

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) —  Saat ini permasalahan remaja sangat kompleks, seiring dengan masa transisi yang dialami remaja. Masalah yang menonjol di kalangan remaja yaitu permasalahan seputar Triad KRR (Seksualitas, HIV dan AIDS serta Napza), rendahnya pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi remaja dan median usia kawin pertama perempuan relatif masih rendah.

Program kesehatan reproduksi remaja merupakan salah satu program pokok pembangunan nasional. Salah satu sasaran strategis yang ingin dicapai adalah berkaitan erat dengan program kesehatan reproduksi remaja yang ditingkatkan melalui Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK-KRR).

Dosen STIKes Hang Tuah Pekanbaru menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat pendampingan triad KRR di SMAN 2 Siak Hulu, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar.

Baca Juga:  Sekolah Tatap Muka Secepatnya, Disdik Masih Tunggu Jawaban Wako

Dosen STIKes Hang Tuah Pekanbaru, Yeni Mayesti mengatakan, ada tiga permasalahan yang terjadi di kalangan remaja yaitu seksualitas,  Napza dan HIV/AIDS. Di dalam pelaksanaan kegiatan sosialiasi kepada siswa/siswi di SMAN 2 Siak Hulu. Menjelaskan tentang seksualitas, Napza dan HIV/AIDS.

Menurutnya, berbagai kegiatan digelar seperti sosialisasi, kosiling dan lain-lain. Dengan harapan bisa menurunkan resiko dari masalah seksualitas, NAPZA dan HIV/AIDS sehingga meningkat kesehatan reproduksi remaja kita.

“Sosialisai seperti konseling, informasi yang disebarkan kepada anak-anak kepada teman-teman yang lain,” ujarnya.

Kepala SMAN 2 Siak Hulu Ali Iskandar mengatakan,  sekolahnya sangat mendukung program pengabdian kepada masyarakat yang dilaksakan STIKes. Karena ini sangat bermamfaat bagi siswanya.(dof)

Baca Juga:  2023, Total Investasi Capai Rp6,4 Triliun

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari