PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru memantau penyakit yang berpotensi tinggi di musim penghujan. DBD salah satu kasus yang turut jadi perhatian saat ini
Diskes mendata kasus DBD sampai Juni 2019 telah mencapai 229 kasus DBD. Kecamatan Payung Sekaki terbanyak kasus DBD. Kemudian Kecamatan Tampan dan Kecamatan Sukajadi.
Kepala Bidang (Kabid) pengendalian penyakit Diskes Kota Pekanbaru, Maisel Fidayesi mendata kasus DBD sampai Juni 2019 di setiap kecamatan telah mencapai ratusan.
Di antaranya, Kecamatan Sukajadi sebanyak 34 orang, Senapelan 13 orang, Pekanbaru Kota 5 orang, Rumbai Pesisir 10 orang, Rumbai 10 orang, Limapuluh 10 orang, Sail 11 orang, Bukit Raya 16 orang, Marpoyan Damai 27 orang, Tenayan Raya 21 orang, Tampan 34 orang, Payung Sekaki 38 orang.
“Data DBD sampaipekan ke-23 atau bulan Juni totalnya sudah mencapai 229 orang (kasus),†ujar Maisel kepada Riau Pos, kemarin.
Untuk menekan angka DBD ini, masyarakat diharap melaksanakan perilaku hidup sehat dan bersih serta menerapkan 3M (menguras, menutup, dan mengubur).(ilo)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru memantau penyakit yang berpotensi tinggi di musim penghujan. DBD salah satu kasus yang turut jadi perhatian saat ini
Diskes mendata kasus DBD sampai Juni 2019 telah mencapai 229 kasus DBD. Kecamatan Payung Sekaki terbanyak kasus DBD. Kemudian Kecamatan Tampan dan Kecamatan Sukajadi.
- Advertisement -
Kepala Bidang (Kabid) pengendalian penyakit Diskes Kota Pekanbaru, Maisel Fidayesi mendata kasus DBD sampai Juni 2019 di setiap kecamatan telah mencapai ratusan.
Di antaranya, Kecamatan Sukajadi sebanyak 34 orang, Senapelan 13 orang, Pekanbaru Kota 5 orang, Rumbai Pesisir 10 orang, Rumbai 10 orang, Limapuluh 10 orang, Sail 11 orang, Bukit Raya 16 orang, Marpoyan Damai 27 orang, Tenayan Raya 21 orang, Tampan 34 orang, Payung Sekaki 38 orang.
- Advertisement -
“Data DBD sampaipekan ke-23 atau bulan Juni totalnya sudah mencapai 229 orang (kasus),†ujar Maisel kepada Riau Pos, kemarin.
Untuk menekan angka DBD ini, masyarakat diharap melaksanakan perilaku hidup sehat dan bersih serta menerapkan 3M (menguras, menutup, dan mengubur).(ilo)