25.2 C
Pekanbaru
Sabtu, 12 April 2025

Gelar Seminar dan Pelatihan Terapi Komplementer Prenatal Yoga

KOTA (RIAUPOS.CO) — Mahasiswa D-III Kebidanan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Payung Negeri (PN) Pekanbaru, mengelar seminar dengan tema ‘Membangun Jiwa Kewirausahaan dengan Terapi Komplementer’ di Hotel Mutiara Merdeka, Sabtu (14/12). Juga digelar pelatihan Prenatal Yoga dilaksanakan pada 13-15 Desember 2019 di STIKes Payung Negeri Pekanbaru.

Turut hadir pengurus IBI Provinsi Riau Hj Fatmawati Amd Keb SKM MM, Ketua LP3M STIKes Payung Negeri Pekanbaru Ns Emulyani SKep Mkep, narasumber pakar dan Dosen Fakultas Keperawatan USU Medan sekaligus Founder Sekolah Emak Febri Oktavinola Kaban SST M Keb  RYT CIMI dengan tema Terapi Komplementer Prenatal Yoga, Narasumber kedua Islah Wahyuni M Biomed CWCCA CHT CHE dengan tema Terapi Komplementer Baby Spa, serta panitia, citivas akademika dan peserta seminar lainnya. 

Baca Juga:  Kapolsek: Waspadai Modus Curanmor Baru

Kegiatan ini dibuka oleh Emulyani, dalam sambutannya mengatakan, tujuan seminar dan pelatihan ini adalah, agar bidan memiliki jiwa kewirausahaan dalam menghadapi persaingan dunia kerja, sesuai dengan visi dan misi D-III Kebidanan STIKes PN yaitu menjadi program Studi D-III Kebidanan terkemuka di Sumatera yang menghasilkan bidan professional, berakhlak dan memiliki jiwa entrepreneurship tahun 2025. 

Tidak hanya dari sisi kompentesi akademik, Emulyani mengatakam yang paling penting adalah softskil seperti etika, sikap dalam menghadapi dunia kerja. 

"Kami mengharapkan peserta bisa mengikuti seminar dengan seksama agar memahami dan mendapatkan bekal serta siap mengaplikasikan ilmunya pada masyarakat luas," harap Emulyani.

Emulyani menambahkan, menurut panitia seminar ini diikuti oleh 150 peserta, dari mahasiswa, alumni dan bidan yang sudah bekerja.

Baca Juga:  Jadwal Diundur, Madrasah Libur Tiga Pekan

"Dengan adanya seminar dan pelatihan ini para bidan tenaga kesehatan profesional bisa mendapatkan pencerahan dan ilmu yang terbaru dari narasumber. Sehingga Peserta seminar dan pelatihan mempunyai motivasi, inisiatif, dan jiwa entrepreneurship, bisa berfikir analisis namun tetap sopan, beretika dan berakhlak," ujarnya.

Sementara pengurus IBI Provinsi Riau Hj Fatmawati  Amd Keb SKM MM mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia juga menuturkan, bidan dituntut untuk kompeten dan memiliki jiwa wirausaha. "Karena ilmu kebidanan itu dinamis harus terus belajar baik dengan seminar dan pelatihan lainnya. Karena bidan dituntut berkompeten di bidangnya karena perkembangan ilmu yang terus maju dan punya jiwa kewirausahaan," tutup Fatmawati.(*2/c)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

BERITA LAINNYA

LG Bagikan 1.000 Paket Makanan dan Cek Kesehatan Gratis

Berbarengan dengan momen perayaan Idulfitri tahun ini, PT LG Electronics Indonesia (LG) kembali menggelar program Lebaran Sehat.

JNE Gelar Halalbihalal 1446 H, Bersama untuk Maju dan Bahagia

JNE menggelar acara Halalbihalal 1446 H secara hybrid dan diikuti oleh seluruh ksatria dan srikandi JNE di seluruh Indonesia dengan kegiatan utama yang berlangsung secara offline di Kantor Pusat JNE, Jakarta Barat,

Antam Jelaskan Penyebab Stok Emas Logam Mulia Sering Kosong Pascalebaran

Corporate Secretary Division Head Antam, Syarif Faisal Alkadrie, menyatakan bahwa kelangkaan stok disebabkan oleh tingginya permintaan masyarakat terhadap emas logam mulia, sementara pasokan masih terbatas karena proses produksi dan distribusi tengah dioptimalkan.

BKC FSI Umri Programkan Kegiatan Khatam Al-Qur’an

Tim Bina Karya Cipta (BKC) Fakultas Studi Islam (FSI) Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) memprogramkan kegiatan ‘’One Hour Once Khatam’’. Kegiatan ini dirancang untuk mengkhatamkan Al-Qur’an.