- Advertisement -
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sekolah Dasar Negeri (SDN) 27 Pekanbaru memiliki perpustakaan sekolah yang terakreditasi A dan menyediakan 3.000 judul buku.
Perpustakaan ini juga menggunakan layanan digitalisasi. Anak didik kalau meminjam buku tidak manual lagi,artinya sudah menggunakan sistem digital.
- Advertisement -
Kepala SDN 27 Pekanbaru Julidian MPd mengatakan, perpustakaan terakreditasi A tahun 2023 bernama Pustaka Kaca Mayang. Akreditasi diberikan oleh Badan Perpusatakaan Nasional RI. Sudah mengikuti lomba perpustakaan tingkat Kota Pekanbaru meraih rangking empat.
‘’Adanya perpustakaan itu anak-anak nyaman membaca di sana. Karena fasilitas di perpustakaan itu sudah ada AC, ada buku-buku yang bercerita tentang anak-anak. Ada jadwal anak didik datang ke perpustakaan satu jam pada jadwal istirahat. Seiring dengan itu ada kegiatan literasi setiap Selasa, Rabu dan Kamis,’’ ujarnya.
Kegiatan literasi itu bisa berupa baca puisi, dongeng, bercerita. Sedangkan numerasinya tentang penghitungan. Semua dilaksabakan oleh guru yang sudah dibentuk koordinatornya masing-masing. Untuk rombongan belajar (Rombel) di SDN 27 Pekanbaru ada 11 Rombel.(nto)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sekolah Dasar Negeri (SDN) 27 Pekanbaru memiliki perpustakaan sekolah yang terakreditasi A dan menyediakan 3.000 judul buku.
Perpustakaan ini juga menggunakan layanan digitalisasi. Anak didik kalau meminjam buku tidak manual lagi,artinya sudah menggunakan sistem digital.
- Advertisement -
Kepala SDN 27 Pekanbaru Julidian MPd mengatakan, perpustakaan terakreditasi A tahun 2023 bernama Pustaka Kaca Mayang. Akreditasi diberikan oleh Badan Perpusatakaan Nasional RI. Sudah mengikuti lomba perpustakaan tingkat Kota Pekanbaru meraih rangking empat.
‘’Adanya perpustakaan itu anak-anak nyaman membaca di sana. Karena fasilitas di perpustakaan itu sudah ada AC, ada buku-buku yang bercerita tentang anak-anak. Ada jadwal anak didik datang ke perpustakaan satu jam pada jadwal istirahat. Seiring dengan itu ada kegiatan literasi setiap Selasa, Rabu dan Kamis,’’ ujarnya.
Kegiatan literasi itu bisa berupa baca puisi, dongeng, bercerita. Sedangkan numerasinya tentang penghitungan. Semua dilaksabakan oleh guru yang sudah dibentuk koordinatornya masing-masing. Untuk rombongan belajar (Rombel) di SDN 27 Pekanbaru ada 11 Rombel.(nto)
